Target wajib Singo Edan
A
A
A
Sindonews.com - Arema Cronus memiliki tanggungjawab besar di laga perdana Indonesia Super League (ISL) kontra Persijap Jepara di Stadion Kanjuruhan, Senin (3/2) malam. Arema dituntut mendapatkan angka absolut di pertandingan tersebut.Tuntutan itu tak berlebihan mengingat di masa pra musim Arema tampil dengan elegan dan merenggut tiga trofi. Justru kemenangan menjadi mutlak karena inilah peperangan Singo Edan sesungguhnya. Apalagi laga dihelat di kandang sendiri, Kanjuruhan.Menghadapi tim sekelas Persijap Jepara memang tak ada alasan untuk kehilangan angka sempurna. Tim asal Kota Ukir itu dalam sejarahnya tidak pernah memenangkan laga saat bertemu Arema. Satu- satunya yang dibutuhkan Arema kini adalah tidak kelewat tinggi hati.Pelatih Arema Cronus Suharno menyatakan, kemenangan di laga awal sudah tidak bisa dibantah. "Kami harus mendapatkan start sempurna," tegas Suharno, "karena menjadi target wajib, Arema tidak boleh kehilangan angka satu pun. Tapi juga harus tetap hati-hati."Dia menginstruksikan pemainnya tidak kaku di pertandingan perdana ISL dan bisa bermain seperti di pra musim lalu. Kendati unggul segalanya dibanding Persijap, dirinya meminta tim tetap waspada dan tidak takabur dengan prediksi yang mengunggulkan mereka.Dirinya masih mempelajari bagaimana karakter dan kekuatan Laskar Kalinyamat. Diakuinya kekuatan lawan sedikit kabur karena banyak perubahan musim ini. Terlepas dari kondisi lawan, dia menyatakan Arema bakal bermain dengan ciri khasnya yang ofensif."Kami akan bermain menyerang. Tidak ada kesempatan yang diberikan untuk lawan. Kami akan tekan terus," katanya. Untuk memuluskan tekadnya, Suharno hampir dipastikan memakai formasi 4-3-3 yang cukup sukses selama turnamen pra musim.Lengkapnya komposisi tim membuat Arema bisa tenang dan leluasa dalam mengawali kompetisi. Pemain inti semuanya siap diturunkan, misalnya Christian Gonzales, Beto Goncalves, Ahmad Bustomi, Gustavo Lopez, Samsul Arif hingga Victor Ignonefo.Kekuatan sayap bakal menjadi sangat menentukan dan menjadi senjata mematikan buat Persijap. Trio Gonzales, Beto dan Samsul Arif bakal menjadi 'teroris' di pertahanan lawan. Arema tinggal mewaspadai kemungkinan serangan balik cepat karena Persijap sebagai pihak inferior diperkirakan bermain negatif."Saya ingin mencetak gol ke gawang Persijap Jepara. Saya rasa Arema memiliki keunggulan dan siap memenangkan pertandingan. Kemenangan di pertandingan pembuka akan bagus dan penting bagi kami," demikia tekad striker Arema Beto Goncalves.Arsitek tim Persijap Jepara Raja Isa menyadari pihaknya menjadi pihak yang tidak diunggulkan dalam pertemuan di Kanjuruhan. Sebagai under dog, dirinya yakin timnya dituntut bekerja sangat keras hanya untuk sekadar menahan imbang tuan rumah."Menghadapi tim seperti Arema, kami harus melakukan segala yang kami bisa. Bermain fokus dan meminimalisir kesalahan. Ceroboh sedikit saja akan menjadi keuntungan bagi lawan. Saya rasa tim ini sudah siap menghadapi tekanan di Malang," jelas Raja Isa.Persijap tidak bisa membawa kekuatan penuh karena masih ada yang dibalut cedera, yakni striker Lenglolo. Selain itu komposisi tim relatif lengkap dari sebanyak 18 pemain diboyong ke Malang. Untuk strategi meredam Singo Edan, Raja Isa masih tertutup.Jika melihat skema yang diturunkan selama ini, ada kemungkinan dipakainya 3-5-2 atau 4-5-1. Hilangnya Lenglolo memang menjadi problem di lini depan, sehingga menumpuk pemain di tengah dan belakang menjadi opsi yang cukup masuk akal.Arema Cronus (4-3-3):Kurnia Meiga (gk), Benny Wahyudi, Victor Igbonefo, Thierry Gathuessy, Johan Alfarizi; Gustavo Lopez, Juan Revi, Ahmad Bustomi; Beto Goncalves, Christian Gonzales, Samsul Arif.Persijap Jepara (4-5-2):Danang Widiatmoko (gk), Danial, Evaldo Silva, Sugiono, Anam S; Fauzan Z, Diva Tarkas, A Buchori, Lucky O, Kornelis Kaimu; Noorhadi.
(wbs)