Banjir membawa berkah
A
A
A
Sindonews.com - Nama tim Torquay United mungkin terdengar asing buat penggemar sepak bola Tanah Air. Namun, tim League Two Inggris memiliki pengalaman yang tak akan terlupakan jelang pertandingan liga menghadapi tuan rumah Portsmouth, Sabtu (1/2) waktu setempat.
Ya, para pemain dan ofisial tim harus terjaga dari tidur malam mereka. Pasalnya, hotel tempat mereka menginap diterjang banjir, karena hujan yang begitu lebat.
Sebagian atap kamar mereka ambruk dan air hujan merembes masuk ke dalam kamar pada jam 2.00 dini hari. Setelah sekitar tiga jam berkeliaran di lobi hotel dengan mengenakan baju tidur mereka, akhirnya mereka pindah ke hotel yang berbeda pada pukul 5.00 pagi.
Beruntung masalah tersebut tidak mengganggu performa skuat The Gulls (julukan Torquay United). Mereka berhasil mencuri tiga poin dari kandang Portsmouth, setelah mengakhiri pertandingan dengan skor tipis 0-1.
Padahal, sejak tahun 1979, Torquay belum pernah mengalahkan tim berjuluk The Pompey tersebut. Bahkan, dalam empat pertemuan terakhir, Torquay hanya mampu mencetak satu gol.
Ya, para pemain dan ofisial tim harus terjaga dari tidur malam mereka. Pasalnya, hotel tempat mereka menginap diterjang banjir, karena hujan yang begitu lebat.
Sebagian atap kamar mereka ambruk dan air hujan merembes masuk ke dalam kamar pada jam 2.00 dini hari. Setelah sekitar tiga jam berkeliaran di lobi hotel dengan mengenakan baju tidur mereka, akhirnya mereka pindah ke hotel yang berbeda pada pukul 5.00 pagi.
Beruntung masalah tersebut tidak mengganggu performa skuat The Gulls (julukan Torquay United). Mereka berhasil mencuri tiga poin dari kandang Portsmouth, setelah mengakhiri pertandingan dengan skor tipis 0-1.
Padahal, sejak tahun 1979, Torquay belum pernah mengalahkan tim berjuluk The Pompey tersebut. Bahkan, dalam empat pertemuan terakhir, Torquay hanya mampu mencetak satu gol.
(nug)