Maung mencari modal big match
A
A
A
Sindonews.com - Persib mengincar kemenangan dalam derby melawan saudara mudanya, Pelita Bandung Raya (PBR). Tiga poin pada laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa sore (11/6), diyakini bisa menjadi bekal mental untuk menghadapi big match.
Apalagi, dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2013, lawan yang dihadapi Pangeran Biru setelah PBR adalah tim kuat Sriwijaya FC. Jika mampu memenangkan dua laga tandang tersebut, Persib bisa memperpanjang napas untuk bersaing di papan atas, setidaknya di tiga besar.
Sebaliknya, jika Sriwijaya mampu mencuri poin di Si Jalak Harupat, peringkat empat klasemen menjadi kemungkinan terbesar bagi Pangeran Biru di beberapa pekan ini. Bahkan kemungkinan terburuknya, anak asuh Djadjang 'Djanur' Nurdjaman ini tersalip Mitra Kutai Kartanegara dan Barito Putera yang kini terus membuntuti.
"Di dua pertandingan kandang terdekat, tentu kami mengincar kemenangan agar bisa tetap di papan atas, apalagi di pertandingan pertama. Sangat penting bagi kami untuk menang melawan PBR, karena dengan begitu kami akan memiliki bekal saat menjamu Sriwijaya FC. Melawan Sriwijaya bukan hal mudah, mereka sama-sama berada di papan atas klasemen," kata defender Persib, Aang Suparman.
Salah satu sosok pelapis Naser Al Sebai dan Abanda Herman ini mengaku, timnya dalam kondisi siap bertarung. Apalagi, status derby pada laga melawan PBR, menjadi tambahan motivasi untuk Pangeran Biru mengamankan tiga poin penuh. Di kompetisi sepakbola mana pun, tutur Aang, partai derby selalu menghadirkan suasana berbeda dibandingkan pertandingan lainnya.
"Secara pribadi, saya memiliki motivasi lebih dalam menghadapi derby. Selain masalah menang dan kalah, ada pertarungan gengsi di sana. Saya pun yakin pemain lain memiliki perasaan serupa. Motivasi kami harus tinggi di pertandingan nanti," kata Aang.
Dalam derby sore ini, Aang merupakan salah satu kandidat starting eleven. Absennya Naser Al Sebai memberi peluang bagi pemain bernomor punggung 3 ini. Namun, Aang harus terlebih dulu bersaing dengan Maman Abdurrahman yang juga berposisi sama. Serupa dengan Aang, Maman yang beberapa musim lalu menjadi pilihan utama di lini belakang Persib, justru lebih sering menghuni bangku cadangan pada musim ini.
"Jika pelatih memberi kepercayaan, tentu saya akan mencoba untuk membuktikan kemampuan saya. Intinya menjawab kepercayaan pelatih dengan tampil sebaik mungkin. Dan yang penting membantu tim memenangkan pertandingan," pungkasnya
Apalagi, dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2013, lawan yang dihadapi Pangeran Biru setelah PBR adalah tim kuat Sriwijaya FC. Jika mampu memenangkan dua laga tandang tersebut, Persib bisa memperpanjang napas untuk bersaing di papan atas, setidaknya di tiga besar.
Sebaliknya, jika Sriwijaya mampu mencuri poin di Si Jalak Harupat, peringkat empat klasemen menjadi kemungkinan terbesar bagi Pangeran Biru di beberapa pekan ini. Bahkan kemungkinan terburuknya, anak asuh Djadjang 'Djanur' Nurdjaman ini tersalip Mitra Kutai Kartanegara dan Barito Putera yang kini terus membuntuti.
"Di dua pertandingan kandang terdekat, tentu kami mengincar kemenangan agar bisa tetap di papan atas, apalagi di pertandingan pertama. Sangat penting bagi kami untuk menang melawan PBR, karena dengan begitu kami akan memiliki bekal saat menjamu Sriwijaya FC. Melawan Sriwijaya bukan hal mudah, mereka sama-sama berada di papan atas klasemen," kata defender Persib, Aang Suparman.
Salah satu sosok pelapis Naser Al Sebai dan Abanda Herman ini mengaku, timnya dalam kondisi siap bertarung. Apalagi, status derby pada laga melawan PBR, menjadi tambahan motivasi untuk Pangeran Biru mengamankan tiga poin penuh. Di kompetisi sepakbola mana pun, tutur Aang, partai derby selalu menghadirkan suasana berbeda dibandingkan pertandingan lainnya.
"Secara pribadi, saya memiliki motivasi lebih dalam menghadapi derby. Selain masalah menang dan kalah, ada pertarungan gengsi di sana. Saya pun yakin pemain lain memiliki perasaan serupa. Motivasi kami harus tinggi di pertandingan nanti," kata Aang.
Dalam derby sore ini, Aang merupakan salah satu kandidat starting eleven. Absennya Naser Al Sebai memberi peluang bagi pemain bernomor punggung 3 ini. Namun, Aang harus terlebih dulu bersaing dengan Maman Abdurrahman yang juga berposisi sama. Serupa dengan Aang, Maman yang beberapa musim lalu menjadi pilihan utama di lini belakang Persib, justru lebih sering menghuni bangku cadangan pada musim ini.
"Jika pelatih memberi kepercayaan, tentu saya akan mencoba untuk membuktikan kemampuan saya. Intinya menjawab kepercayaan pelatih dengan tampil sebaik mungkin. Dan yang penting membantu tim memenangkan pertandingan," pungkasnya
(aww)