Marquez tolak duel kelima karena uang?
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih tinju kenamaan, Freddie Roach, yakin pertarungan kelima antara petinju didikannya, Manny Pacquiao, dengan saingannya dari Meksiko, Juan Manuel Marquez, tidak mungkin terjadi tahun ini karena masalah keuangan.
"Saya menginginkan duel itu melawan Marquez, Manny ingin Marquez, namun Marquez ingin banyak, banyak, banyak uang," kata Roach kepada The Sweet Science. "Saya pikir itu agak keterlaluan. Itu tidak mungkin terjadi. Kami mungkin harus pergi (untuk duel melawan) Mike Alvarado atau Brandon Rios atau Tim Bradley."
Marquez telah berulang kali mengatakan ia tidak tertarik dalam perkelahian kelima dengan Pacquiao, namun Roach yakin itu hanya cara Marquez untuk mendapatkan pembagian yang sama dari pendapatan pay-per-view. "Saya ingin pertarungan langsung dengan Marquez, Manny dan saya sama-sama menginginkannya. Namun Marquez ingin mendapatkan pembagian 50-50," terang Roach.
Menurut Roach, Marquez belum layak untuk mendapatkan pembagian yang sama. Ia menegaskan jika Pacquiao tetap menjadi daya tarik utama, bahkan setelah Pacquiao dibikin Marquez terkapar di ronde keenam dalam pertemuan keempat mereka, Desember lalu. "Saya pikir duel ulang akan menghasilkan uang lebih banyak daripada laga terakhir. Saya pikir kedua belah pihak dapat meminta lebih banyak, dan Marquez layak untuk sesuatu, tapi bukan 50-50."
Menurut kabar yang beredar, Pacquiao mendapatkan pemasukan hingga USD26 juta (sekitar Rp252,32 miliar) dalam pertarungan keempat melawan Marquez, sementara sang pemenang laga keempat tersebut hanya mengantongi USD6 juta, sebuah pemasukan tertinggi selama karir Marquez.
"Saya menginginkan duel itu melawan Marquez, Manny ingin Marquez, namun Marquez ingin banyak, banyak, banyak uang," kata Roach kepada The Sweet Science. "Saya pikir itu agak keterlaluan. Itu tidak mungkin terjadi. Kami mungkin harus pergi (untuk duel melawan) Mike Alvarado atau Brandon Rios atau Tim Bradley."
Marquez telah berulang kali mengatakan ia tidak tertarik dalam perkelahian kelima dengan Pacquiao, namun Roach yakin itu hanya cara Marquez untuk mendapatkan pembagian yang sama dari pendapatan pay-per-view. "Saya ingin pertarungan langsung dengan Marquez, Manny dan saya sama-sama menginginkannya. Namun Marquez ingin mendapatkan pembagian 50-50," terang Roach.
Menurut Roach, Marquez belum layak untuk mendapatkan pembagian yang sama. Ia menegaskan jika Pacquiao tetap menjadi daya tarik utama, bahkan setelah Pacquiao dibikin Marquez terkapar di ronde keenam dalam pertemuan keempat mereka, Desember lalu. "Saya pikir duel ulang akan menghasilkan uang lebih banyak daripada laga terakhir. Saya pikir kedua belah pihak dapat meminta lebih banyak, dan Marquez layak untuk sesuatu, tapi bukan 50-50."
Menurut kabar yang beredar, Pacquiao mendapatkan pemasukan hingga USD26 juta (sekitar Rp252,32 miliar) dalam pertarungan keempat melawan Marquez, sementara sang pemenang laga keempat tersebut hanya mengantongi USD6 juta, sebuah pemasukan tertinggi selama karir Marquez.
(nug)