Ucap pernyataan rasial, Broner diskors
A
A
A
Sindonews.com - Dewan Tinju Dunia atau yang lebih dikenal dengan WBC (World Boxing Council), memberikan sanksi kepada Adrien Broner terkait perkataan bernada rasisme terhadap Carlos Molina dalam pertarungan perebutan sabuk juara kelas welter junior WBA Internasional, di MGM Grand, Amerika Serikat, akhir pekan kemarin.
Komentar rasisme itu muncul selama konferensi pers pasca pertarungan melawan Molina. Broner mengatakan: "Sumpah, saya hanya ingin mengalahkan petinju asal Meksiko," teriaknya, yang menjalani pertarungan pembuka Floyd Mayweather melawan Marcos Maidana, dikutip DailyMail, Jumat (9/5).
WBC sendiri menilai pernyataan Broner dapat menimbulkan penafsiran berbeda. Walhasil, badan yang mengurusi olahraga fisik itu memberikan surat kepada Broner untuk menjelaskan maksud dari kata-kata tersebut.
"World Boxing Council memiliki aturan terhadap kesetaraan manusia dan tidak akan menerima mantan juara WBC (Broner) untuk membuat pernyataan rasial seperti itu. Karena kata-kata yang keluar dari mulutnya memiliki arti yang berbeda dan dapat ditafsirkan dengan cara yang berbeda," bunyi pernyataan resmi WBC.
"Sekarang WBC mengirimkan surat kepada Broner untuk menjelaskan apa yang dia maksud dengan kata-kata tersebut atau mengeluarkan permintaan maaf kepada masyarakat jika ucapannya itu tak bermaksud menyinggung perasaan orang. Untuk sementara waktu dia akan diskors berpartisipasi dalam kejuaraan WBC, sebelum ia membuat permintaan maaf kepada masyarakat dunia dan Molina," tukas pernyataan WBC.
Komentar rasisme itu muncul selama konferensi pers pasca pertarungan melawan Molina. Broner mengatakan: "Sumpah, saya hanya ingin mengalahkan petinju asal Meksiko," teriaknya, yang menjalani pertarungan pembuka Floyd Mayweather melawan Marcos Maidana, dikutip DailyMail, Jumat (9/5).
WBC sendiri menilai pernyataan Broner dapat menimbulkan penafsiran berbeda. Walhasil, badan yang mengurusi olahraga fisik itu memberikan surat kepada Broner untuk menjelaskan maksud dari kata-kata tersebut.
"World Boxing Council memiliki aturan terhadap kesetaraan manusia dan tidak akan menerima mantan juara WBC (Broner) untuk membuat pernyataan rasial seperti itu. Karena kata-kata yang keluar dari mulutnya memiliki arti yang berbeda dan dapat ditafsirkan dengan cara yang berbeda," bunyi pernyataan resmi WBC.
"Sekarang WBC mengirimkan surat kepada Broner untuk menjelaskan apa yang dia maksud dengan kata-kata tersebut atau mengeluarkan permintaan maaf kepada masyarakat jika ucapannya itu tak bermaksud menyinggung perasaan orang. Untuk sementara waktu dia akan diskors berpartisipasi dalam kejuaraan WBC, sebelum ia membuat permintaan maaf kepada masyarakat dunia dan Molina," tukas pernyataan WBC.
(akr)