Arema yakin habisi Hanoi
Arema yakin habisi Hanoi
A
A
A
Sindonews.com -- Pertandingan terakhir di Grup F AFC Cup antara Hanoi T&T versus Arema Cronus di Stadion Hang Dai, sejatinya sudah tak menentukan. Sebab kedua tim sudah menggenggam tiket ke fase knock out. Tapi laga ini dijamin tetap bakal berlangsung sengit.
Perebutan sebagai juara grup membuat kedua kubu tidak akan main-main. Hanoi tentu tidak ingin dikangkangi Arema di kandangnya dan berhasrat tak kehilangan posisi puncak. Tuan rumsh diyakini bakal bermain ektra ofensif demi menjaga posisi mereka.
Inilah yang bakal dieksploitasi oleh Arema Cronus. Ketika Hanoi bermain menggebu penuh ambisi untuk mengamankan posisi dengan kemenangan, Singo Edan bakal mencari celah untuk menusuk balik. Strategi ini dipersiapkan pelatih Arema Suharno dan diharapkan bakal efektif.
"Saya memprediksi Hanoi akan bermain menyerang dan terus menekan. Kami akan memanfaatkan itu dengan serangan mengejutkan. Arema punya pemain-pemain yang cepat dalam menyerang," jelas Suharno dihubungi Selasa (22/4). Tapi buru-buru dia menambahkan bahwa Arema tak akan tinggal bertahan.
Poros serangan Singo Edan bakal tetap ada di striker sayap yang memunculkan nama seperti Beto Goncalves, Samsul Arif, Dendi Santoso, hingga Irsyad Maulana. Serta lini tengah melalui umpan-umpan presisi playmaker Gustavo Lopez atau Ahmad Bustomi.
Bermain sesuai dengan karakter, menurut Suharno menjadi pilihan terbaik dan terbukti menjarikan timnya solid. Didukung hasil tak pernah kalah di dua pertandingan away AFC Cup, dia optimistis pasukannya akan lebih enjoy bermain dibandinhlg tuan rumah.
"Arema sama sekali tidak merasakan ada tekanan jelang pertandingan. Kami cukup santai karena yakin bisa fokus penuh lawan Hanoi," imbuh dia. Pelatih asal Klaten, Jawa Tengah, ini juga tidak membebani timnya dengan ambisi macam-macam.
Jika semua berjalan sesuai rencana, dia yakin hasil gemilang bakal direngkuh timnya. Soal persiapan selama di Vietnam, Suharno menyebut timnya dalam kondisi sangat positif walau sempat kelelahan karena perjalanan jauh. Apalagi Arema berangkat dalam kondisi lelah setelah bertarung lawan Pelita Bandung Raya.
"Hingga sehari sebelum pertandingan alhamdulillah semuanya dalam kondisi baik. Kami recovery di Vietnam dan pemain sudah siap bertanding lagi. Mungkin ini sebuah pertanda kami akan mendapatkan hasil maksimal. Saya minta dukungan seluruh Aremania," tandas dia.
Hanoi T&T adalah kontestan yang kini menabung 12 angka hasil empat kali menang dan sekali kalah. Grafik permainan tim arahan Pham Thanh Hung cenderung menurun di laga kandang AFC Cup, yakni sempat menang 5-1 lawan Maziya di laga pembuka, kemudian hanya menang tipis 1-0 atas Selangor FA.
Hanoi yang banyak diperkuat pemain tim nasional Vietnam kini berada di posisi tiga klasemen kompetisi domestik. Bagaimana pun, Arema harus tetap respek pada kekuatan juara Liga Vietnam musim lalu ini. Apalagi mereka pernah menang di Malang dengan skor telak 1-3.(kukuh setyawan)
Kemungkinan Formasi Arema Cronus (4-3-3):
Kurnia Meiga (gk), Benny Wahyudi, Thierry Gethuessy, Victor Igbonefo, Johan Alfarizi; Ahmad Bustomi, Gustavo Lopez, Hendro Siswanto; Beto Goncalves, Christian Gonzales, Samsul Arif.
Perebutan sebagai juara grup membuat kedua kubu tidak akan main-main. Hanoi tentu tidak ingin dikangkangi Arema di kandangnya dan berhasrat tak kehilangan posisi puncak. Tuan rumsh diyakini bakal bermain ektra ofensif demi menjaga posisi mereka.
Inilah yang bakal dieksploitasi oleh Arema Cronus. Ketika Hanoi bermain menggebu penuh ambisi untuk mengamankan posisi dengan kemenangan, Singo Edan bakal mencari celah untuk menusuk balik. Strategi ini dipersiapkan pelatih Arema Suharno dan diharapkan bakal efektif.
"Saya memprediksi Hanoi akan bermain menyerang dan terus menekan. Kami akan memanfaatkan itu dengan serangan mengejutkan. Arema punya pemain-pemain yang cepat dalam menyerang," jelas Suharno dihubungi Selasa (22/4). Tapi buru-buru dia menambahkan bahwa Arema tak akan tinggal bertahan.
Poros serangan Singo Edan bakal tetap ada di striker sayap yang memunculkan nama seperti Beto Goncalves, Samsul Arif, Dendi Santoso, hingga Irsyad Maulana. Serta lini tengah melalui umpan-umpan presisi playmaker Gustavo Lopez atau Ahmad Bustomi.
Bermain sesuai dengan karakter, menurut Suharno menjadi pilihan terbaik dan terbukti menjarikan timnya solid. Didukung hasil tak pernah kalah di dua pertandingan away AFC Cup, dia optimistis pasukannya akan lebih enjoy bermain dibandinhlg tuan rumah.
"Arema sama sekali tidak merasakan ada tekanan jelang pertandingan. Kami cukup santai karena yakin bisa fokus penuh lawan Hanoi," imbuh dia. Pelatih asal Klaten, Jawa Tengah, ini juga tidak membebani timnya dengan ambisi macam-macam.
Jika semua berjalan sesuai rencana, dia yakin hasil gemilang bakal direngkuh timnya. Soal persiapan selama di Vietnam, Suharno menyebut timnya dalam kondisi sangat positif walau sempat kelelahan karena perjalanan jauh. Apalagi Arema berangkat dalam kondisi lelah setelah bertarung lawan Pelita Bandung Raya.
"Hingga sehari sebelum pertandingan alhamdulillah semuanya dalam kondisi baik. Kami recovery di Vietnam dan pemain sudah siap bertanding lagi. Mungkin ini sebuah pertanda kami akan mendapatkan hasil maksimal. Saya minta dukungan seluruh Aremania," tandas dia.
Hanoi T&T adalah kontestan yang kini menabung 12 angka hasil empat kali menang dan sekali kalah. Grafik permainan tim arahan Pham Thanh Hung cenderung menurun di laga kandang AFC Cup, yakni sempat menang 5-1 lawan Maziya di laga pembuka, kemudian hanya menang tipis 1-0 atas Selangor FA.
Hanoi yang banyak diperkuat pemain tim nasional Vietnam kini berada di posisi tiga klasemen kompetisi domestik. Bagaimana pun, Arema harus tetap respek pada kekuatan juara Liga Vietnam musim lalu ini. Apalagi mereka pernah menang di Malang dengan skor telak 1-3.(kukuh setyawan)
Kemungkinan Formasi Arema Cronus (4-3-3):
Kurnia Meiga (gk), Benny Wahyudi, Thierry Gethuessy, Victor Igbonefo, Johan Alfarizi; Ahmad Bustomi, Gustavo Lopez, Hendro Siswanto; Beto Goncalves, Christian Gonzales, Samsul Arif.
(wbs)
Explore More