Ini alasan Red Bull boyong Ricciardo
A
A
A
Sindonews.com - Teka-teki kedatangan Daniel Ricciardo ke Red Bull masih menuai banyak tanda tanya. Pasalnya, tim juara empat kali F1 itu terlihat terburu-buru dalam menentukan pilot jet darat anyar mereka. Tapi tim principal, Christian Horner punya jawabannya.
Ia menganggap penentuan Ricciardo sebagai pilot jet darat menggantikan peran Mark Webber sudah tepat. Hal itu terlihat ketika ia tampil maksimal di musim ini bersama Toro Rosso, di mana dia selalu tampil konsisten di setiap penampilannya pada sesi kualifikasi.
"Saya pikir Riccirado bisa membuat sedikit kejutan, karena dia memiliki kemampuan di balik kemudi (sangat cepat). Dia akan banyak belajar di sini, tapi saya pikir dia akan mengejutkan beberapa orang dengan kecepatan yang ia miliki," kata Horner dilansir AutoSport, Rabu (25/12).
"Kami selalu memantau perkembangannya sejak masih bersama Toro Rosso, ia selalu tampil konsisten di kualifikasi. Jelas, dia berhasil membuat kami terkesan dengan penampilannya. Terkadang dia punya kesulitan di sesi pertama (Jumat) atau bahkan Sabtu pagi, tapi ketika kualifikasi dimulai, ia selalu menempatkan posisi idealnya (10 besar)," sambungnya.
Horner berharap pilot jet darat Australia tersebut tidak menemukan kesulitan dengan perubahan peraturan pada musim depan. "Dalam banyak hal, ini mungkin adalah waktu yang tepat bagi Ricciardo. Jadi dengan banyaknya perubahan yang terjadi, maka ini adalah waktu yang tepat untuk mengubah pembalap," tukasnya.
Ia menganggap penentuan Ricciardo sebagai pilot jet darat menggantikan peran Mark Webber sudah tepat. Hal itu terlihat ketika ia tampil maksimal di musim ini bersama Toro Rosso, di mana dia selalu tampil konsisten di setiap penampilannya pada sesi kualifikasi.
"Saya pikir Riccirado bisa membuat sedikit kejutan, karena dia memiliki kemampuan di balik kemudi (sangat cepat). Dia akan banyak belajar di sini, tapi saya pikir dia akan mengejutkan beberapa orang dengan kecepatan yang ia miliki," kata Horner dilansir AutoSport, Rabu (25/12).
"Kami selalu memantau perkembangannya sejak masih bersama Toro Rosso, ia selalu tampil konsisten di kualifikasi. Jelas, dia berhasil membuat kami terkesan dengan penampilannya. Terkadang dia punya kesulitan di sesi pertama (Jumat) atau bahkan Sabtu pagi, tapi ketika kualifikasi dimulai, ia selalu menempatkan posisi idealnya (10 besar)," sambungnya.
Horner berharap pilot jet darat Australia tersebut tidak menemukan kesulitan dengan perubahan peraturan pada musim depan. "Dalam banyak hal, ini mungkin adalah waktu yang tepat bagi Ricciardo. Jadi dengan banyaknya perubahan yang terjadi, maka ini adalah waktu yang tepat untuk mengubah pembalap," tukasnya.
(akr)