Motif pelaku pembunuhan atlet bisbol

Rabu, 21 Agustus 2013 - 11:33 WIB
Motif pelaku pembunuhan atlet bisbol
Motif pelaku pembunuhan atlet bisbol
A A A
Sindonews.com - Chris Lane harus meregang nyawa setelah tertembak oleh sekelompok remaja Di Kota Duncan, America pada hari Sabtu (17/8/2013). Pemain bisbol asal Australia, setelah dibunuh oleh tiga orang remaja yang mengaku kalau mereka sedang bosan.

Kejadian bermula saat Chris Lane sedang berjogging, lalu ketiga pemuda itu telah mengintai Lane dari kejauhan dan mengikuti sampai di tempat yang menurut mereka aman, barulah mereka melakukan aksi pembunuhan tersebut.

Lane yang kini berusia 22 tahun itu mendapatkan beasiswa di Oklahoma College tewas di Duncan, Amerika Serikat, Jumat pekan lalu, saat mengunjungi kekasihnya. Lane dibunuh oleh tiga orang remaja yang berumur berkisar 15 sampai 17 tahun.

“Mereka melihat Christopher melewati mereka dan salah satu dari mereka mengatakan, ‘itu sasaran kita”. Salah satu dari pelaku bahkan mengaku kalau ia dan teman-temannya merasa bosan lantaran tidak sedang melakukan apa-apa. Mereka akhirnya memutuskan untuk membunuh seseorang.”

Menurut Danny Ford, selaku Kepala Polisi di Kota tersebut, Lane tewas ditembak oleh seorang remaja berusia 16 tahun dan diikuti oleh dua orang temannya yang berusia 15 dan 17 tahun pada saat kota tersebut sedang sepi.

Dirinya juga menambahkan motif pembunuhan tersebut tidak ada hubungan dengan korban melainkan hanya ingin menargetkan membunuh satu orang dalam satu hari dan kebetulan saat itu Lane yang menjadi korbannya. Mereka sudah ditangkap dan mengaku mereka tidak menggunakan obat-obatan atau komplotan lainnya.

“Anak-anak ini mengikuti Lane hingga ke mobilnya, menembak punggungnya dan kemudian melarikan diri. Kami sudah menangkap mereka akan tetapi belum menemukan senjata yang digunakan untuk membunuh Lane,” jelas kepala Polisi Duncan, Danny Ford seperti dilansir AP.

Di kampusnya, Lane telah bermain sebanyak 14 kali sebagai catcher dan ayah dari Christopher Lane, Peter Lane mengaku keluarga besarnya sangat terpukul atas tragedi ini.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5486 seconds (0.1#10.140)