Gol spektakuler Messi banjir pujian
A
A
A
Sindonews.com - Pertandingan Persib Bandung kontra Central Coast Mariners di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (24/9), menyuguhkan banyak aksi. Bukan hanya penampilan garang Pangeran Biru yang mampu mengimbangi tim tersukses di A-League Australia tersebut dengan skor akhir 3-3.
Secara individu, Aang Suparman dkk pun menunjukkan performa maksimal. Salah satu momentum yang paling menjadi perbincangan di laga terakhir Grup A Menpora Cup ini adalah gol Mbida Messi. Saat skor sama kuat 1-1, gelandang asal Kamerun itu menunjukkan skill brilian pada menit ke-13. Dari belakang garis tengah lapangan, Messi melakukan tendangan keras melambung langsung ke gawang The Mariners-julukan CCM.
Posisi kiper Justin Pasfield yang terlalu maju saat rekan-rekannya menyerang berakhir fatal. Bola tendangan Messi tak mampu dijangkaunya, hingga berbuah gol. Posisi persib yang berbalik unggul 2-1, ditambah proses gol yang di atas rata-rata gol di Indonesia Super League (ISL), mendapat sambutan luar biasa dari Bobotoh. Tak ketinggalan, pelatih kedua tim memberi apresiasi khusus pada Messi.
Pelatih Persib, Djadjang 'Djanur' Nurdjaman menyebut gol dari anak asuhnya itu dengan sebutan spektakular. Sejak menjalani pertandingan pertama Menpora Cup, penjaga gawang Justin Pasfield memang selalu mengambil posisi di luar kotak penalti saat The Mariners mengendalikan permainan. Kondisi ini yang rupanya dinantikan Messi untuk dimanfaatkan menjadi gol.
"Gol Messi itu spektakuler. Saya sangat senang melihatnya. Gol itu memberi warna lain di penampilan Persib, apalagi saat melawan tim sekelas CCM. Messi sangat jeli melihat celah di pertahanan lawan hingga akhirnya gol itu tercipta," kata Djanur.
Pemain Persib era 1980-an ini mengatakan, dilihat dari kualitas yang dimiliki, Messi memang pantas menyajikan gol-gol serupa dengan kemampuannya. Namun hal yang dikagumi Djanur adalah ketepatan timing dan insting Messi saat menciptakan gol tersebut.
"Messi sebetulnya memang pemain yang pintar, dia cerdik memanfaatkan kesalahan yang dilakukan lawan. Secara keseluruhan, bola-bola panjangnya juga bagus. Dia bisa mengatur alur bola. Visi bermain dan skil individunya juga bagus," ucap Djanur.
Tak ketinggalan, Pelatih The Mariners Graham Arnold juga melontarkan pujian. Bahkan dia langsung membahasnya dalam sesi konferensi pers seusai latihan, tanpa ditanya terlebih dahulu oleh para peliput.
"Di pertandingan ini, saya melihat ada gol spektakuler. Gol yang bertahun-tahun tak saya lihat. Saya bisa melihatnya lagi di Indonesia, diciptakan seorang pemain Persib bernama Messi," kata Mantan Pemain dan Pelatih Timnas Australia ini.
Bertolak belakang dengan pihak-pihak yang memujinya, Messi justru bersikap merendah dengan lahirnya gol tersebut. Bahkan, hasil seri dengan The Mariners yang menyebabkan Persib gagal ke partai final Menpora Cup, cukup disesalinya. Menurut pemain bernomor punggung 80 ini, Pangeran Biru sebenarnya bisa memenangkan pertandingan andai lebih beruntung dalam memanfaatkan peluang.
"Saya senang bisa mencetak gol itu. Tapi tidak juga untuk mendapat apresiasi secara berlebihan. Secara penampilan tim, saya puas. Pertandingan dengan The Mariners menghadirkan pertarungan berkelas. Tapi saya kecewa hasilnya ternyata seri," tutur Messi.
Kurang berpihaknya keberuntungan pada Persib juga dilontarkan Manajer Umuh Muchtar. Meski gagal melangkah lebih jauh di turnamen gagasan Roy Suryo ini, Umuh mengaku sangat gembira melihat semangat juang dan kepercayaan diri Firman Utina dkk.
