Rombongan Rodman meluncur ke Korut
A
A
A
Sindonews.com - Dennis Rodman bakal kembali mengunjungi Korea Utara. Tapi kali ini dia tidak sendirian karena ia ditemani oleh rombongan mantan All-Star NBA (Kenny Anderson, Cliff Robinson, Vin Baker, Craig Hodges, Doug Christie dan Charles D. Smith).
Rombongan ini dibawanya untuk menjalani pertandingan basket tepat dihari Ultah Perdana Menteri Korut, Kim Jong Un, pada 8 Januari mendatang. Rodman sekalilagi menyebut bahwa pertandingan ini memiliki tema "diplomasi bola basket."
"Perjalanan saya sebelumnya mengingatkan saya tentang antusiasme dan kehangatan para fans Korut. Kenangan yang positif dan senyum di wajah anak-anak serta keluarga adalah bukti bahwa ini merupakan upaya dalam membangun misi kami dalam dunia olahraga terutama basket, dan kami tetap mengesampingkan masalah politik," terang Rodman dilansir ESPN, Minggu (5/1).
"Kita semua berharap tiba di Pyongyang dengan selamat. Di Korut, kami akan menjalani berbagai kegiatan. Mulai dari pertemuan dengan warga, mengunjungi berbagai kegiatan amal, dan menggunakan kesempatan ini untuk mengembangkan hubungan baru diantara kedua negara yang sedang ebrseteru," lanjutnya.
Kunjungan terakhir Rodman berlangsung pada bulan lalu atau tepat sebelum hari raya Natal berlangsung. Meskipun saat itu ia gagal bertemu dengan Kim, namun mantan pemain Chicago Bulls, yang dikenal memiliki sikap arogan mengaku tidak kecewa dan menyesal. Dia mengatakan tujuannya kembali ke Korut bukanlah bertemu dengan Kim.
"Tidak, saya tidak sama sekali khawatir. Saya akan bertemu dengannya (Kim Jong Un) lagi nantinya," tukasnya dalam keterangannya bulan lalu.
Rombongan ini dibawanya untuk menjalani pertandingan basket tepat dihari Ultah Perdana Menteri Korut, Kim Jong Un, pada 8 Januari mendatang. Rodman sekalilagi menyebut bahwa pertandingan ini memiliki tema "diplomasi bola basket."
"Perjalanan saya sebelumnya mengingatkan saya tentang antusiasme dan kehangatan para fans Korut. Kenangan yang positif dan senyum di wajah anak-anak serta keluarga adalah bukti bahwa ini merupakan upaya dalam membangun misi kami dalam dunia olahraga terutama basket, dan kami tetap mengesampingkan masalah politik," terang Rodman dilansir ESPN, Minggu (5/1).
"Kita semua berharap tiba di Pyongyang dengan selamat. Di Korut, kami akan menjalani berbagai kegiatan. Mulai dari pertemuan dengan warga, mengunjungi berbagai kegiatan amal, dan menggunakan kesempatan ini untuk mengembangkan hubungan baru diantara kedua negara yang sedang ebrseteru," lanjutnya.
Kunjungan terakhir Rodman berlangsung pada bulan lalu atau tepat sebelum hari raya Natal berlangsung. Meskipun saat itu ia gagal bertemu dengan Kim, namun mantan pemain Chicago Bulls, yang dikenal memiliki sikap arogan mengaku tidak kecewa dan menyesal. Dia mengatakan tujuannya kembali ke Korut bukanlah bertemu dengan Kim.
"Tidak, saya tidak sama sekali khawatir. Saya akan bertemu dengannya (Kim Jong Un) lagi nantinya," tukasnya dalam keterangannya bulan lalu.
(irc)