Mourinho Tidak Paksa Saya Keluar dari Chelsea

MADRID - Fernando Torres akhirnya telah resmi kembali ke Atletico Madrid. Klub yang yang telah diperkuatnya sejak masa kecil ini, seakan menjadi satu-satunya klub yang mau menerima segala kekurangan yang dimiliki Torres sekarang.

Bagaimana tidak, Torres yang berhasil mencetak 91 gol dari 244 penampilan bersama Atletico dan 81 gol dari 142 laga bersama Liverpool, tiba-tiba saja kehilangan nalurinya untuk bisa mencetak angka setelah bergabung bersama Chelsea di awal musim 2010. Hal ini tentu saja membuat ia tak lagi memiliki tempat di tim utama. Hingga akhirnya, di awal musim 2014 Chelsea memutuskan untuk meminjamkannya kepada AC Milan.

Namun Torres menegaskan, kalau proses peminjamannya ke AC Milan sama sekali bukan lantaran tekanan dari pihak manapun apalagi Jose Mourinho. Ia bahkan dengan lantang menjelaskan kalau hubungannya dengan manajer asal Portugal hingga saat ini tetap terjalin dengan baik.

''Media selalu ingin membuat sebuah cerita, yang pasti saya dan Jose memiliki hubungan yang baik. Tidak benar kalau ia yang memaksa saya keluar dari Chelsea. Saya ingin bermain secara reguler, tapi ia mengatakan dengan jujur kepada saya kalau dia tidak bisa menjanjikan itu,'' ungkap Torres seperti dilansir Daily Mail.

''Kalau ia ada di Madrid, maka saya akan mengajaknya makan malam. Kami teman baik,'' sambungnya.

Torres mungkin bisa berpendapat lain. Namun beberapa pekan silam, disaat AC Milan berencana untuk mengembalikan Torres kepada Chelsea, Mou dengan tegas menyatakan kalau dirinya tidak lagi memiliki tempat bagi Torres di tim yang dibesutnya. Beruntung akhirnya Milan mempermanenkan status Torres meski setelahnya striker berjuluk El Nino ini langsung dipinjamkan ke klub masa kecilnya.