Barito berharap poin dari Persegres
A
A
A
Sindonews.com - Barito Putra menjadi satu-satunya tim Indonesia Super League (ISL) yang belum meraih satu angka pun. Memainkan tiga laga, tim asal Kalimantan Selatan selalu kalah dengan defisit gol mengecewakan, yakni enam kemasukan dan hanya sekali mencetak gol. Ini cukup kontra dibanding dengan perjalanan mereka pada ISL musim lalu.
Barito masuk 10 besar di klasemen akhir dan mereka juga mencatat hasil lumayan di masa pra musim. Di Jawa Timur saja mereka pernah mengalahkan Persegres Gresik United di laga ujicoba dan menahan Arema Cronus di Inter Island Cup.
Tapi ketika memasuki kompetisi, nasib baik kurang berpihak ke Laskar Antasari. Tiga kali berlaga di awal ISL, tim asuhan Salahudin menghadapi tiga lawan kuat dengan tradisi bagus di kompetisi yakni Persija Jakarta, Semen Padang dan Arema Cronus.
Barito Putra pun limbung dan tak kebagian poin di tiga pertandingan tersebut. Wajar jika laga keempat kontra Persegres Gresik United di Stadion Petrokimia, Selasa (25/2), dijadikan kesempatan untuk mendapatkan angka perdana musim ini.
"Barito Putra langsung menghadapi lawan kuat di awal musim, sehingga kami agak kesulitan. Semoga pertandingan lawan Persegres akan memberikan poin bagi kami. Tim juga kecewa karena belum mendapat satu angka pun," tutur Pelatih Barito Putra Salahudin.
Tim yang baru kembali ke ISL pada musim 2012-2013 lalu ini tidak mau dilemahkan situasi tak pernah menang sekaligus berkurangnya kekuatan. Pelatih mengaku telah memiliki formula untuk menutup kelemahan di pertahanan setelah dipastikan tanpa Abanda Herman.
Mengakui timnya dalam kondisi kurang menguntungkan, Salahudin tetap optimistis bisa mencuri angka di Stadion Petrokimia. "Kami akan memberikan perlawanan terbaik. Di Malang ada ketidakberuntungan dan semoga semua membaik di Gresik," tutur dia.
Sementara, tuan rumah Persegres sendiri juga bakal bermain ngotot demi menambah tabungan tiga angka. Pemain Laskar Joko Samudro terus diberi porsi latihan teknik demi memaksimalkan kinerja di lapangan, terutama penyelesaian peluang dan pertahanan.
"Kami masih fokus pada pembenahan organisasi, serta pemanfaatan peluang. Secara umum Persegres sudah siap menghadapi Barito, tinggal penyempurnaan saja. Saya juga sudah melihat bagaimana permainan Barito belakangan ini. Persegres siap menang," kata Agus Yuwono, Pelatih Persegres.
Dinaungi kebugaran yang sempurna, Persegres memang sedikit diunggulkan jika melihat grafik kedua tim belakangan ini. Namun Barito juga masih berpotensi memberi kejutan karena fakta membuktikan mereka pernah menang di Petrokimia
Barito masuk 10 besar di klasemen akhir dan mereka juga mencatat hasil lumayan di masa pra musim. Di Jawa Timur saja mereka pernah mengalahkan Persegres Gresik United di laga ujicoba dan menahan Arema Cronus di Inter Island Cup.
Tapi ketika memasuki kompetisi, nasib baik kurang berpihak ke Laskar Antasari. Tiga kali berlaga di awal ISL, tim asuhan Salahudin menghadapi tiga lawan kuat dengan tradisi bagus di kompetisi yakni Persija Jakarta, Semen Padang dan Arema Cronus.
Barito Putra pun limbung dan tak kebagian poin di tiga pertandingan tersebut. Wajar jika laga keempat kontra Persegres Gresik United di Stadion Petrokimia, Selasa (25/2), dijadikan kesempatan untuk mendapatkan angka perdana musim ini.
"Barito Putra langsung menghadapi lawan kuat di awal musim, sehingga kami agak kesulitan. Semoga pertandingan lawan Persegres akan memberikan poin bagi kami. Tim juga kecewa karena belum mendapat satu angka pun," tutur Pelatih Barito Putra Salahudin.
Tim yang baru kembali ke ISL pada musim 2012-2013 lalu ini tidak mau dilemahkan situasi tak pernah menang sekaligus berkurangnya kekuatan. Pelatih mengaku telah memiliki formula untuk menutup kelemahan di pertahanan setelah dipastikan tanpa Abanda Herman.
Mengakui timnya dalam kondisi kurang menguntungkan, Salahudin tetap optimistis bisa mencuri angka di Stadion Petrokimia. "Kami akan memberikan perlawanan terbaik. Di Malang ada ketidakberuntungan dan semoga semua membaik di Gresik," tutur dia.
Sementara, tuan rumah Persegres sendiri juga bakal bermain ngotot demi menambah tabungan tiga angka. Pemain Laskar Joko Samudro terus diberi porsi latihan teknik demi memaksimalkan kinerja di lapangan, terutama penyelesaian peluang dan pertahanan.
"Kami masih fokus pada pembenahan organisasi, serta pemanfaatan peluang. Secara umum Persegres sudah siap menghadapi Barito, tinggal penyempurnaan saja. Saya juga sudah melihat bagaimana permainan Barito belakangan ini. Persegres siap menang," kata Agus Yuwono, Pelatih Persegres.
Dinaungi kebugaran yang sempurna, Persegres memang sedikit diunggulkan jika melihat grafik kedua tim belakangan ini. Namun Barito juga masih berpotensi memberi kejutan karena fakta membuktikan mereka pernah menang di Petrokimia
(wbs)