Suko jago di lapangan dan di meja organisasi
A
A
A
Sindonews.com – Setelah memutuskan pensiun dari dunia sepak bola pada 1989. Almarhum Bambang Sukowiyono tidak lantas benar-benar meninggalkan sepak bola dan Persib.
Ia cukup aktif di kepengurusan Pengcab PSSI Kota Bandung maupun Persib. Bahkan pada Liga Indonesia musim 2003, Suko dipercaya jadi asisten pelatih bersama rekannya saat masih aktif bermain, Iwan Sunarya.
Selain paham sepak bola dari kacamata teknis, Suko pun bisa dikatakan sebagai sosok yang punya kemampuan berorganisasi cukup baik. Bahkan tepat pada 17 Juli 2012, Suko secara resmi terpilih jadi Ketua Umum PSSI Jabar. Ia mendapatkan 44 suara atau unggul mayoritas dari total 57 pemegang hak suara pada Musdalub PSSI Jabar di Hotel Perdana Wisata, Bandung.
Laga persahabatan Persib Bandung kontra Kualalumpur FC di Stadion Siliwangi, Bandung pada tahun 1989, jadi saat-saat terakhir sebelum dirinya memutuskan gantung sepatu.
Dalam sebuah kesempatan Suko, sempat mengungkapkan jika pertandingan tersebut, jadi salah satu momen spesial dalam karier sepak bolanya. Alasan karena Suko bisa tukar kostum dengan legenda sepak bola Singapura, Fandi Ahmad usai laga.
Ia cukup aktif di kepengurusan Pengcab PSSI Kota Bandung maupun Persib. Bahkan pada Liga Indonesia musim 2003, Suko dipercaya jadi asisten pelatih bersama rekannya saat masih aktif bermain, Iwan Sunarya.
Selain paham sepak bola dari kacamata teknis, Suko pun bisa dikatakan sebagai sosok yang punya kemampuan berorganisasi cukup baik. Bahkan tepat pada 17 Juli 2012, Suko secara resmi terpilih jadi Ketua Umum PSSI Jabar. Ia mendapatkan 44 suara atau unggul mayoritas dari total 57 pemegang hak suara pada Musdalub PSSI Jabar di Hotel Perdana Wisata, Bandung.
Laga persahabatan Persib Bandung kontra Kualalumpur FC di Stadion Siliwangi, Bandung pada tahun 1989, jadi saat-saat terakhir sebelum dirinya memutuskan gantung sepatu.
Dalam sebuah kesempatan Suko, sempat mengungkapkan jika pertandingan tersebut, jadi salah satu momen spesial dalam karier sepak bolanya. Alasan karena Suko bisa tukar kostum dengan legenda sepak bola Singapura, Fandi Ahmad usai laga.
(wbs)