Kadek Wardana Masih Tertutup Meiga

Minggu, 08 Februari 2015 - 16:58 WIB
Kadek Wardana Masih Tertutup Meiga
Kadek Wardana Masih Tertutup Meiga
A A A
MALANG - Penampilan cemerlang kiper Kadek Wardana di ajang pramusim tidak lantas membuatnya masuk skuat inti Arema Cronus. Pelatih Suharno tetap menjadikan Kurnia Meiga sebagai penjaga gawang utama Singo Edan.

Kurnia Meiga baru kembali dari cedera dan melewatkan beberapa turnamen pramusim. Melihat kondisinya sekarang yang berangsur fit, kemungkinan kiper tim nasional tersebut sudah bisa dimainkan di Indonesia Super League (ISL) 2015. Saat Meiga dan Kadek sama-sama bugar, patut ditunggu siapa yang bakal menjadi kiper utama nanti.

Pelatih tentunya tak bisa menutup mata bahwa Kadek berperan vital dalam memberikan gelar juara SCM Cup 2015 dan Inter Island Cup 2014. Kadek Wardana sangat dewasa dan memiliki kemampuan selevel Kurnia Meiga jika parameternya turnamen pramusim lalu.

Tapi, pelatih juga menghadapi fakta bahwa Kurnia Meiga adalah sosok nomor satu sebagai benteng terakhir Arema. Pengalaman dan jam terbangnya di level tim nasional maupun klub jauh lebih unggul dibanding Kadek Wardana. Bagaimana pelatih merespons situasi ini?

"Jika melihat pengalaman dan perjalanan Arema sejauh ini, Kurnia Meiga tetap kiper utama Arema Cronus. Tapi jujur saja saya sangat gembira dengan apa yang ditunjukkan Kadek Wardana. Arema lebih solid karena memiliki kiper-kiper dengan kemampuan setara," ungkap Suharno, Pelatih Arema Cronus.

Dia meyakini bahwa kerja keras Kadek selama pra musim ketika menggantikan Meiga yang cedera, bukan pekerjaan yang sia-sia. Jika performa seperti itu berlanjut di kompetisi reguler, Suharno siap memberikan kesempatan bermain lebih banyak lagi.

Selama ini Kadek baru bermain ketika Kurnia Meiga cedera atau skorsing kartu saja. Misalnya ketika musim lalu Meiga mendapat hukuman setelah berperilaku kurang baik lawan Semen Padang. Tak menutup kemungkinan situasi itu bisa berubah.

"Saat dua pemain berposisi sama memiliki kemampuan setara, maka akan lebih fleksibel. Tidak tergantung pada satu nama saja, karena pelatih tentunya juga lebih percaya diri menurunkan siapa pun. Saya yakin ini menjadi nilai plus bagi Arema," demikian Suharno.

Peningkatan performa Kadek menurutnya juga sekaligus menjadi tantangan bagi Meiga untuk terus menjaga level performanya. Sebab bukan sebuah kemustahilan posisi di gawang bakal berpindah tangan jika performa kiper muda ini limbung.

Kendati demikian, dia juga tak mengabaikan progres penjaga gawang lainnya yakni Ahmad Kurniawan dan Utam Rusdiana. Disebutnya mereka juga memiliki banyak ruang untuk berkembang dan menjadi pilihan pelatih di Stadion Kanjuruhan.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9659 seconds (0.1#10.140)