Duel Unifikasi Gonzalez-Walters Sedang Digodok
A
A
A
MEXICO CITY - Penggemar tinju dunia berpeluang untuk menyaksikan pertempuran dua jagoan kelas bulu berjibaku memperebutkan kemenangan dalam sebuah duel unifikasi. Ya, promotor Oswaldo Kuchle, yang menaungi juara WBC, Jhonny Gonzalez, berencana mempertemukan jagoannya dengan juara WBA Super, Nicholas Walters.
Pada akhir pekan kemarin, Kuchle dan Gonzalez hadir langsung ke Carson, California, Amerika Serikat untuk menyaksikan Walters memukul KO Nonito Donaire di ronde keenam. Di kontes utama, petinju Kuchle lainnya, Marco Antonio Rubio, yang merupakan juara interim kelas menengah WBC, roboh di ronde kedua ketika berhadapan dengan juara IBO/WBA, Gennady Golovkin.
"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan perwakilan dari Walters untuk membuat pertempuran melawan Jhonny. Saya sudah bisa mengatakan bahwa negosiasi telah dimulai dan kami berharap bisa mencapai kesepakatan yang baik untuk kedua belah pihak," tutur promotor terkenal Meksiko, Kuchle, seperti dilansir Noti Fight.
Menurut keterangan dari Kuchle, rencananya pertarungan unifikasi kelas bulu itu akan digelar di Negeri Paman Sam. Apabila bisa digelar, duel unifikasi tersebut diprediksi akan berlangsung seru, pasalnya keduanya memiliki rekor tinju profesional cukup bagus.
Sejak terjun di dunia tinju profesional pada Agustus 1999, Jhonny, 33 tahun, tercatat telah menjalani 65 pertarungan dengan hasil 57 kemenangan (48KO) dan delapan kekalahan. Sedangkan, petinju asal Jamaika, Walters, 28, membukukan rekor tak terkalahkan dari 25 laga profesional, dan 21 di antaranya berakhir KO/TKO.
Pada akhir pekan kemarin, Kuchle dan Gonzalez hadir langsung ke Carson, California, Amerika Serikat untuk menyaksikan Walters memukul KO Nonito Donaire di ronde keenam. Di kontes utama, petinju Kuchle lainnya, Marco Antonio Rubio, yang merupakan juara interim kelas menengah WBC, roboh di ronde kedua ketika berhadapan dengan juara IBO/WBA, Gennady Golovkin.
"Kami sudah melakukan pembicaraan dengan perwakilan dari Walters untuk membuat pertempuran melawan Jhonny. Saya sudah bisa mengatakan bahwa negosiasi telah dimulai dan kami berharap bisa mencapai kesepakatan yang baik untuk kedua belah pihak," tutur promotor terkenal Meksiko, Kuchle, seperti dilansir Noti Fight.
Menurut keterangan dari Kuchle, rencananya pertarungan unifikasi kelas bulu itu akan digelar di Negeri Paman Sam. Apabila bisa digelar, duel unifikasi tersebut diprediksi akan berlangsung seru, pasalnya keduanya memiliki rekor tinju profesional cukup bagus.
Sejak terjun di dunia tinju profesional pada Agustus 1999, Jhonny, 33 tahun, tercatat telah menjalani 65 pertarungan dengan hasil 57 kemenangan (48KO) dan delapan kekalahan. Sedangkan, petinju asal Jamaika, Walters, 28, membukukan rekor tak terkalahkan dari 25 laga profesional, dan 21 di antaranya berakhir KO/TKO.
(nug)