Arema Cronous: Semua berita tak akurat
A
A
A
Sindonews.com - Melimpahnya uang sekaligus kuatnya daya belanja Arema Cronous, membuat supporter Aremania mulai menata mimpi untuk musim depan. Bahkan ketika musim ini belum berakhir dan masih menyisakan beberapa pertandingan penting, spekulasi soal transfer musim depan sudah mulai memanas.
Media-media lokal di Malang mulai mengaitkan sejumlah pemain dengan rencana transfer ke tim berjuluk Singo Edan. Dalam beberapa pekan terakhir, sederet nama pemain level atas sudah menjadi sarapan bagi Aremania walau manajemen terus menampik spekulasi yang berkembang.
Pemain yang dikaitkan dengan Arema, di antaranya Gustavo Lopez, Fabiano Beltrame, Ahmad Bustomi, Rafael Maitimo, Zah Rahan, serta pemain yang baru menjalani debutnya di tim nasional senior, Stefano Lilipaly. Mereka dikabarkan tertarik bergabung ke Stadion Kanjuruhan musim depan.
Namun manajemen tampaknya tak terpengaruh dengan spekulasi yang berkembang di Malang dan tetap menampik memberikan komentar terkait rencana transfer. CEO Arema Cronous Iwan Budianto masih bungkam dan menolak bersuara soal rencana transfer, karena menilai belum waktunya membicarakan itu saat kompetisi musim ini belum kelar.
"Tidak ada satu pun (berita) yang akurat soal transfer musim depan. Kami belum membicarakan itu sekarang karena masih ada pertandingan penting yang harus dilakukan Arema. Untuk mendapat kepastian transfer, semua harus sabar menunggu hingga persiapan musim depan," jelas Iwan Budianto.
Dirinya mengakui Arema musim depan bakal berburu pemain kelas satu untuk menutupi kelemahan yang terjadi selama ISL 2013. Tapi dirinya mengatakan belum ada pergerakan agresif yang dilakukan manajemen dalam rencana mendatangkan pemain incaran.
"Kalau disebutkan Arema mengincar pemain berkualitas, itu sudah pasti dan memang harus. Tapi semua ada saatnya dan nama-nama yang disebut selama ini nyatanya belum ada komunikasi secara intensif dengan manajemen," beber IB, sapaan Iwan Budianto. IB juga tak menampik pihaknya terus memantau pemain yang berpotensi diikat musim depan.
Nama yang kini santer dibicarakan adalah playmaker Persipura Jayapura Zah Rahan serta Stefano Lilipaly. Zah Rahan dikabarkan tertarik bergabung ke Malang setelah menuntaskan kontraknya di Jayapura akhir musim ini. Tapi kabar lain menyebutkan pemain asal Liberia ini sudah deal kontrak dengan salah satu klub Malaysia.
Sementara, nama lain yang juga dikaitkan dengan Arema adalan Stefano Lilipaly dan Rafael Maitimo. Namun manajemen tetap menutup rapat dan membantah ketertarikan terhadap pemain-pemain itu. "Kami belum punya rencana apa pun, termasuk mengontrak mereka musim depan," tandas IB.
Kelihatannya manajemen berupaya keras menghindari pecahnya konsentrasi tim yang masih memburu posisi runner up di klasemen akhir ISL dengan tak membicarakan spekulasi transfer. Maklum, Arema yang bermimpi finish di urutan kedua masih belum aman dari ancaman Persib Bandung dan Sriwijaya FC.
Media-media lokal di Malang mulai mengaitkan sejumlah pemain dengan rencana transfer ke tim berjuluk Singo Edan. Dalam beberapa pekan terakhir, sederet nama pemain level atas sudah menjadi sarapan bagi Aremania walau manajemen terus menampik spekulasi yang berkembang.
Pemain yang dikaitkan dengan Arema, di antaranya Gustavo Lopez, Fabiano Beltrame, Ahmad Bustomi, Rafael Maitimo, Zah Rahan, serta pemain yang baru menjalani debutnya di tim nasional senior, Stefano Lilipaly. Mereka dikabarkan tertarik bergabung ke Stadion Kanjuruhan musim depan.
Namun manajemen tampaknya tak terpengaruh dengan spekulasi yang berkembang di Malang dan tetap menampik memberikan komentar terkait rencana transfer. CEO Arema Cronous Iwan Budianto masih bungkam dan menolak bersuara soal rencana transfer, karena menilai belum waktunya membicarakan itu saat kompetisi musim ini belum kelar.
"Tidak ada satu pun (berita) yang akurat soal transfer musim depan. Kami belum membicarakan itu sekarang karena masih ada pertandingan penting yang harus dilakukan Arema. Untuk mendapat kepastian transfer, semua harus sabar menunggu hingga persiapan musim depan," jelas Iwan Budianto.
Dirinya mengakui Arema musim depan bakal berburu pemain kelas satu untuk menutupi kelemahan yang terjadi selama ISL 2013. Tapi dirinya mengatakan belum ada pergerakan agresif yang dilakukan manajemen dalam rencana mendatangkan pemain incaran.
"Kalau disebutkan Arema mengincar pemain berkualitas, itu sudah pasti dan memang harus. Tapi semua ada saatnya dan nama-nama yang disebut selama ini nyatanya belum ada komunikasi secara intensif dengan manajemen," beber IB, sapaan Iwan Budianto. IB juga tak menampik pihaknya terus memantau pemain yang berpotensi diikat musim depan.
Nama yang kini santer dibicarakan adalah playmaker Persipura Jayapura Zah Rahan serta Stefano Lilipaly. Zah Rahan dikabarkan tertarik bergabung ke Malang setelah menuntaskan kontraknya di Jayapura akhir musim ini. Tapi kabar lain menyebutkan pemain asal Liberia ini sudah deal kontrak dengan salah satu klub Malaysia.
Sementara, nama lain yang juga dikaitkan dengan Arema adalan Stefano Lilipaly dan Rafael Maitimo. Namun manajemen tetap menutup rapat dan membantah ketertarikan terhadap pemain-pemain itu. "Kami belum punya rencana apa pun, termasuk mengontrak mereka musim depan," tandas IB.
Kelihatannya manajemen berupaya keras menghindari pecahnya konsentrasi tim yang masih memburu posisi runner up di klasemen akhir ISL dengan tak membicarakan spekulasi transfer. Maklum, Arema yang bermimpi finish di urutan kedua masih belum aman dari ancaman Persib Bandung dan Sriwijaya FC.
(wbs)