Fakta-fakta menarik tentang Venus Williams (2)

Sindonews.com - Menyambut 2014, kepercayaandiri Venus Williams mulai terlihat lagi. Memainkan turnamen pertamanya di musim baru, di ASB Classic di Auckland, Selandia Baru, Venus berhasil mencapai final. Sayang, pada turnamen pemanasan jelang grand slam Australia Terbuka itu, Venus gagal mengalahkan sesama mantan petenis nomor satu dunia, Ana Ivanovic, di laga pamungkas.

Setelah itu, penampilan Venus sempat menurun, saat dia terhenti di babak pertama Australia Terbuka 2014. Namun, pada akhirnya dia berhasil menghapus dahaga gelarnya sepanjang hampir dua tahun, setelah mengalahkan petenis Prancis, Alize Cornet di final Dubai Tennis Championships.

"Wah, itu rasanya seperti, saya berpikir jika turnamen terakhir yang saya menangkan adalah pada akhir 2012, jadi itu sekitar 18 bulan lalu. Tapi bagus juga. Hanya itu yang bisa saya katakan," ujar Venus saat ditanya bagaimana rasanya meraih gelar juara untuk kali pertama sejak 2012.

Berikut (lanjutan) catatan mengenai petenis kelahiran 17 Juni 1980, setelah meraih kesuksesan di Dubai Tennis Championships 2014.

5. Bukan hanya selalu menang dalam tiga penampilan terakhirnya di Dubai Tennis Championships, Venus ternyata juga mencatatkan 15 kemenangan beruntun dan memenangkan 30 set dari 31 set terakhir di turnamen ini. Dia hanya kehilangan satu set ketika berhadapan dengan Serena di semifinal tahun 2009. Saat itu, dia mengalahkan Serena 6-1, 2-6, 7-6(3).

6. Dubai Tennis Championships ini merupakan turnamen kelima yang dimenangkan oleh Venus sebanyak lebih dari tiga kali. Sebelumnya, dia mencatatkan lima kali kemenangan di Wimbledon (2000, 2001, 2005, 2007, 2008), lalu empat kali di New Haven (1999, 2000, 2001, 2002). Selanjutnya, dia juga meraih tiga trofi di Miami (1998, 1999, 2001), kemudian di San Diego (2000, 2001, 2002). Dan tentunya di Dubai (2009, 2010, 2014).

7. Pada pentas grand slam, Venus sudah tujuh kali menjadi juara. Dia memenangi Wimbledon sebanyak lima kali, dan AS Terbuka dua kali (2000 dan 2001). Di dua grand slam lainnya, dia hanya menjadi finalis. Pada Prancis Terbuka 2002 dan Australia Terbuka 2003, dia dikalahkan Serena di final.

8. Tepat 12 tahun lalu, Venus untuk kali pertama naik menjadi petenis nomor satu dunia. Dia menghabiskan total selama 11 minggu menjadi petenis terbaik dunia. Rinciannya, tiga minggu (25 Februari - 17 Maret 2002), empat minggu (22 April - 19 Mei 2002), dan empat Minggu (10 Juni - 7 Juli 2002).

-bersambung-