Pardew takut kehilangan Cabaye
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Newcastle United Alan Pardew mengaku khawatir bakal ditinggal Yohan Cabaye pada bursa transfer Januari musim ini. Ia berharap pihak klub tak menjual pemain asal Prancis itu.
Cabaye merupakan salah satu pemain yang cukup diburu pada bursa transfer musim panas lalu. Dikabarkan Manchester United dan Arsenal tertarik mendapatkan pemain berusia 28 tahun itu.
Arsenal sempat mencoba mendapatkan Cabaye pada bursa transfer musim panas lalu. Dana 28 juta poundsterling sudah ditawarkan kepada The Magpies (julukan Newcastle). Sayang The Gunners gagal mendapatkan Cabaye lantaran
Newcatle menolak menjualnya.
Meski Newcastle sempat menolak menjual Cabaye, Pardew tetap merasa khawatir, apalagi kabarnya Paris Sant Germain (PSG) bakal memberikan tawaran untuk memboyong Cabaye. Ia berharap The Magpies kembali mempertahankan mantan pemain Lille itu.
“Seperti klub Liga Premier Inggris lainnya, semua pemain dijual untuk harga tertentu. Kami sadar bahwa kami memiliki tim yang bagus dan kami ingin terus menjaganya karena posisi kami tak jauh dengan klub di papan atas,” ungkap Pardew seperti dikutip Daily Mail, Minggu (19/1).
“Saya sebagai pelatih Newcastle sangat gugup dengan bursa transfer dan saya gugup sampai transfer ini ditutup. Tapi, kami memiliki keuangan yang bagus dan saya yakin pemilik bangga karena kami mendapatkan 36 poin sejauh ini,” pungkasnya.
Cabaye resmi diboyong dari Lille pada 2011 lalu. Sejak saat itu ia menjadi salah satu pemain kunci The Magpies. Musim ini saja pemain bernomer punggung 28 itu sudah mencetak tujuh gol plus empat assists, tak ayal Pardew cukup khawatir kehilangan sosok kunci di lini tengah Newcastle.
Cabaye merupakan salah satu pemain yang cukup diburu pada bursa transfer musim panas lalu. Dikabarkan Manchester United dan Arsenal tertarik mendapatkan pemain berusia 28 tahun itu.
Arsenal sempat mencoba mendapatkan Cabaye pada bursa transfer musim panas lalu. Dana 28 juta poundsterling sudah ditawarkan kepada The Magpies (julukan Newcastle). Sayang The Gunners gagal mendapatkan Cabaye lantaran
Newcatle menolak menjualnya.
Meski Newcastle sempat menolak menjual Cabaye, Pardew tetap merasa khawatir, apalagi kabarnya Paris Sant Germain (PSG) bakal memberikan tawaran untuk memboyong Cabaye. Ia berharap The Magpies kembali mempertahankan mantan pemain Lille itu.
“Seperti klub Liga Premier Inggris lainnya, semua pemain dijual untuk harga tertentu. Kami sadar bahwa kami memiliki tim yang bagus dan kami ingin terus menjaganya karena posisi kami tak jauh dengan klub di papan atas,” ungkap Pardew seperti dikutip Daily Mail, Minggu (19/1).
“Saya sebagai pelatih Newcastle sangat gugup dengan bursa transfer dan saya gugup sampai transfer ini ditutup. Tapi, kami memiliki keuangan yang bagus dan saya yakin pemilik bangga karena kami mendapatkan 36 poin sejauh ini,” pungkasnya.
Cabaye resmi diboyong dari Lille pada 2011 lalu. Sejak saat itu ia menjadi salah satu pemain kunci The Magpies. Musim ini saja pemain bernomer punggung 28 itu sudah mencetak tujuh gol plus empat assists, tak ayal Pardew cukup khawatir kehilangan sosok kunci di lini tengah Newcastle.
(nug)