Berharap Chicharito

KANSAS CITY - Menjaga momentum positif menjadi misi utama Meksiko jelang Copa America 2015. Guna mewujudkannya, El Tri bisa berharap kepada Javier ‘Chicharito’ Hernandez saat berhadapan dengan Paraguay pada laga uji coba di Arrowhead Stadium, pagi ini.

Bomber berusia 26 tahun tersebut tampil gemilang dengan mencetak gol semata wayang saat membantu negaranya mengalahkan Ekuador 1-0 pada laga uji coba, Sabtu (28/3). Itu terasa istimewa karena menjadi kemenangan perdana Meksiko di tahun ini.

Khusus Chicharito, satu gol yang dicetak ke gawang Alexander Dominguez kian menahbiskannya sebagai salah satu bomber tertajam yang dimiliki Meksiko saat ini. Total, dari 71 penampilannya, dia telah mengoleksi 39 gol. Dia kini hanya tertinggal tujuh gol dari Jared Borgetti yang menempati puncak daftar top skor sepanjang sejarah El Tri (46 gol dari 89 penampilan).

Performa gemilang Chicharito kontra Ekuador menjadi bukti jika kualitas permainannya tetap oke. Padahal, dia lebih sering berada di bangku cadangan selama menjalani masa pinjaman bersama Real Madrid sepanjang musim ini. Tercatat, dia baru tampil 20 kali dan mencetak empat gol.

Kendati tidak menjalani musim yang baik bersama Madrid, Pelatih Meksiko Miguel Herrera tetap menaruh harapan besar terhadap Chicharito. Dia menilai pemain bernomor 14 tersebut merupakan penyerang andalan Meksiko saat ini.

“Chicharito mungkin mengalami frustrasi mental karena sering berada di bangku cadangan bersama Madrid. Tapi, ketika berada di lapangan, dia siap menghadapi siapa pun,” kata Herrera dilansir ESPN .

Selain mengandalkan Chicharito, Herrera menjadikan laga uji coba melawan Paraguay sebagai ajang seleksi pemain. Dia akan menurunkan komposisi pemain berbeda. Diego Reyes menjadi satu-satunya pemain yang menjadi starter saat Meksiko mengalahkan Ekuador.

Bek berusia 22 tahun tersebut akan bergabung dengan Cata Dominguez dan Oswaldo Alanis untuk mengawal lini pertahanan. Untuk menjaga mistar gawang, Herrera akan memberikan kesempatan kepada penjaga gawang Veracruz, Meliton Chicharito. Terpilihnya Meliton tidak terlepas dari Guillermo Ochoa yang meninggalkan tim untuk menyambut kelahiran anaknya.

“Veracruz bersaing untuk meraih gelar juara Liga MX (Meksiko) dan salah satunya berkat penampilan apik Meliton,” sebut Herrera. Herrera memang harus menyeleksi timnya dengan ketat. Pasalnya, Meksiko bakal turun di dua turnamen bergengsi, yakni Copa Amerika 2015 di Cile, Juni mendatang, serta CONCACAF Gold Cup satu bulan setelahnya.

Karena itu, laga uji coba kontra Paraguay sangat penting guna meramu skuad terbaik Meksiko. Peluang Meksiko meriah kemenangan terbuka lebar. Berkaca dari dua pertemuan sebelumnya, El Tri sukses mengalahkan Paraguay, yakni 3-1 di laga uji coba dan 6-0 di Copa America 2007.

Alimansyah