Piala Davis Diharamkan di Israel dan Ukraina

Rabu, 13 Agustus 2014 - 10:00 WIB
Piala Davis Diharamkan di Israel dan Ukraina
Piala Davis Diharamkan di Israel dan Ukraina
A A A
LONDON - Israel dan Ukraina untuk sementara ini 'diharamkan' menggelar pertandingan Piala Davis. Hal tersebut disebabkan kondisi dalam negeri terkait peperangan yang sedang terjadi di dua negera tersebut.

Israel sedianya akan melawan Argentina, sedangkan Ukraina bertemu Belgia dalam pertandingan Piala Davis Grup Dunia. Badan Tenis Dunia (ITF), seperti dilaporkan reuters, Rabu (13/8), menyatakan jika tidak mungkin mengizinkan pertandingan yang sedianya digelar September mendatang.

"Ini adalah keputusan yang sulit diambil ITF untuk menjadikan kedua negara tersebut sebagai tuan rumah. Kompetisi ini digelar dengan prinsip dan pemahaman yang baik antar bangsa. Kami percaya telah melakukan pekerjaan yang baik lebih dari 114 tahun,"ucap Presiden ITF Francesco Ricci Bitti.

Tapi, lanjut, kami juga tidak bisa mengabaikan soal keamanan pemain, penonton dan para pejabat yang menyaksikan pertandingan. "Kami harus mengambil prioritas dan tidak bijaksana jika memaksakan Israel dan Ukraina tetap menggelar pertandingan."

ITF memberikan pada kedua negara, khususnya Israel untuk menentukan tempat netral untuk menggelar pertandingan. "Jika tidak, kami mempunyai hak untuk menentukan baik di tempat netral atau di Argentina,"jelas Bitti.

Sementara itu, untuk Ukraina ITF telah memutuskan jika negara tersebut tidak bisa menjadi tuan rumah dan menunjuk Belgia. "Kami telah putuskan Belgia sebagai tuan rumah, setelah Kiev dinilai tidak bisa menjadi tuan rumah."
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6439 seconds (0.1#10.140)