Inilah Rekor Terbaru Duel Pacquiao vs Mayweather Jr.
A
A
A
LAS VEGAS - Bicara rekor, mega duel yang akan mempertemukan Manny Pacquiao versus Floyd Maywether Jr. rasanya tidak perlu diragukan lagi. Kali ini rekor terbaru bukan soal bayaran kedua petinju atau harga tiket pertarungan yang akan digelar di MGM Grand Garden, Las Vegas pada 2 Mei mendatang, namun pada pendapatan sponsor.
Bayangkan saja dari lima sponsor utama, pertarungan yang tertunda selama lima tahun itu bisa mencapai USD13,2 Juta atau setara dengan Rp171 Miliar (dengan kurs 1 USD = Rp 12.900). Dari tambahan nilai tersebut setidaknya, Top Rank bisa mendapatkan keuntungan kurang lebih USD 400 Juta atau Rp 5,1 Triliun.
Buat sejarah tinju, beberan angka ini merupakan rekor baru dan sejarah tersendiri. Presiden Top Rank, Todd duBoef yang merupakan promotor Pacquiao menungkapkan jumlah pendapatan terbesar akan diperoleh dari siaran televisi pay per view.
Pendapatan dari sponsor ini bisa dikatakan jauh dari perkiraan. Sebelumnya dari sisi penjualan mega duel ini ke pihak sponsor hanya diperkirakan mendulang USD 3,5 Juta (Rp45 Miliar) sampai USD 4 Juta (Rp51 Miliar).
Dari lima sponsor, Tacate yang merupakan merk bir asal Meksiko menjadi sponsor terbesar. Perusahaan ini tercatat memberikan sumbangan sebesar USD 5,6 Juta (Rp72 Miliar). Tecate merupakan sponsor yang telah lama mendampingi pertarungan Pacquiao. Bahkan mereka berhasil menyingkirkan Corona diangka USD5,2 Juta (Rp67 Miliar).
Nantinya logo Tecate akan berada di tengah ring dan di beberapa poster mega duel. "Kami sejak 2007 lalu menjadi sponsor beberapa pertarungan tinju dunia. Dan untuk mega duel ini kami telah menantikannya beberapa tahun lalu," ucap Brand Director Tecate, Gustavo Guerra dalam wawancara dengan ESPN, Senin (27/4/2015).
Menurutnya, beberapa tahun lalu pihaknya telah menjadi sponsor beberapa pertarungan dunia. Namun tidak sebesar yang akan terjadi pada akhir pekan nanti.
Selain itu para sponsor akan mendapatkan kesempatan tayang dalam siaran televisi, termasuk grafik pertarungan yang disiarkan televisi berbayar. Selain sponsor juga datang dari Badan Turisme Meksiko.
Badan ini akan memanfaatkan mega duel tersebut untuk mempromosikan kampanye turisme di Meksiko. Lalu dari dunia telekomunikasi pun turut menyumbang seperti perusahaan telekomunikasi Filipina, Smart Communications.
Bayangkan saja dari lima sponsor utama, pertarungan yang tertunda selama lima tahun itu bisa mencapai USD13,2 Juta atau setara dengan Rp171 Miliar (dengan kurs 1 USD = Rp 12.900). Dari tambahan nilai tersebut setidaknya, Top Rank bisa mendapatkan keuntungan kurang lebih USD 400 Juta atau Rp 5,1 Triliun.
Buat sejarah tinju, beberan angka ini merupakan rekor baru dan sejarah tersendiri. Presiden Top Rank, Todd duBoef yang merupakan promotor Pacquiao menungkapkan jumlah pendapatan terbesar akan diperoleh dari siaran televisi pay per view.
Pendapatan dari sponsor ini bisa dikatakan jauh dari perkiraan. Sebelumnya dari sisi penjualan mega duel ini ke pihak sponsor hanya diperkirakan mendulang USD 3,5 Juta (Rp45 Miliar) sampai USD 4 Juta (Rp51 Miliar).
Dari lima sponsor, Tacate yang merupakan merk bir asal Meksiko menjadi sponsor terbesar. Perusahaan ini tercatat memberikan sumbangan sebesar USD 5,6 Juta (Rp72 Miliar). Tecate merupakan sponsor yang telah lama mendampingi pertarungan Pacquiao. Bahkan mereka berhasil menyingkirkan Corona diangka USD5,2 Juta (Rp67 Miliar).
Nantinya logo Tecate akan berada di tengah ring dan di beberapa poster mega duel. "Kami sejak 2007 lalu menjadi sponsor beberapa pertarungan tinju dunia. Dan untuk mega duel ini kami telah menantikannya beberapa tahun lalu," ucap Brand Director Tecate, Gustavo Guerra dalam wawancara dengan ESPN, Senin (27/4/2015).
Menurutnya, beberapa tahun lalu pihaknya telah menjadi sponsor beberapa pertarungan dunia. Namun tidak sebesar yang akan terjadi pada akhir pekan nanti.
Selain itu para sponsor akan mendapatkan kesempatan tayang dalam siaran televisi, termasuk grafik pertarungan yang disiarkan televisi berbayar. Selain sponsor juga datang dari Badan Turisme Meksiko.
Badan ini akan memanfaatkan mega duel tersebut untuk mempromosikan kampanye turisme di Meksiko. Lalu dari dunia telekomunikasi pun turut menyumbang seperti perusahaan telekomunikasi Filipina, Smart Communications.
(bbk)