Red Bull: Webber tetap di F1
A
A
A
Sindonews.com - Direktur Teknik tim Red Bull Formula One (F1), Christian Horner menyatakan pembalapnya, Mark Webber tidak akan keluar dari dunia balap F1. Horner bahkan yakin, Webber akan turun pada seri balapan di China 14 April 2013 mendatang dan akan tetap membalap sampai akhir musim.
Pernyataan tersebut diucapkan Horner mengomentari isu keluarnya Webber dari F1 pasca insiden di Malaysia beberapa waktu lalu. Saat itu, Webber yang sedang memimpin balapan disalip oleh rekan setimnya Sebastian Vettel. Padahal, Red Bull sudah menginstruksikan Vettel untuk tetap di belakang Webber. Alhasil, Webber pun terpaksa menjadi juara kedua di belakang Vettel.
"Mark (Webber) tahu bahwa tidak ada konspirasi di dalam tim. Saya percaya dia bisa memenangkan podium dan juara dunia. Saya yakin dia akan tetap bersama kami," ujar Horner seperti dilansir crash.net, Sabtu (30/3/2013).
Horner bersikeras, Red Bull tidak menomorduakan Webber. Dirinya bahkan mengungkapkan kalau seluruh anggota tim mendukung penuh Webber untuk memenangkan balapan di Malaysia beberapa waktu lalu.
"Seluruh anggota tim sudah berniat memenangkan Webber. Tim tidak secara tiba-tiba memberi instruksi Vettel untuk mengambil alih posisinya," tutup Horner.
Pernyataan tersebut diucapkan Horner mengomentari isu keluarnya Webber dari F1 pasca insiden di Malaysia beberapa waktu lalu. Saat itu, Webber yang sedang memimpin balapan disalip oleh rekan setimnya Sebastian Vettel. Padahal, Red Bull sudah menginstruksikan Vettel untuk tetap di belakang Webber. Alhasil, Webber pun terpaksa menjadi juara kedua di belakang Vettel.
"Mark (Webber) tahu bahwa tidak ada konspirasi di dalam tim. Saya percaya dia bisa memenangkan podium dan juara dunia. Saya yakin dia akan tetap bersama kami," ujar Horner seperti dilansir crash.net, Sabtu (30/3/2013).
Horner bersikeras, Red Bull tidak menomorduakan Webber. Dirinya bahkan mengungkapkan kalau seluruh anggota tim mendukung penuh Webber untuk memenangkan balapan di Malaysia beberapa waktu lalu.
"Seluruh anggota tim sudah berniat memenangkan Webber. Tim tidak secara tiba-tiba memberi instruksi Vettel untuk mengambil alih posisinya," tutup Horner.
(aww)