Ajang promosi ISL di Manahan, amankah?

Minggu, 08 September 2013 - 00:36 WIB
Ajang promosi ISL di...
Ajang promosi ISL di Manahan, amankah?
A A A
Sindonews.com - Stadion Manahan Solo menjadi saksi kebrutalan bentrok laga tuan rumah Persis LPIS kontra PSS Sleman, Rabu (4/9) lalu. Di stadion yang sama, besok sore (8/9) akan menjadi venue digelarnya babak semi final Divisi Utama Liga Indonesia. Babak final juga digelar di stadion tersebut pada sepekan kemudian.

Amankah laga yang menjadi penentuan tim promosi ke ISL tersebut digelar di Stadion Manahan? Empat tim masing-masing Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persikabo Bogor dan Perseru Serui sudah datang di Kota Solo, termasuk para suporter keempat tim.

Pihak kepolisian menjamin laga yang melibatkan suporter Bonek, Kabomania, Persikmania bisa berlangsung dengan aman. Laga tersebut juga sudah mendapat ijin dari Polresta Solo setelah berkordinasi dengan Polda Jateng. "Kami memberikan ijin pertandingan karena merupakan even PSSI, Solo hanya sebagai lokasi pertandingan," kata Kasubag Humas Polresta Solo AKP Sis Raniwati, Sabtu (7/9/2013).

Dia menegaskan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, petugas keamanan bakal melakukan penjagaan ketat. Tidak hanya di sekitar stadion, tetapi juga di terminal dan stasiun. "Pintu masuk Kota Solo kita jaga ketat. Pintu masuk stadion juga kita optimalkan dengan melaukan sweeping barang-barang yang membahayakan yang dibawa suporter," ungkapnya.

Panitia Pelaksanan (Panpel) Persis Liga optimistis penyelenggaraan semi final dan final di Manahan bakal berlangsung aman. Apalagi, suporter yang datang ke Solo yang mendukung tim kesayanganya memiliki hubungan yang harmonis. "Bonek dan suporter Persik itu bersabahat. Jadi kami optimitis semua pertandingan bisa berjalan lancar dan aman,' uajra Sekretaris Persis Liga Sapto Joko Purwadi.

Suporter keempat tim memang tidak memiliki tradisi perseteruan. Namun, yang perlu dicatat, hubungan Bonek suporter Persis Solo, Pasoepati kurang harmonis. Acap terjadi ketegangan antara keduanya. Misalnya saat Bonek mendukung tim kesayangnya menjalani laga tandang, mereka menaiki kereta api. Saat melintasi Kota Solo, sejumlah warga melempari kereta api yang diisi Bonek tersebut. Ini yang perlu diwaspadai petugas keamanan agar tidak terjadi keributan.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4387 seconds (0.1#10.140)