Melawan Juara Asia, Loew Pening Seleksi Pemain

Senin, 23 Maret 2015 - 17:17 WIB
Melawan Juara Asia, Loew Pening Seleksi Pemain
Melawan Juara Asia, Loew Pening Seleksi Pemain
A A A
BERLIN - Pelatih Jerman Joachim Loew mengakui masih memiliki masalah seleksi pemain jelang laga persahabatan kontra Australia di Fritz-Walter-Stadion, Kaiserslautern, Jerman, Rabu (25/3/2015). Cedera dan sejumlah pemain yang pensiun membuat keseimbangan tim Juara Dunia 2014 itu terganggu.

Sejak memenangkan gelar keempat Piala Dunia di Brasil, Juli lalu, Jerman berjuang untuk kembali pada penampilan impresif seperti di Brasil. Der Panzer secara mengejutkan dikalahkan Polandia pada penyisihan Grup D Piala Eropa 2016, pada 11 Oktober 2014, kemudian imbang 1-1 melawan Irlandia di Gelsenkirchen, tiga hari kemudian.

Penampilan sempat menanjak setelah menang 4-0 melawan tim kurcaci Gibraltar, 14 November dan menutup tahun dengan kemenangan 1-0 atas Spanyol dalam laga yang diwarnai hujan lebat di Vigo, Spanyol, empat hari kemudian.

Namun, kini Der Panzer akan menghadapi Juara Asia 2015 Australia. The Socceroos sempat mempermalukan Jerman pada laga persahabatan di Stadion im Borussia-Park, Moenchengladbach, 29 Maret 2011. Kemenangan dibutuhkan Pasukan Joachim Loew untuk mengatrol moral jelang lanjutan kualifikasi Grup D kontra Georgia di Tbilisi, Minggu (29/3/2015).

Kapten Jerman Bastian Schweinsteiger kemungkinan tampil melawan Australia. Gelandang Ilkay Guendogan dan bek Holger Badstuber juga kembali setelah lebih dari satu tahun tak masuk skuat.

Presiden Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) Wolfgang Niersbach mengakui hasil laga pasca Piala Dunia memprihatinkan karena Jerman hanya bertengger di posisi kedua (7 poin setara Skotlandia dan Republik Irlandia) dalam Grup D kualifikasi Piala Eropa 2016. Polandia menempati peringkat 1 dengan 10 angka.

Tapi, Loew telah menjanjikan awal baru di tahun 2015, setelah menandatangani perpanjangan kontrak sampai Piala Dunia 2018. Loew bertekad membenahi masalah pertahanan dan menyerang untuk mendapatkan performa juara dunia.

"Tim yang memenangkan Piala Dunia 2014 sudah tidak ada lagi. Itu adalah konstelasi yang unik di mana semuanya dilengkapi dengan sempurna," kata Loew. "Ada beberapa bangunan yang butuh kerja keras."

Secara khusus, Loew harus memastikan posisi bek kanan dan striker setelah pensiunnya Philipp Lahm dan Miroslav Klose, sementara bek kiri selalu menjadi posisi bermasalah bagi pelatih Jerman. Penyerang Bayern Muenchen Mario Goetze telah digunakan di depan sebagai 'false nine', namun gagal berkembang sejak Piala Dunia. Sementara Benedikt Hoewedes, Shkodran Mustafi, dan Antonio Ruediger membentuk tiga pertahanan melawan Spanyol.

Loew juga telah mengirim 'mata-mata' untuk memantau sepak bola Italia dan Cile, di mana klub-klub kontestan kompetisi negara tersebut lazim memainkan tiga pemain belakang. Jerman telah bereksperimen dengan menggunakan tiga bek, meskipun saat memenangkan Piala Dunia dengan formasi 4-2-3-1. "Tapi kami juga perlu solusi menyerang, karena kami melihat lawan cenderung bermain bertahan," tambah Loew.

The Socceroos akan kehilangan striker inspirasional dan pencetak gol terbanyak Piala Asia 2015 Tim Cahill yang mengalami cedera otot Achilles dan sedang menjalani rehabilitasi dengan klub barunya Shanghai Shenhua. Federasi Sepak Bola Australia menggambarkannya sebagai 'masalah kecil'.

Mantan bek Nurnberg Matthew Spiranovic yang kini membela Western Sydney Wanderers juga absen lantaran cedera hamstring, posisinya digantikan bek Preston North End Bailey Wright.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5449 seconds (0.1#10.140)