Singo Edan haram kehilangan angka
A
A
A
Sindonews.com - Susah payah menundukkan Persita Tangerang 0-1 membuat Arema Cronous menyadari potensi kehilangan angka masih bisa terjadi. Singo Edan tampil di bawah form terbaik sebelum akhirnya Christian Gonzalez menjadi penentu kemenangan di Kuningan, Jawa Barat, akhir pekan lalu.
Kini Arema Cronous di urutan kedua klasemen sementara Indonesia Super League (ISL). Singo edan terus mengejar Persipura Jayapura. Pelatih Arema Rahmad 'RD' Darmawan mengingatkan pemainnya agar tetap fokus dalam mendulang angka sempurna agar tetap menjadi pengusik Persipura di puncak klasemen.
Walau mencatat lima kemenangan beruntun sejauh ini, RD mengakui Arema bukanlah tim sempurna yang anti terpeleset. Mengakui timnya tidak dalam daya gempur sempurna di Kuningan, pelatih asal Lampung ini menginginkan timnya lebih baik di lanjutan Indonesia Super League (ISL).
''Persaingan semakin berat jelang pertengahan kompetisi. Kami harus terus fokus agar tidak kehilangan angka. Hilang dua angka saja dalam posisi sekarang ini akan sangat merugikan. Kalau ingin menjaga kans juara, kami harus menargetkan kemenangan di setiap pertandingan,” beber RD.
Pada pertandingan berikutnya, Arema Cronous bakal menghadapi dua derby Jawa Timur, yakni menjamu Persepam Madura United (P-MU) dan Persela Lamongan. Kendati dimainkan di kandang dan berpotensi besar meraih kemenangan, RD tidak mau menempuk dada terlebih dulu.
Walau P-MU dan Persela akhir-akhir ini tengah goyah di laga kandang mereka, RD masih menghormati keduanya. “Saya rasa tidak ada tim lemah atau kuat sekarang ini. Semua bisa meraih kemenangan kalau berjuang dengan keras. Persepam saya lihat sering mendapat angka di partai tandang,” jelas pelatih dengan koleksi topi ini.
Arema menjadi salah satu tim yang sulit dikalahkan sekarang ini. Total lima kemenangan sudah ditorehkan Christian Gonzales dkk dan tiga di antaranya adalah partai away. Itulah yang membuat Arema diprediksi tak sulit mengangkangi P-MU dan Persela Lamongan.
Absennya Egi Melgiansyah karena skorsing akumulasi kartu kuning kala menjamu P-MU bukan sebuah masalah besar bagi Singo Edan. Banyaknya pemain dengan kemampuan setara membuat RD nyaris tidak menemui ganjalan berarti ketika satu-dua pemain absen karena cedera atau skorsing kartu.
Saat ini tercatat ada tiga klub yang mencatat progres memukau dan menjaga asa dalam mengejar trofi juara, yakni persipura Jayapura, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar. Disinggung soal para pesaing yang relatif stabil itu, RD tidak mau menyebut siapa yang paling berat.
“Saat ini persaingan masih sangat sulit diprediksi. Margin angka di klasemen sangat rapat dan masih banyak kemungkinan terjadi. Sekali lagi saya katakan, tim yang bisa bermain konsisten akan lebih beruntung. Saya yakin ke depan persaingan akan terus berlangsung ketat,” tandasnya.
Uniknya, dua dari beberapa pesaing merebut juara musim ini adalah klub yang pernah ditangani RD, yakni Sriwijaya FC dan Persipura Jayapura. Khusus Sriwijaya FC, perlahan mulai menunjukkan mental juaranya setelah di awal musim sempat kesulitan menunjukkan performa terbaik.
Kini Arema Cronous di urutan kedua klasemen sementara Indonesia Super League (ISL). Singo edan terus mengejar Persipura Jayapura. Pelatih Arema Rahmad 'RD' Darmawan mengingatkan pemainnya agar tetap fokus dalam mendulang angka sempurna agar tetap menjadi pengusik Persipura di puncak klasemen.
Walau mencatat lima kemenangan beruntun sejauh ini, RD mengakui Arema bukanlah tim sempurna yang anti terpeleset. Mengakui timnya tidak dalam daya gempur sempurna di Kuningan, pelatih asal Lampung ini menginginkan timnya lebih baik di lanjutan Indonesia Super League (ISL).
''Persaingan semakin berat jelang pertengahan kompetisi. Kami harus terus fokus agar tidak kehilangan angka. Hilang dua angka saja dalam posisi sekarang ini akan sangat merugikan. Kalau ingin menjaga kans juara, kami harus menargetkan kemenangan di setiap pertandingan,” beber RD.
Pada pertandingan berikutnya, Arema Cronous bakal menghadapi dua derby Jawa Timur, yakni menjamu Persepam Madura United (P-MU) dan Persela Lamongan. Kendati dimainkan di kandang dan berpotensi besar meraih kemenangan, RD tidak mau menempuk dada terlebih dulu.
Walau P-MU dan Persela akhir-akhir ini tengah goyah di laga kandang mereka, RD masih menghormati keduanya. “Saya rasa tidak ada tim lemah atau kuat sekarang ini. Semua bisa meraih kemenangan kalau berjuang dengan keras. Persepam saya lihat sering mendapat angka di partai tandang,” jelas pelatih dengan koleksi topi ini.
Arema menjadi salah satu tim yang sulit dikalahkan sekarang ini. Total lima kemenangan sudah ditorehkan Christian Gonzales dkk dan tiga di antaranya adalah partai away. Itulah yang membuat Arema diprediksi tak sulit mengangkangi P-MU dan Persela Lamongan.
Absennya Egi Melgiansyah karena skorsing akumulasi kartu kuning kala menjamu P-MU bukan sebuah masalah besar bagi Singo Edan. Banyaknya pemain dengan kemampuan setara membuat RD nyaris tidak menemui ganjalan berarti ketika satu-dua pemain absen karena cedera atau skorsing kartu.
Saat ini tercatat ada tiga klub yang mencatat progres memukau dan menjaga asa dalam mengejar trofi juara, yakni persipura Jayapura, Sriwijaya FC dan Mitra Kukar. Disinggung soal para pesaing yang relatif stabil itu, RD tidak mau menyebut siapa yang paling berat.
“Saat ini persaingan masih sangat sulit diprediksi. Margin angka di klasemen sangat rapat dan masih banyak kemungkinan terjadi. Sekali lagi saya katakan, tim yang bisa bermain konsisten akan lebih beruntung. Saya yakin ke depan persaingan akan terus berlangsung ketat,” tandasnya.
Uniknya, dua dari beberapa pesaing merebut juara musim ini adalah klub yang pernah ditangani RD, yakni Sriwijaya FC dan Persipura Jayapura. Khusus Sriwijaya FC, perlahan mulai menunjukkan mental juaranya setelah di awal musim sempat kesulitan menunjukkan performa terbaik.
(aww)