Hari Penahbisan Raja Liga Indonesia
A
A
A
PALEMBANG - Final ideal antara Persipura Jayapura kontra Persib Bandung Jumat (7/11) petang nanti menjadi arena penahbisan siapa yang layak menjadi raja Indonesia Super League (ISL) 2014. Dalam duel yang akan disiarkan live di RCTI mulai pukul 18.00 WIB dari Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, nanti menjadi medan pertempuran dua kutup sepak bola di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Maung Bandung mewakili kekuatan kutub Barat. Sedangkan Mutiara Hitam merepresentasikan kekuatan kutub Timur. Persipura dan Persib membuktikan sama-sama yang terkuat di babak 8 Besar dengan menjadi juara Grup K dan L.
Dalam kompetisi reguler, Persipura dan Persib sama-sama menjadi runner-up grup. Di babak semifinal, Persib Bandung mengalahkan Arema Cronus dengan skor 3-1. Sedangkan Persipura membungkan waikl Bandung lainnya, Pelita Bandung Raya, dua gol tanpa balas.
Hari ini, Firman Utina dan kawan-kawan akan habis-habisan demi memuaskan dahaga gelar yang dinanti dalam 19 tahun. Sebaliknya, Boaz Solossa dan kawan-kawan all out menjaga gengsi untuk mempertahankan gelar ISL musim lalu.
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengakui jika Persipura merupakan tim yang sangat stabil. Menurutnya, materi pemain Persipura sangat solid karena tidak banyak perubahan. Bahkan tanpa pelatih Jacksen F. Tiago yang belum lama ini pergi meninggalkan Persipura, kata Djadjang, kondisi tersebut tak menurunkan kualitas Mutiara Hitam. "Motivasi ini yang berbahaya dan harus kami antisipasi," katanya.
Di kubu Persipura, asisten pelatih, Chris Leo Yarangga mengatakan Persib merupakan tim yang sangat luar biasa, terlebih banyak pemain yang terpanggil tim nasional Indonesia.
"Tapi saya juga merasa bangga sama tim (Persipura), karena sudah bisa maju lolos ke babak final. Padahal dengan permasalahan di tim kami setelah coach Jacksen pergi. Bagaimana kita tangani Persipura untuk tampil di final. Kita bicara sama pemain, kita siap menangani tim dan membawa tim juara," ungkap Chris.
Maung Bandung mewakili kekuatan kutub Barat. Sedangkan Mutiara Hitam merepresentasikan kekuatan kutub Timur. Persipura dan Persib membuktikan sama-sama yang terkuat di babak 8 Besar dengan menjadi juara Grup K dan L.
Dalam kompetisi reguler, Persipura dan Persib sama-sama menjadi runner-up grup. Di babak semifinal, Persib Bandung mengalahkan Arema Cronus dengan skor 3-1. Sedangkan Persipura membungkan waikl Bandung lainnya, Pelita Bandung Raya, dua gol tanpa balas.
Hari ini, Firman Utina dan kawan-kawan akan habis-habisan demi memuaskan dahaga gelar yang dinanti dalam 19 tahun. Sebaliknya, Boaz Solossa dan kawan-kawan all out menjaga gengsi untuk mempertahankan gelar ISL musim lalu.
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengakui jika Persipura merupakan tim yang sangat stabil. Menurutnya, materi pemain Persipura sangat solid karena tidak banyak perubahan. Bahkan tanpa pelatih Jacksen F. Tiago yang belum lama ini pergi meninggalkan Persipura, kata Djadjang, kondisi tersebut tak menurunkan kualitas Mutiara Hitam. "Motivasi ini yang berbahaya dan harus kami antisipasi," katanya.
Di kubu Persipura, asisten pelatih, Chris Leo Yarangga mengatakan Persib merupakan tim yang sangat luar biasa, terlebih banyak pemain yang terpanggil tim nasional Indonesia.
"Tapi saya juga merasa bangga sama tim (Persipura), karena sudah bisa maju lolos ke babak final. Padahal dengan permasalahan di tim kami setelah coach Jacksen pergi. Bagaimana kita tangani Persipura untuk tampil di final. Kita bicara sama pemain, kita siap menangani tim dan membawa tim juara," ungkap Chris.
(aww)