Mangkir di GP Australia, Marussia Kantongi Sebundel Tagihan
A
A
A
MELBOURNE - Tim balap F1 Manor Marussia telah diperingatkan untuk membayar tagihan menyusul kegagalan tim mengikuti lomba perdana di Sirkuit Albert Park, Australia, Minggu (15/3/2015) lalu. Bos F1, Bernie Ecclestone terus menerus menagih tagihan tersebut.
Marussia dilaporkan mengalami masalah sehingga tidak ikut dalam balapan perdana di Melbourne, mereka juga gagal menyiapkan mobil formula 1 pada babak kualifikasi, kendati Marussia dinyatakan lolos persyaratan standart guna mengikuti balapan. Kabar yang berhembus menyebut, masalah mendera mobil pada peranti lunak (software) sistem komputer. (Baca : FIA Kirim Sinyal Hijau Untuk Marussia)
Kendati disebut-sebut memiliki masalah pada mobil, pihak Bos F1 menganggap Marussia memang menyimpan niat untuk 'melecehkan' grand prix pembuka. “Mereka (Marussia) memang sejak semula tidak memiliki niat untuk ikut lomba di Australia, mereka harus membayar dengan caranya sendiri,” kata Ecclestone dikutip Reuters, Selasa (17/3/2015).
Kendati memastikan Marussia harus membayar ganti rugi, Ecclestone tidak menyebut berapa persisnya uang yang perlu dibayarkan Marussia. Selain diminta untuk mengganti rugi, Tim Marussia telah diperintahkan untuk menjelaskan alasan kenapa mereka tidak datang pada hari dimana Lewis Hamilton merebut podium pertama musim ini. (Baca juga : Marussia Seperti Bangkit Dari Kubur)
Marussia merupakan tim terakhir yang mendaftarkan diri sebagai kontestan balap F1 musim ini akibat dililit masalah keuangan. Masalah tersebut merupakan akar dari kebijakan tim menunjuk dua pembalap debutan Will Stevens dan Roberto Merhi untuk duduk di belakang ‘mobil tua’ Marussia musim ini. (Baca juga : Rapuh, Nasib Marussia Ibarat Seutas Benang)
Marussia dilaporkan mengalami masalah sehingga tidak ikut dalam balapan perdana di Melbourne, mereka juga gagal menyiapkan mobil formula 1 pada babak kualifikasi, kendati Marussia dinyatakan lolos persyaratan standart guna mengikuti balapan. Kabar yang berhembus menyebut, masalah mendera mobil pada peranti lunak (software) sistem komputer. (Baca : FIA Kirim Sinyal Hijau Untuk Marussia)
Kendati disebut-sebut memiliki masalah pada mobil, pihak Bos F1 menganggap Marussia memang menyimpan niat untuk 'melecehkan' grand prix pembuka. “Mereka (Marussia) memang sejak semula tidak memiliki niat untuk ikut lomba di Australia, mereka harus membayar dengan caranya sendiri,” kata Ecclestone dikutip Reuters, Selasa (17/3/2015).
Kendati memastikan Marussia harus membayar ganti rugi, Ecclestone tidak menyebut berapa persisnya uang yang perlu dibayarkan Marussia. Selain diminta untuk mengganti rugi, Tim Marussia telah diperintahkan untuk menjelaskan alasan kenapa mereka tidak datang pada hari dimana Lewis Hamilton merebut podium pertama musim ini. (Baca juga : Marussia Seperti Bangkit Dari Kubur)
Marussia merupakan tim terakhir yang mendaftarkan diri sebagai kontestan balap F1 musim ini akibat dililit masalah keuangan. Masalah tersebut merupakan akar dari kebijakan tim menunjuk dua pembalap debutan Will Stevens dan Roberto Merhi untuk duduk di belakang ‘mobil tua’ Marussia musim ini. (Baca juga : Rapuh, Nasib Marussia Ibarat Seutas Benang)
(bbk)