Li Na Absen, Peng Jadi Harapan Terakhir
A
A
A
NEW YORK - Bintang tenis tunggal putri China, Li Na absen dari ajang grand slam AS Terbuka 2014, namun absennya petenis nomor tiga dunia itu tidak memupuskan China untuk memiliki wakil hingga di babak ketiga grand slam pamungkas tahun ini.
Ya, ketika Li Na tidak bisa hadir di New York, Amerika Serikat, karena cedera lutut, muncul nama rekan senegara Li Na, Peng Shuai yang berhasil memberikan kejutan. Sejauh ini, petenis nomor 39 dunia itu masih mampu bertahan hingga di babak ketiga.
Dalam perjalanannya, Peng harus melewati petenis senegaranya, Jie Zheng di pertandingan pertama. Selanjutnya, tanpa diperhitungkan, Peng mampu memulangkan favorit keempat, Agnieszka Radwanska, yang juga pernah disingkirkannya pada 2010, sebelum menantang unggulan ke-28, Roberta Vinci dari Italia di babak ketiga.
"Saya ingin menantang dia (Radwanska) lebih pada pukulan," tukas Peng, sebagaimana dikutip laman resmi AS Terbuka, Jumat (29/8). "Kadang-kadang saya gugup juga."
Saat datang di AS Terbuka tahun ini, Peng mungkin tidak pernah tahu bahwa dia bakal menjadi prospek teratas China. Dari enam petenis China yang ikut bersaing di Flushing Meadows, kini hanya tersisa Peng seorang.
Tiga tahun yang lalu, Peng memang sempat menjadi salah satu petenis yang diperhitungkan. Dia berhasil menembus babak keempat grand slam Australia Terbuka, Wimbledon, dan AS Terbuka, sementara di Prancis Terbuka dia terhenti di babak ketiga. Kesuksesan yang ditorehkannya di event utama itu, membuat Peng nangkring di peringkat 14 dunia. Namun, sejak saat itu, dia terus tergelincir dan kini tertahan di posisi 39 dunia.
Terus melorot di sektor tunggal, membuat Peng mengalihkan perhatiannya ke sektor ganda. Dan pilihannya untuk banting setir itu berbuah manis. Hingga kini, bermitra dengan Su-Wei Hsieh (Taiwan), Peng mencatatkan kemenangan di Wimbledon 2013 dan Prancis Terbuka 2014, serta Tur Final WTA 2013.
"Mungkin (keberhasilan awal) tunggal telah membantu ganda," ucap Peng dengan suara yang lembut.
Sementara itu, di sektor ganda putri, Peng/Hsieh, yang menempati unggulan kedua, akan berhadapan dengan Darija Jurak/Megan Moulton-Levy. Apabila, mereka mampu terus melangkah hingga ke babak final, bukan tidak mungkin Peng bakal bertemu dengan Vinci, yang menempati unggulan teratas bersama Sara Errani di ganda putri.
Ya, ketika Li Na tidak bisa hadir di New York, Amerika Serikat, karena cedera lutut, muncul nama rekan senegara Li Na, Peng Shuai yang berhasil memberikan kejutan. Sejauh ini, petenis nomor 39 dunia itu masih mampu bertahan hingga di babak ketiga.
Dalam perjalanannya, Peng harus melewati petenis senegaranya, Jie Zheng di pertandingan pertama. Selanjutnya, tanpa diperhitungkan, Peng mampu memulangkan favorit keempat, Agnieszka Radwanska, yang juga pernah disingkirkannya pada 2010, sebelum menantang unggulan ke-28, Roberta Vinci dari Italia di babak ketiga.
"Saya ingin menantang dia (Radwanska) lebih pada pukulan," tukas Peng, sebagaimana dikutip laman resmi AS Terbuka, Jumat (29/8). "Kadang-kadang saya gugup juga."
Saat datang di AS Terbuka tahun ini, Peng mungkin tidak pernah tahu bahwa dia bakal menjadi prospek teratas China. Dari enam petenis China yang ikut bersaing di Flushing Meadows, kini hanya tersisa Peng seorang.
Tiga tahun yang lalu, Peng memang sempat menjadi salah satu petenis yang diperhitungkan. Dia berhasil menembus babak keempat grand slam Australia Terbuka, Wimbledon, dan AS Terbuka, sementara di Prancis Terbuka dia terhenti di babak ketiga. Kesuksesan yang ditorehkannya di event utama itu, membuat Peng nangkring di peringkat 14 dunia. Namun, sejak saat itu, dia terus tergelincir dan kini tertahan di posisi 39 dunia.
Terus melorot di sektor tunggal, membuat Peng mengalihkan perhatiannya ke sektor ganda. Dan pilihannya untuk banting setir itu berbuah manis. Hingga kini, bermitra dengan Su-Wei Hsieh (Taiwan), Peng mencatatkan kemenangan di Wimbledon 2013 dan Prancis Terbuka 2014, serta Tur Final WTA 2013.
"Mungkin (keberhasilan awal) tunggal telah membantu ganda," ucap Peng dengan suara yang lembut.
Sementara itu, di sektor ganda putri, Peng/Hsieh, yang menempati unggulan kedua, akan berhadapan dengan Darija Jurak/Megan Moulton-Levy. Apabila, mereka mampu terus melangkah hingga ke babak final, bukan tidak mungkin Peng bakal bertemu dengan Vinci, yang menempati unggulan teratas bersama Sara Errani di ganda putri.
(nug)