"Pertandingan yang sangat luar biasa. Walaupun seri, tapi anak-anak tidak main-main. Kurang beruntung saja, mulai dari Kenji (Adachihara) yang sedikit saja ke sisi gawang, Hariono juga cuma bentur mistar," ucap Umuh.
Secara individu, Aang Suparman dkk pun menunjukkan performa maksimal. Salah satu momentum yang paling menjadi perbincangan di laga terakhir Grup A Menpora Cup ini adalah gol Mbida Messi. Saat skor sama kuat 1-1, gelandang asal Kamerun itu menunjukkan skill brilian pada menit ke-13. Dari belakang garis tengah lapangan, Messi melakukan tendangan keras melambung langsung ke gawang The Mariners-julukan CCM.
Posisi kiper Justin Pasfield yang terlalu maju saat rekan-rekannya menyerang berakhir fatal. Bola tendangan Messi tak mampu dijangkaunya, hingga berbuah gol. Posisi persib yang berbalik unggul 2-1, ditambah proses gol yang di atas rata-rata gol di Indonesia Super League (ISL), mendapat sambutan luar biasa dari Bobotoh. Tak ketinggalan, pelatih kedua tim memberi apresiasi khusus pada Messi.
Pelatih Persib, Djadjang 'Djanur' Nurdjaman menyebut gol dari anak asuhnya itu dengan sebutan spektakular. Sejak menjalani pertandingan pertama Menpora Cup, penjaga gawang Justin Pasfield memang selalu mengambil posisi di luar kotak penalti saat The Mariners mengendalikan permainan. Kondisi ini yang rupanya dinantikan Messi untuk dimanfaatkan menjadi gol.
"Gol Messi itu spektakuler. Saya sangat senang melihatnya. Gol itu memberi warna lain di penampilan Persib, apalagi saat melawan tim sekelas CCM. Messi sangat jeli melihat celah di pertahanan lawan hingga akhirnya gol itu tercipta," kata Djanur.
Pemain Persib era 1980-an ini mengatakan, dilihat dari kualitas yang dimiliki, Messi memang pantas menyajikan gol-gol serupa dengan kemampuannya. Namun hal yang dikagumi Djanur adalah ketepatan timing dan insting Messi saat menciptakan gol tersebut.
"Messi sebetulnya memang pemain yang pintar, dia cerdik memanfaatkan kesalahan yang dilakukan lawan. Secara keseluruhan, bola-bola panjangnya juga bagus. Dia bisa mengatur alur bola. Visi bermain dan skil individunya juga bagus," ucap Djanur.
Tak ketinggalan, Pelatih The Mariners Graham Arnold juga melontarkan pujian. Bahkan dia langsung membahasnya dalam sesi konferensi pers seusai latihan, tanpa ditanya terlebih dahulu oleh para peliput.
"Di pertandingan ini, saya melihat ada gol spektakuler. Gol yang bertahun-tahun tak saya lihat. Saya bisa melihatnya lagi di Indonesia, diciptakan seorang pemain Persib bernama Messi," kata Mantan Pemain dan Pelatih Timnas Australia ini.
Bertolak belakang dengan pihak-pihak yang memujinya, Messi justru bersikap merendah dengan lahirnya gol tersebut. Bahkan, hasil seri dengan The Mariners yang menyebabkan Persib gagal ke partai final Menpora Cup, cukup disesalinya. Menurut pemain bernomor punggung 80 ini, Pangeran Biru sebenarnya bisa memenangkan pertandingan andai lebih beruntung dalam memanfaatkan peluang.
"Saya senang bisa mencetak gol itu. Tapi tidak juga untuk mendapat apresiasi secara berlebihan. Secara penampilan tim, saya puas. Pertandingan dengan The Mariners menghadirkan pertarungan berkelas. Tapi saya kecewa hasilnya ternyata seri," tutur Messi.
Kurang berpihaknya keberuntungan pada Persib juga dilontarkan Manajer Umuh Muchtar. Meski gagal melangkah lebih jauh di turnamen gagasan Roy Suryo ini, Umuh mengaku sangat gembira melihat semangat juang dan kepercayaan diri Firman Utina dkk.
"Pertandingan yang sangat luar biasa. Walaupun seri, tapi anak-anak tidak main-main. Kurang beruntung saja, mulai dari Kenji (Adachihara) yang sedikit saja ke sisi gawang, Hariono juga cuma bentur mistar," ucap Umuh.
(aww)