Bek Matador Jadikan Belanda Pelampiasan Dendam
A
A
A
MUNICH - Timnas Spanyol mengusung misi balas dendam saat menghadapi Belanda dalam laga persahabatan di Amsterdam ArenA, Rabu (1/4) dini hari mendatang. Kekalahan memalukan 5-1 atas Belanda dalam laga pembuka Piala Dunia 2014 lalu, sangat membekas buat bek Matador, Juan Bernat.
Pemain bertahan Bayern Muenchen itu menegaskan timnya akan membalaskan dendam atas kekalahan mereka di Brazil. Spanyol sendiri dipaksa tersingkir pada babak fase grup dengan dua kekalahan dari dari De Oranje -julukan Belanda- dan Chile. Dua kekalahan tadi membuat kemenangan telak Spanyol atas Australia dilaga pamungkas tidak berarti.
"Kami semua mengetahuinya, setelah pertandingan itu (kekalahan di Piala Dunia) akan selalu ada keinginan untuk balas dendam. Kini ada kesempatan kedua, jadi kami sangat bersemangat untuk membalas atas apa yang mereka lakukan sebelumnya," jelas Bernat, Senin (30/3/2015).
Sementara terkait dengan kemenangan Spanyol atas Ukraina yang harus didapat dengan sudah payah, Bernat mengatakan tidak ingin membahas perbedaan kualitas antara kedua tim. "Saya tidak ingin membicarakan perbedaan, kami semua tahun tim ini bermain bagus di babak pertama. Tapi melambat di babak kedua, namun yang paling penting mendapatkan tiga poin," tandasnya.
Gol semata wayang Morata membawa Spanyol menang tipis atas Ukraina di Ramon Sanchez Pizjuan, Sabtu (28/3) dini hari tadi. Gol debut Morata membawa La Furia Roja -julukan Spanyol menang tipis 1-0 atas Ukraina. Hasil ini membawa Spanyol bertahan di peringkat kedua dan kini terpaut tiga poin dari Slowakia yang masih ada di puncak klasemen Grup C Kualifikasi Piala Eropa 2016.
Pemain bertahan Bayern Muenchen itu menegaskan timnya akan membalaskan dendam atas kekalahan mereka di Brazil. Spanyol sendiri dipaksa tersingkir pada babak fase grup dengan dua kekalahan dari dari De Oranje -julukan Belanda- dan Chile. Dua kekalahan tadi membuat kemenangan telak Spanyol atas Australia dilaga pamungkas tidak berarti.
"Kami semua mengetahuinya, setelah pertandingan itu (kekalahan di Piala Dunia) akan selalu ada keinginan untuk balas dendam. Kini ada kesempatan kedua, jadi kami sangat bersemangat untuk membalas atas apa yang mereka lakukan sebelumnya," jelas Bernat, Senin (30/3/2015).
Sementara terkait dengan kemenangan Spanyol atas Ukraina yang harus didapat dengan sudah payah, Bernat mengatakan tidak ingin membahas perbedaan kualitas antara kedua tim. "Saya tidak ingin membicarakan perbedaan, kami semua tahun tim ini bermain bagus di babak pertama. Tapi melambat di babak kedua, namun yang paling penting mendapatkan tiga poin," tandasnya.
Gol semata wayang Morata membawa Spanyol menang tipis atas Ukraina di Ramon Sanchez Pizjuan, Sabtu (28/3) dini hari tadi. Gol debut Morata membawa La Furia Roja -julukan Spanyol menang tipis 1-0 atas Ukraina. Hasil ini membawa Spanyol bertahan di peringkat kedua dan kini terpaut tiga poin dari Slowakia yang masih ada di puncak klasemen Grup C Kualifikasi Piala Eropa 2016.
(akr)