Semifinal pertama Italia sejak 1998
A
A
A
Sindonews.com - Fabio Fognini menjadi aktor Tim Davis Italia untuk bangkit secara menakjubkan dalam laga perempat final Piala Davis kontra Inggris Raya di lapangan tanah liat Tennis Club Napoli, Naples, Italia, 4-6 April 2014.
Fognini sukses mencetak kemenangan atas James Ward di laga pembuka, sebelum akhirnya Inggris Raya merebut dua kemenangan melalui Andy Murray dan pasangan ganda Colin Fleming/Murray. Fognini akhirnya mampu menyamakan keadaan 2-2, usai membekuk bintang Inggris Raya, Murray, secara straight set 6- 3, 6-3, 6-4.
Andreas Seppi memastikan tiket buat Tim Davis Italia untuk berhadapan dengan Swiss, yang menundukkan Kazakhstan, di semifinal yang akan berlangsung pada September mendatang. Ini merupakan semifinal pertama Italia di ajang Piala Davis sejak 1998.
"Kami telah menunggu waktu yang lama untuk mencapai semifinal," tegas kapten Tim Davis Italia, Barazzutti, seperti dilansir laman resmi Davis Cup. "Kami sangat puas untuk itu."
"Ini benar-benar kemenangan yang hebat. Kami memulai hari dengan dua pertandingan yang sulit. Para pemain saya bermain dua pertandingan besar. Sulit untuk percaya bahwa kami memenangkan enam set," tutupnya.
Fognini sukses mencetak kemenangan atas James Ward di laga pembuka, sebelum akhirnya Inggris Raya merebut dua kemenangan melalui Andy Murray dan pasangan ganda Colin Fleming/Murray. Fognini akhirnya mampu menyamakan keadaan 2-2, usai membekuk bintang Inggris Raya, Murray, secara straight set 6- 3, 6-3, 6-4.
Andreas Seppi memastikan tiket buat Tim Davis Italia untuk berhadapan dengan Swiss, yang menundukkan Kazakhstan, di semifinal yang akan berlangsung pada September mendatang. Ini merupakan semifinal pertama Italia di ajang Piala Davis sejak 1998.
"Kami telah menunggu waktu yang lama untuk mencapai semifinal," tegas kapten Tim Davis Italia, Barazzutti, seperti dilansir laman resmi Davis Cup. "Kami sangat puas untuk itu."
"Ini benar-benar kemenangan yang hebat. Kami memulai hari dengan dua pertandingan yang sulit. Para pemain saya bermain dua pertandingan besar. Sulit untuk percaya bahwa kami memenangkan enam set," tutupnya.
(nug)