Mantan juara dunia F1 dukung aturan poin ganda
A
A
A
Sindonews.com - Mantan Juara Dunia Formula 1, Damon Hill menyatakan dukungannya terkait aturan regulasi poin ganda pada balapan akhir musim di Abu Dhabi yang kini jadi polemik jelang bergulirnya kompetisi F1 musim depan. Setelah mengumumkan pada Desember lalu, polemik langsung muncul setelah 87 persen penonton F1 beraksi negatif terhadap aturan FIA untuk merubah perolehan poin.
Bahkan dari pembalap sendiri menolak aturan poin ganda tersebut, salah satunya juara dunia Sebastian Vettel yang mengatakan aturan tersebut tidak masuk akal. Sementara itu bagi juara dunia 1996, Hill menyakini aturan poin ganda bakal membuat kompetisi berlangsung lebih sengit.
"Jika Anda pergi ke Wimbledon dan ketika Anda memasuki sistem gugur kemudian semuanya menjadi lebih penting untuk mencapai hasil terbaik sampai akhir. Pada babak final, poin lebih banyak daripada putaran pertama," terang Hill seperti dilansir Sky Sports, Kamis (13/2).
"Secara pribadi, saya tidak melihat apa masalah di balik aturan poin ganda. Memenangkan gelar juara dunia merupakan tujuan utama dan jika ia mendapatkan poin lebih banyak dan akan lebih intens menjelang akhir. Maka lebih banyak yang dipertaruhkan, tentunya itu bakal membuat balapan semakin menarik," tandasnya.
Bahkan dari pembalap sendiri menolak aturan poin ganda tersebut, salah satunya juara dunia Sebastian Vettel yang mengatakan aturan tersebut tidak masuk akal. Sementara itu bagi juara dunia 1996, Hill menyakini aturan poin ganda bakal membuat kompetisi berlangsung lebih sengit.
"Jika Anda pergi ke Wimbledon dan ketika Anda memasuki sistem gugur kemudian semuanya menjadi lebih penting untuk mencapai hasil terbaik sampai akhir. Pada babak final, poin lebih banyak daripada putaran pertama," terang Hill seperti dilansir Sky Sports, Kamis (13/2).
"Secara pribadi, saya tidak melihat apa masalah di balik aturan poin ganda. Memenangkan gelar juara dunia merupakan tujuan utama dan jika ia mendapatkan poin lebih banyak dan akan lebih intens menjelang akhir. Maka lebih banyak yang dipertaruhkan, tentunya itu bakal membuat balapan semakin menarik," tandasnya.
(akr)