Patenkan Keceng, tarik pulang Juan Revi

Kamis, 14 November 2013 - 13:50 WIB
Patenkan Keceng, tarik...
Patenkan Keceng, tarik pulang Juan Revi
A A A
Sindonews.com - Sosok-sosok lawas menghiasi perburuan pemain yang dilakukan Arema Cronous. Di tengah negosiasi dengan gelandang tim nasional dan eks Mitra Kukar Ahmad Bustomi, klub berjuluk Singo Edan malah sudah mematenkan status Arif Suyono.

Arif Suyono musim lalu juga berkostum Mitra Kukar dan memutuskan tidak melanjutkan kontrak di Kutai Kartanegara. Selain kedua pemain yang pernah membela Singo Edan beberapa musim lalu itu, nama Juan Revi juga disebut-sebut bakal ditarik lagi ke Stadion Kanjuruhan.

Namun sejauh ini manajemen baru mengumumkan perekrutan Arif Suyono, plus memperpanjang kontrak bek asing Thierry Gathuessy. ''Ya, Arif Suyono sudah resmi menjalin kerja sama dengan Arema. Dia pemain yang sangat kami butuhkan,” ungkap Ruddy Widodo, General Manager Arema Cronous.

Sedangkan untuk Ahmad Bustomi, pihaknya belum mau mengulas secara gamblang walau negosiasi dikabarkan sudah mencapai 99%. Dikatakan Ruddy, Bustomi masih berada di China mengikuti agenda tim nasional sehingga negosiasi belum bisa dilakukan secara intensif.

Kedatangan Arif Suyono sebenarnya di luar dugaan banyak pihak. Sebab, Arema sendiri cukup kaya pemain spesialis winger. Sebelum kedatangan pemain kelahiran Kota Batu ini, sudah ada Sunarto, Dendi Santoso, Qischil Gandruminny, Irsyad Maulana, Greg Nwokolo, serta Reza Mustofa.

Aris Suyono adalah mantan pemain Arema di periode 2005-2009 sebelum memutuskan hengkang ke Sriwijaya FC kemudian Mitra Kukar. Pemain bersapa Keceng ini pernah berniat kembali ke Malang dua musim silam, namun gagal karena saat itu Arema mengalami dualisme klub sehingga menerima tawaran Mitra Kukar.

''Saya selalu ingin kembali ke Malang dan memberikan yang terbaik lagi untuk Aremania,” cetus Arif lewat Blackberry Messenger.

Pemain lain yang digadang-gadang bakal kembali ke Kanjuruhan adalah gelandang bertahan Juan Revi Auriqto yang kini masuk tim nasional.

Juan Revi adalah salah satu nama yang membawa Arema juara Indonesia Super League (ISL) 2009-2010. Namun kemudian namanya sedikit tenggelam dan sempat berkostum Deltras Sidoarjo kemudian PSS Sleman. Tahun ini disebut sebagai tahun kebangkitan Juan Revi.

Pemain dengan karakter tanpa kompromi itu dipanggil memperkuat tim nasional oleh Jacksen F. Tiago. JIka dia positif kembali ke Arema, maka harus bersaing dengan Ahmad Bustomi, Hendro Siswanto, hingga Gede Sukadana yang berposisi sama dengan dirinya.

Sementara itu, pemain asing yang tengah seleksi, Pablo Dante Azcurra, memiliki kans kecil untuk menjadi bagian tim Singo Edan. Walaupun permainannya disukai suporter Aremania saat pertandingan uji coba, tampaknya staf pelatih tidak melihat seperti itu.

Azcurra dianggap kurang cocok dengan rencana strategi Singo Edan musim depan. Itu diakui sendiri oleh agen Azcurra, yakni Ratna Mustika. ''Karakter Pablo (Azcurra) katanya tidak sesuai dengan skema permainan Arema. Tidak masalah, yang penting dia sudah berusaha yang terbaik,” kata Ratna Mustika yang juga menjadi agen Thierry Gathuessi.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8014 seconds (0.1#10.140)