Insiden Tabrakan buat Rosberg Trauma
A
A
A
MILAN - Insiden tabrakan di Grand Prix Belgia dua pekan lalu, membuat Nico Rosberg trauma dan terpukul. Meski begitu, pilot jet darat Mercedes ini percaya bahwa timnya sudah mengesampingkan masalah ini.
"Ini adalah tanggung jawab saya, karena waktu itu saya berusaha untuk menyalip kendaraan Hamilton. Sehingga saya harus menerima bahwa saya melakukan kesalahan dan meminta maaf," ujar Rosberg dikutip Planetf1, Kamis (4/9).
Sekedar informasi, Sirkuit de spa Franchorchamps menjadi saksi insiden tabrakan di lap kedua yang dialami duo Mercedes, yakni Rosberg dan Lewis Hamilton. Akibat peristiwa itu, juara dunia 2008 terpaksa menyudahi balapan setelah jet darat W04 yang dikendarainya mengalami kerusakan di bagian depan.
Hamilton mengklaim bahwa rekan setimnya sengaja melakukan itu. Tak puas hanya berkomentar di depan pewarta berita, pembalap Inggris ini langsung mendatangi petinggi Mercedes, yakni Niki Lauda, Paddy Lowe, dan Toto Wolff.
Setelah balapan mendengarkan keluhan Hamilton, ketiga petinggi Mercedes ini kompak dalam memberikan pandangannya bahwa insiden tabrakan ini seharusnya tidak terjadi. Skuad Brackley kemudian mengadakan pertemuan dengan tim untuk menyelesaikan permasalahan ini. Dan, semua yang terlibat telah meminta maaf.
Sementara tindakan disipliner tetap dilakukan, meskipun pada kenyataannya Federasi Otomotif Internasional (FIA), telah mengkonfirmasi bahwa Rosberg tidak akan menghadapi sanksi terkait insiden tabrakan dengan Hamilton di GP Belgia.
"Dengan berada di peringkat kedua atau tepat di belakang Daniel Ricciardo, hasilnya memungkinkan saya untuk memperpanjang posisi di pimpinan klasemen. Tapi ketika saya meninggalkan lintasan balap, saya tidak benar-benar berpikir tentang hal itu. Justru saya khawatir dan binggung tentang situasi ini, satu hal yang pasti:. Saya tidak senang."
"Ini adalah tanggung jawab saya, karena waktu itu saya berusaha untuk menyalip kendaraan Hamilton. Sehingga saya harus menerima bahwa saya melakukan kesalahan dan meminta maaf," ujar Rosberg dikutip Planetf1, Kamis (4/9).
Sekedar informasi, Sirkuit de spa Franchorchamps menjadi saksi insiden tabrakan di lap kedua yang dialami duo Mercedes, yakni Rosberg dan Lewis Hamilton. Akibat peristiwa itu, juara dunia 2008 terpaksa menyudahi balapan setelah jet darat W04 yang dikendarainya mengalami kerusakan di bagian depan.
Hamilton mengklaim bahwa rekan setimnya sengaja melakukan itu. Tak puas hanya berkomentar di depan pewarta berita, pembalap Inggris ini langsung mendatangi petinggi Mercedes, yakni Niki Lauda, Paddy Lowe, dan Toto Wolff.
Setelah balapan mendengarkan keluhan Hamilton, ketiga petinggi Mercedes ini kompak dalam memberikan pandangannya bahwa insiden tabrakan ini seharusnya tidak terjadi. Skuad Brackley kemudian mengadakan pertemuan dengan tim untuk menyelesaikan permasalahan ini. Dan, semua yang terlibat telah meminta maaf.
Sementara tindakan disipliner tetap dilakukan, meskipun pada kenyataannya Federasi Otomotif Internasional (FIA), telah mengkonfirmasi bahwa Rosberg tidak akan menghadapi sanksi terkait insiden tabrakan dengan Hamilton di GP Belgia.
"Dengan berada di peringkat kedua atau tepat di belakang Daniel Ricciardo, hasilnya memungkinkan saya untuk memperpanjang posisi di pimpinan klasemen. Tapi ketika saya meninggalkan lintasan balap, saya tidak benar-benar berpikir tentang hal itu. Justru saya khawatir dan binggung tentang situasi ini, satu hal yang pasti:. Saya tidak senang."
(akr)