Mitra Kukar berdoa SFC tampil buruk

Kamis, 22 Agustus 2013 - 17:00 WIB
Mitra Kukar berdoa SFC...
Mitra Kukar berdoa SFC tampil buruk
A A A
Sindonews.com - Sriwijaya FC (SFC) dan Mitra Kukar sama-sama mengklaim mengetahui kelemahan masing-masing. Namun, tetap semua pembuktian tersebut akan tersaji di Stadion Gelora Sriwijaya.
Kepercayaan diri justru lebih ditunjukkan oleh Naga Mekes-julukan Mitra Kukar, meski harus bermain di hadapan publik Laskar Wong Kito. Modal kemenangan 4-2 di Tenggarong pada putaran pertama lalu, meyakinkan Mitra untuk kembali bisa mengalahkan SFC.

Pelatih kepala Mitra Kukar Stefan Hansson merasakan bahwa anak asuhnya dapat mematahkan semangat anak-anak Palembang. Arsitek asal Swedia itu ingin meneruskan trend buruk yang didapat SFC. ''Kami berharap mereka (SFC) kembali tampil buruk. karena kami sendiri sudah sangat siap untuk bermain di Palembang,” katanya.

Hansson sendiri ingin mengikuti jejak Persipura dan Persepam Madura United, yang mampu mempermalukan SFC dihadapan pendukung mereka sendiri. Tapi, bukan hanya itu yang menjadi ambisinya, namun menyodok posisi runner up, jika Mitra Kukar memang dapat memecundangi SFC. Pasalnya, jika SFC justru yang mampu menundukkan Naga Mekes, maka SFC akan kembali menggeser mereka.

''Kuncinya ada pada laga ini. Kita akan memberi tekanan kepada tiga tim andai mengalami kemenangan. Namun jika kalah, maka kita akan tergeser. Karena itu, kita tidak ingin anak-anak terpeleset. Dalam pandangan saya SFC tetaplah tim kuat dengan tradisi yang bagus. Sekalipun saat ini mereka tengah terburuk, tetap saja SFC berbahaya,” sambungnya.

Hansson menilai, permainan SFC saat bermain dikandang, lebih berbeda ketika SFC main dikandang lawan. Meski dirinya percaya diri mendapatkan kemenangan di Palembang, namun lagi-lagi Hansson akan memberikan perhatian khusus untuk pemain-pemain SFC.

''Untuk mendapatkan kemenangan disini (Palembang), harus ada pemain yang di matikan,” tandasnya seraya menambahkan, dirinya membawa 20 pasukan untuk mengatasi perlawanan tuan rumah.

Terpisah, pelatih kepala SFC Kas Hartadi, tak terlalu mengumbar keoptimisan yang berlebihan. Justru seorang Kas merasa lebih tenang. Karena semua pemain utama yang ada bisa dimainkan. Itu artinya, siapapun tamu yang masuk ke Gelora Sriwijaya termasuk Mitra Kukar sendiri. “Kami akan fight seperti biasa, sudah jelas mendapatkan tiga poin karena ini kandang kami. Tapi yang pasti, semua pemain bisa saya mainkan,” jelasnya.

Menurut pria asal Solo ini, semula ada kekhawatiran tidak bisa dimainkannya Erick Weeks Lewis, yang dikabarkan absen akibat akumulasi kartu kuning, ternyata bisa tampil. ''Mitra tim bagus dan mereka saat ini sudah menggeser kami. Tapi saya hanya menginginkan kemenangan di sini. Saya tak mau melihat bagaimana kekuatan mereka, karena saya lagi fokus mempersiapkan kekuatan kami sendiri,” ujarnya.

Soal Erick Weeks sendiri, Kas menuturkan bahwa play maker asal Liberia tersebut dipastikan dapat bermain menghadapi Mitra kukar. Memang, pemain bernomor punggung 50 itu baru mendapatkan empat kartu kuning, yakni saat dijamu Persipura pada 27 Mei 2013 dan untuk kedua kalinya saat bertemu Persita Tangerang 10 Juni lalu. Kemudian kartu kuning ketiga diperolehnya saat dia menjamu Arema ISL pada23 Juni lalu dan menjadikan dia harus absen saat bertemu Pelita Bandung Raya lima hari berselang.

Setelah itu perannya kembali bisa dimaksimalkan dalam empat laga terakhir pada bulan Ramadhan, yakni saat menjamu Persela (11/7) dan Persepam Madura (15/7). Kemudian dilanjutkan dua laga tandang ketika dijamu PSPS Pekanbaru (22/7) dan terakhir lawan Persija 27 Juli kemarin.

''Dari empat laga ini Erick tidak pernah dapat kartu kuning, terkecuali saat bermain lawan Persija. Artinya, Eric tidak terkena akumulasi sebab dia baru saja absen dan hanya dapat satu kartu kuning saja saat lawan Persija,” tutupnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.8848 seconds (0.1#10.140)