Andalkan gelandang bertahan

Minggu, 08 Desember 2013 - 18:40 WIB
Andalkan gelandang bertahan
Andalkan gelandang bertahan
A A A
Sindonews-- Nampaknya Jorg Peter Steinebrunner pelatih baru PSM menyukai gelandang bertahan. Buktinya, dirinya mengaku menyukai pola permainan 4-1-4-1, 4-1-3-2, dan 4-2-3-1 dalam setiap permainan yang dilakoninya.

Bukan hanya itu, dirinya juga mengakui lebih suka bermain opensif ketimbang defensif dan menyukai kontrol jalannya permainan. Di dalam skud, saat ini terdapat 28 pemain lima diantaranya bisa berposisi sebagai geladang bertahan. Yakni Ponaryo Astaman, Syamsul Chaeruddin, Ardan Aras, Kurniawan Karman dan Rasyid Assyahid Bakri.

Bukan hanya itu, dari sesi latih tanding di lapangan Karebosi pelatih berpaspor Jerman tersebut, kerap memilih Syamsul sebagai gelandang bertahan, apalagi Ponaryo belum pernah mengikuti latihan bersama Andi Oddang dkk. Selanjutnya, Jorg juga selalu memasang satu pemain sebagai target man untuk membombardir pertahanan lawan.

Dalam lawatannya ke Jawa Timur (Jatim) dalam waktu dekat ini, Andi Oddang dkk akan melawan Sarawak FA dan mengikuti kompetisi di Gebernur Jatim Cup sebagai ajang pemanasan sebelum berkompetisi di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Mantan pelatih Deltras Siduarjo ini membawa 26 pemainnya.

Jorg Peter Steinebrunner, pelatih baru PSM mengatakan dirinya suka karekter pemainan PSM. Bukan hanya itu, kontrol pertandingan dalam sebuah laga sangat dibutuhkan. "Saya suka kontrol permain, pemain bukan hanya harus cepat tapi harus cerdas dalam bermain," kata dia.

Dirinya mengatakan, dalam sepekan terakhir ini, dirinya mengaku bahwa pemainnya akan kelelahan, pasalnya pemain berusaha menampilkan yang terbaik karena masih dalam tahap seleksi. "Ini merupakan hal berat bagi pemain, nanti saya tidak akan memaksakan saat pertandingan," kata dia.

Memang belakangan ini, sejumlah pemain mengalami cedera ringan karena menjalani seleksi. Seperti Agung Prasetyo yang cedera pada engkelnya, juga kapten tim skuad Juku Eja Andi Oddang sempat mengalami cedera saat masih menjalani latihan berat selama sepekan.

Sementara itu, Abdi Tunggal penasehat teknik PSM mengatakan, saat menjalani laga tur Jatim nantinya, tim asuhan Jorg Peter Steinnebrunner ini, masih akan dilihat bagaimana kekuatannya. "Ini akan menjadi tolak ujur bagi tim, kita juga bisa melihat kekurangan dan kelebihan tim. Apalagi, calon lawannya juga merupakan calon peserta ISL musim depan," kata dia.

Ponaryo Astaman, salah satu pemain baru yang direkrut PSM yang beposisi sebagai gelandang bertahan, mengatakan dirinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk membawa PSM di kancah persepakbolaan di Indonesia. "Semoga saya dan teman-teman bisa membawa PSM menjadi klub yang disegani," kata mantan kapten Sriwijaya FC ini.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4916 seconds (0.1#10.140)