Skuad tidak sempurna, Kabau Sirah tak gentar ke India

Jum'at, 13 September 2013 - 19:32 WIB
Skuad tidak sempurna,...
Skuad tidak sempurna, Kabau Sirah tak gentar ke India
A A A
Sindonews.com - Semen Padang dipastikan tampil tidak komplet saat menjalani leg pertama perempat final Piala AFC 2013, kontra East Bengal, (17/9). Setelah dua pilar Kabau Sirah, julukan Semen Padang, yaitu Esteban Viscara dan Wahyu Wiji Astanto, terpaksa absen karena akumulasi kartu kuning.

East Bengal memang sudah menunggu Titus 'Tibo' Bonai dkk di Stadion Vivekananda Yuba Bharati Krirangn, Kolkata. Setelah dijamu wakil India tersebut, Semen Padang berganti bertindak sebagai tuan rumah di Stadion H. Agus Salim, Padang, satu minggu berselang.

Absennya Viscara dan Wahyu yang jadi pemain inti di lini tengah dan belakang Semen Padang, tentu menjadi kerugian besar. Agar tidak terlalu kehilangan kedua anak asuhnya tersebut, tim kepelatihan Semen Padang tetap membawa keduanya. Viscara dan Wahyu pun, masuk dalam 20 pemain Semen Padang yang diboyong ke India.

"Kami tetap membawa keduanya, walau dipastikan tidak ikut bermain karena mengalami akumulasi kartu kuning. Dengan tetap dibawa, saya berharap mereka bisa mempelajari permainan lawan. Sehingga pada pertandingan kedua di Padang, mereka sudah mendapat referensi," ungkap pelatih Semen Padang, Jafri Sastra, saat dihubungi wartawan.

Sebagai antisipasi dari absennya Viscara dan Wahyu, Jafri pun sudah menyiapkan pemain-pemain untuk mengisi kekosongan tersebut. M. Nur Iskandar rencananya akan diplot untuk menggantikan peran Viscara. Sementara Saepulloh Maulana akan berduet dengan David Pagbe, dalam mengawal lini pertahanan jawara Indonesia Premier League (IPL) musim kompetisi 2011/2012 tersebut.

Baik Saepulloh dan M. Nur Iskandar sendiri, sudah dicoba Jafri memanikan posisi-posisi yang ditinggalkan Wahyu dan Viscara. Jafri melihat keduanya cukup sukses. Saat Saepulloh dan M. Nur Iskandar ikut bermain saat Semen Padang menang dua gol tanpa balas, saat berujicoba dengan jawara Liga Singapura, Tampines Rovers, 5 September lalu.

"Saya sudah mempersiapkan Nur Iskandar dan Saepulloh untuk menggantikan masing-masing peran dari Viscara dan Wahyu. Sejauh ini, kedua pemain tersebut sukses menjalankan peran yang diinstruksikan," tutur Jafri.

Semen Padang sendiri memang mempunyai target tinggi di Piala AFC. Setelah terus menunjukkan performa positif dari mulai fase grup, target bisa lolos ke babak selanjutnya menjadi incaran. Tidak hanya sampai di situ, manajemen Kabau Sirah malah bertekad jika Semen Padang bisa menjadi klub pertama Indonesia yang bisa memboyong Piala AFC ke Tanah Air.

Sebelumnya, klub-klub Indonesia yang berlaga di ajang Piala AFC hanya mampu melangkahkan kaki sampai babak perempat final. Sejak Piala AFC digulirkan pada tahun 2004, baru ada dua klub Indonesia yang menembus babak perempat final selain Semen Padang.

Adapun kedua klub yang dimaksud adalah Persipura Jayapura dan Arema Cronous, masing-masing pada 2010 dan 2012. Jika pada akhirnya Semen Padang bisa melaju sampai ke babak semifinal saja, itu sudah jadi catatan baru perjalanan klub-klub asal Indonesia di ajang Piala AFC.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2549 seconds (0.1#10.140)