Djokovic cemas hadapi Nadal
Djokovic cemas hadapi Nadal
A
A
A
Sindonews.com - Duel klasik bakal; tersaji pada pertandingan final AS Terbuka 2013 antara Novak Djokovic melawan Rafael Nadal di Stadion Arthur Ashe, Selasa (10/9) dinihari nanti. Jelang laga tersebut Djokovic yang merupakan unggulan pertama di turnamen Grand Slam ini berusaha merendah dengan mengatakan, lawannya itu merupakan salah satu pemain terbaik tahun ini.
"Kemajuan performa Nadal di tahun ini sudah tidak diragukan lagi, bahkan bisa disebut dia merupakan salah satu petenis terbaik tahun ini," terang Djokovic dilansir SportsMole, Senin (9/9/2013).
Dengan demikian, ini merupakan pertandingan yang sangat menantang bagi Djokovic. Pasalnya pasca keluar dari masalah cedera, Nadal sukses menggondol sembilan gelar juara dari 12 turnamen yang diikutinya.
Selain itu, dilihat dari sepak terjang kedua petenis itu ketika berhadapan. Nadal berhasil memimpin dengan 21 kemenangan dari 36 pertemuan yang pernah dilakoninya. Sementara Djokovic hanya mampu mengemas kemenangan sebanyak 15 kali.
"Kami tahu, Nadal selama ini terus berjuang untuk mengejar setiap bola yang diberikan lawan. Mungkin dia merupakan petenis terbaik yang pernah ada ketika berada di lapangan keras. Sehingga ia jelas menjadi penantang berat bagi saya," tutupnya.
"Kemajuan performa Nadal di tahun ini sudah tidak diragukan lagi, bahkan bisa disebut dia merupakan salah satu petenis terbaik tahun ini," terang Djokovic dilansir SportsMole, Senin (9/9/2013).
Dengan demikian, ini merupakan pertandingan yang sangat menantang bagi Djokovic. Pasalnya pasca keluar dari masalah cedera, Nadal sukses menggondol sembilan gelar juara dari 12 turnamen yang diikutinya.
Selain itu, dilihat dari sepak terjang kedua petenis itu ketika berhadapan. Nadal berhasil memimpin dengan 21 kemenangan dari 36 pertemuan yang pernah dilakoninya. Sementara Djokovic hanya mampu mengemas kemenangan sebanyak 15 kali.
"Kami tahu, Nadal selama ini terus berjuang untuk mengejar setiap bola yang diberikan lawan. Mungkin dia merupakan petenis terbaik yang pernah ada ketika berada di lapangan keras. Sehingga ia jelas menjadi penantang berat bagi saya," tutupnya.
(akr)
Explore More