Prancis tetap panggil Evra usai komentar kontroversial
A
A
A
Sindonews.com - Patrice Evra telah mengamankan tempatnya dalam skuat Prancis pada babak play-off kualifikasi Piala Dunia 2014 kontra Ukraina, meski sebelumnya sempat melontarkan pernyataan kontroversial di media. Pemain Manchester United itu lolos dari sanksi Federasi Sepak bola Perancis (FFF) setelah menjuluki Bixente Lizarazu dan tiga komentator sebagai gelandangan.
Sementara itu pelatih Prancis, Didier Deschamps mengakui pentingnya peran Evra dalam skuat Ayam Jantan demi memuluskan langkah mereka ke Brasil pada tahun depan. "Ia memenuhi syarat untuk membuat kami memanggilnya. Saya dan para pemain fokus pada pertandingan selanjutnya yang sangat penting bagi kami," terang Deschamps seperti dilansir Soccerway, Jumat (8/11/2013).
"Anda dapat menulis apapun yang Anda inginkan. Tapi yang bisa kami tegaskan saat ini ialah hanya fokus pada sepak bola, sehingga apapun yang terjadi di luar sana tidak mempengaruhi dalam pemilihan pemain. Saya memiliki berdasarkan kriteria dalam olahraga ini," sambungnya.
Selain Evra, pelatih Prancis itu juga memasukkan sejumlah nama langganan timnas yakni Franck Ribery. Sedangkan meski performa buruk bersama Real Madrid dan sempat panceklik mencetak gol, tidak membuat Karim Benzema tersingkir dari skuat timnas.
Skuat Prancis:
Penjaga gawang: Mickael Landreau (Bastia), Hugo Lloris (captain) (Tottenham), Steve Mandanda (Marseille)
Pemain bertahan: Eric Abidal (Monaco), Gael Clichy (Manchester City), Mathieu Debuchy (Newcastle United), Patrice Evra (Manchester United), Laurent Koscielny (Arsenal), Bacary Sagna (Arsenal), Mamadou Sakho (Liverpool), Raphael Varane (Real Madrid)
Gelandang: Yohan Cabaye (Newcastle United), Clement Grenier (Lyon), Blaise Matuidi (Paris Saint-Germain), Rio Mavuba (Lille), Samir Nasri (Manchester City), Paul Pogba (Juventus), Moussa Sissoko (Newcastle United)
Penyerang: Karim Benzema (Real Madrid), Olivier Giroud (Arsenal), Dimitri Payet (Marseille), Loic Remy (Newcastle United), Franck Ribery (Bayern Munich), Mathieu Valbuena (Marseille).
Sementara itu pelatih Prancis, Didier Deschamps mengakui pentingnya peran Evra dalam skuat Ayam Jantan demi memuluskan langkah mereka ke Brasil pada tahun depan. "Ia memenuhi syarat untuk membuat kami memanggilnya. Saya dan para pemain fokus pada pertandingan selanjutnya yang sangat penting bagi kami," terang Deschamps seperti dilansir Soccerway, Jumat (8/11/2013).
"Anda dapat menulis apapun yang Anda inginkan. Tapi yang bisa kami tegaskan saat ini ialah hanya fokus pada sepak bola, sehingga apapun yang terjadi di luar sana tidak mempengaruhi dalam pemilihan pemain. Saya memiliki berdasarkan kriteria dalam olahraga ini," sambungnya.
Selain Evra, pelatih Prancis itu juga memasukkan sejumlah nama langganan timnas yakni Franck Ribery. Sedangkan meski performa buruk bersama Real Madrid dan sempat panceklik mencetak gol, tidak membuat Karim Benzema tersingkir dari skuat timnas.
Skuat Prancis:
Penjaga gawang: Mickael Landreau (Bastia), Hugo Lloris (captain) (Tottenham), Steve Mandanda (Marseille)
Pemain bertahan: Eric Abidal (Monaco), Gael Clichy (Manchester City), Mathieu Debuchy (Newcastle United), Patrice Evra (Manchester United), Laurent Koscielny (Arsenal), Bacary Sagna (Arsenal), Mamadou Sakho (Liverpool), Raphael Varane (Real Madrid)
Gelandang: Yohan Cabaye (Newcastle United), Clement Grenier (Lyon), Blaise Matuidi (Paris Saint-Germain), Rio Mavuba (Lille), Samir Nasri (Manchester City), Paul Pogba (Juventus), Moussa Sissoko (Newcastle United)
Penyerang: Karim Benzema (Real Madrid), Olivier Giroud (Arsenal), Dimitri Payet (Marseille), Loic Remy (Newcastle United), Franck Ribery (Bayern Munich), Mathieu Valbuena (Marseille).
(akr)