Era Rossi di MotoGP Kelar, Gresini: Buruk Dikatakan, Tapi Ini Kenyataan
Minggu, 20 Desember 2020 - 10:06 WIB
TAVULLIA - Era Valentino Rossi di MotoGP Kelar? Bos Aprilia Gresini, Fausto Gresini , membenarkan itu. Gresini berkaca pada hasil buruk yang dipetik The Doctor -julukan Rossi- di MotoGP 2020 untuk membenarkan alasannya.
Ya, Rossi terpuruk dalam beberapa musim terakhir ini. Pembalap Italia itu bahkan sudah lama tidak memenangkan balapan. Terakhir kali Rossi meraih kemenangan di MotoGP Belanda 2017. Sejak saat itu, prestasi terbaik Rossi adalah finis di tiga besar. (
).
Performa buruk Rossi kembali tersaji di MotoGP 2020. Rossi hanya meraih satu podium dalam 14 balapan musim ini. Rossi naik ke atas podium saat finis ketiga di MotoGP Andalusia 2020. (Baca juga: Dorna Subsidi Tim Satelit MotoGP Rp112 Miliar ).
Setelah itu, Rossi meraih hasil lumayan bagus dalam empat balapan selanjutnya meski tidak naik ke atas podium. Akan tetapi, performa Rossi menurun dengan tidak mendapatkan poin pada enam balapan berikutnya.(Baca juga: Jadi Juara Dunia MotoGP, Joan Mir Bimbang Pakai Nomor 1 ).
Rossi empat kali gagal finis dan melewatkan dua balapan karena positif Covid-19 . Usai pulih dari Covid-19, Rossi cuma bisa menempati posisi ke-12 dalam dua balapan terakhir musim ini.
Rossi pun mengukir pencapaian terburuk selama berkarier di dunia balap profesional. Rossi finis ke-16 di klasemen akhir karena hanya mampu mengumpulkan 66 poin sepanjang musim ini. Pencapaian terburuk Rossi sebelumnya, yaitu finis kesembilan saat debut di kelas 125cc pada musim 1996. (Baca juga: Carlos Sainz Ungkap Kesannya Usai Kunjungi Markas Ferrari ).
Fakta itu membuat Gresini menilai era Rossi di MotoGP telah berakhir. Bos Aprilia itu sejatinya mau melihat Rossi memenangkan balapan lagi. Akan tetapi, dia berpikir itu sulit terjadi karena kemunculan para pembalap muda berbakat dalam beberapa musim terakhir ini.
"Vale (sapaan akrab Rossi), seperti yang kita tahu, dia adalah pembalap hebat. Dia masih bisa membuktikan itu pada umurnya yang sekarang," ucap Gresini, mengutip dari GP One, Minggu (20/12/2020).
"Terkadang saya berpikir akan sangat bagus jika Rossi memenangi balapan. Akan tetapi, rasanya sedih jika melihat dia finis ke-15 atau 13," ujarnya.
"Saya memandang dia sebagai salah satu yang terhebat. Dia masih kuat, tetapi saat ini ada banyak pembalap yang berumur 20-an tahun. Dia akan berumur 42 tahun pada musim depan. Semua ada masanya. Ini buruk untuk dikatakan, tetapi ini kenyataan," kata Gresini.
Ya, Rossi terpuruk dalam beberapa musim terakhir ini. Pembalap Italia itu bahkan sudah lama tidak memenangkan balapan. Terakhir kali Rossi meraih kemenangan di MotoGP Belanda 2017. Sejak saat itu, prestasi terbaik Rossi adalah finis di tiga besar. (
Baca Juga
Performa buruk Rossi kembali tersaji di MotoGP 2020. Rossi hanya meraih satu podium dalam 14 balapan musim ini. Rossi naik ke atas podium saat finis ketiga di MotoGP Andalusia 2020. (Baca juga: Dorna Subsidi Tim Satelit MotoGP Rp112 Miliar ).
Setelah itu, Rossi meraih hasil lumayan bagus dalam empat balapan selanjutnya meski tidak naik ke atas podium. Akan tetapi, performa Rossi menurun dengan tidak mendapatkan poin pada enam balapan berikutnya.(Baca juga: Jadi Juara Dunia MotoGP, Joan Mir Bimbang Pakai Nomor 1 ).
Rossi empat kali gagal finis dan melewatkan dua balapan karena positif Covid-19 . Usai pulih dari Covid-19, Rossi cuma bisa menempati posisi ke-12 dalam dua balapan terakhir musim ini.
Rossi pun mengukir pencapaian terburuk selama berkarier di dunia balap profesional. Rossi finis ke-16 di klasemen akhir karena hanya mampu mengumpulkan 66 poin sepanjang musim ini. Pencapaian terburuk Rossi sebelumnya, yaitu finis kesembilan saat debut di kelas 125cc pada musim 1996. (Baca juga: Carlos Sainz Ungkap Kesannya Usai Kunjungi Markas Ferrari ).
Fakta itu membuat Gresini menilai era Rossi di MotoGP telah berakhir. Bos Aprilia itu sejatinya mau melihat Rossi memenangkan balapan lagi. Akan tetapi, dia berpikir itu sulit terjadi karena kemunculan para pembalap muda berbakat dalam beberapa musim terakhir ini.
"Vale (sapaan akrab Rossi), seperti yang kita tahu, dia adalah pembalap hebat. Dia masih bisa membuktikan itu pada umurnya yang sekarang," ucap Gresini, mengutip dari GP One, Minggu (20/12/2020).
"Terkadang saya berpikir akan sangat bagus jika Rossi memenangi balapan. Akan tetapi, rasanya sedih jika melihat dia finis ke-15 atau 13," ujarnya.
"Saya memandang dia sebagai salah satu yang terhebat. Dia masih kuat, tetapi saat ini ada banyak pembalap yang berumur 20-an tahun. Dia akan berumur 42 tahun pada musim depan. Semua ada masanya. Ini buruk untuk dikatakan, tetapi ini kenyataan," kata Gresini.
(sha)
tulis komentar anda