Federer Bingung Tentukan Taktik
A
A
A
NEW YORK - Roger Federer mulai dirundung kebingungan dalam menentukan taktik saat menghadapi Marin Cilic di semifinal AS Terbuka. Petenis veteran asal Swiss ini belum bisa memastikan apakah permainan net yang menjadi andalannya di ajang bergengsi ini tetap jadi menu utamanya atau tidak ?
Sewaktu melawan Gael Monfils di perempat final, Federer tampil ciamik. Lewat permainan agresifnya di depan net, dia mampu mengembalikan keadaan sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan 4-6, 3-6, 6-4, 7-5, dan 6-2.
Meski hasil positif itu mampu membawa Federer ke semifinal, namun pemegang trofi Grand Slam sebanyak 17 kali itu masih bingung dalam menentukan taktik ketika menghadapi Cilic.
"Saya masih sanggup melakukan beberapa pukulan voli selama pertandingan berlangsung, tapi saya tidak tahu apakah saya tetap menggunakan taktik itu. Ada berbagai cara untuk melakukan pukulan di depan net. Saya pikir itu masih tergantung situasi pada saat saya bermain," kata Federer dikutip ATP, Sabtu (6/9).
"Saya tahu bahwa Cilic akan berdiri di baseline dan mendikte permainan saya. Kalau tidak, dia sebenarnya cukup mirip dengan Gael, dengan memiliki postur tubuh tinggi, ia mungkin dapat mengembalikan pukulan saya. Dari sudut pandang itu, saya kira laga melawan Gael, sangat bagus sebelum melawan Cilic."
Menilik rekor pertemuan kedua petenis, Federer memiliki modal bagus. Dalam lima laga terakhir, ayah empat anak ini tidak pernah kehilangan pertandingan. Terakhir kali, unggulan ke-14 ini tumbang di Toronto dengan 6-7, 7-6, 4-6 atas Federer.
"Saya pernah bermain melawan Cilic di Toronto. Waktu itu saya bermain bagus di set pertama, tapi entah apa yang terjadi. Saya kemudian terlihat mengendurkan serangan dan menyia-nyiakan beberapa peluang emas, seperti delapan match point di set kedua. Yang jelas, pertandingan kali ini bakal sulit dan sengit," tutupnya.
Sewaktu melawan Gael Monfils di perempat final, Federer tampil ciamik. Lewat permainan agresifnya di depan net, dia mampu mengembalikan keadaan sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan 4-6, 3-6, 6-4, 7-5, dan 6-2.
Meski hasil positif itu mampu membawa Federer ke semifinal, namun pemegang trofi Grand Slam sebanyak 17 kali itu masih bingung dalam menentukan taktik ketika menghadapi Cilic.
"Saya masih sanggup melakukan beberapa pukulan voli selama pertandingan berlangsung, tapi saya tidak tahu apakah saya tetap menggunakan taktik itu. Ada berbagai cara untuk melakukan pukulan di depan net. Saya pikir itu masih tergantung situasi pada saat saya bermain," kata Federer dikutip ATP, Sabtu (6/9).
"Saya tahu bahwa Cilic akan berdiri di baseline dan mendikte permainan saya. Kalau tidak, dia sebenarnya cukup mirip dengan Gael, dengan memiliki postur tubuh tinggi, ia mungkin dapat mengembalikan pukulan saya. Dari sudut pandang itu, saya kira laga melawan Gael, sangat bagus sebelum melawan Cilic."
Menilik rekor pertemuan kedua petenis, Federer memiliki modal bagus. Dalam lima laga terakhir, ayah empat anak ini tidak pernah kehilangan pertandingan. Terakhir kali, unggulan ke-14 ini tumbang di Toronto dengan 6-7, 7-6, 4-6 atas Federer.
"Saya pernah bermain melawan Cilic di Toronto. Waktu itu saya bermain bagus di set pertama, tapi entah apa yang terjadi. Saya kemudian terlihat mengendurkan serangan dan menyia-nyiakan beberapa peluang emas, seperti delapan match point di set kedua. Yang jelas, pertandingan kali ini bakal sulit dan sengit," tutupnya.
(wbs)