Prancis vs Swiss; Deschamps Enggan Remehkan Die Nati
Senin, 28 Juni 2021 - 09:05 WIB
BUCHAREST - Pelatih Prancis, Didier Deschampsmengingatkan kepada para pemainnya untuk tidak meremehkan kekuatan Swiss saat bentrok di babak 16 besar Piala Eropa 2020 .
Les Bleus akan menghadapi Rossocrociati di Stadion Nasional, Bukarest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB.
Jika melihat dari kekuatan kedua tim, Prancis memang layak untuk lebih diunggulkan ketimbang Swiss Secara kualitas Kylian Mbappe dan rekan-rekan jauh di atas tim arahan Vladimir Petkovic.
Prancis sendiri lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup F yang notabene merupakan grup neraka bersama Jerman, Portugal dan Hungaria.
Sementara Swiss melangkah ke babak 16 besar melalui jalur peringkat tiga terbaik dari Grup A. Swiss meraih empat poin dengan rincian satu kemenangan, satu kekalahan dan satu hasil imbang dari tiga laga yang dimainkan.
Meski demikian, Deschamps mengingatkan kepada para pemainnya untuk tidak memandang remeh kekuatan lawan. Menurutnya, Swiss memiliki kualitas cukup baik terutama di lini serang mereka.
“Mereka (Timnas Swiss) adalah tim yang terstruktur dengan baik dan mereka memiliki potensi serangan yang bagus dengan Seferovi, Embolo dan Shaqiri," ujar Deschamps dilansir dari laman resmi UEFA.
“Kami tidak boleh meremehkan mereka dan ini adalah pertandingan sistem gugur jadi kami harus melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan kami memiliki senyum di wajah kami di akhir pertandingan. Kami harus berada dalam kondisi terbaik kami," lanjutnya.
“Gelombang panas di Budapest memiliki dampak fisik. Kami memiliki satu hari ekstra di antara pertandingan, lima daripada empat, sementara lawan kami memiliki delapan hari, yang lebih baik. Di sini juga panas, tetapi sedikit lebih mudah untuk mengatasi tubuh," pungkasnya.
Les Bleus akan menghadapi Rossocrociati di Stadion Nasional, Bukarest, Rumania, Selasa (29/6/2021) dini hari WIB.
Jika melihat dari kekuatan kedua tim, Prancis memang layak untuk lebih diunggulkan ketimbang Swiss Secara kualitas Kylian Mbappe dan rekan-rekan jauh di atas tim arahan Vladimir Petkovic.
Prancis sendiri lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup F yang notabene merupakan grup neraka bersama Jerman, Portugal dan Hungaria.
Sementara Swiss melangkah ke babak 16 besar melalui jalur peringkat tiga terbaik dari Grup A. Swiss meraih empat poin dengan rincian satu kemenangan, satu kekalahan dan satu hasil imbang dari tiga laga yang dimainkan.
Meski demikian, Deschamps mengingatkan kepada para pemainnya untuk tidak memandang remeh kekuatan lawan. Menurutnya, Swiss memiliki kualitas cukup baik terutama di lini serang mereka.
“Mereka (Timnas Swiss) adalah tim yang terstruktur dengan baik dan mereka memiliki potensi serangan yang bagus dengan Seferovi, Embolo dan Shaqiri," ujar Deschamps dilansir dari laman resmi UEFA.
“Kami tidak boleh meremehkan mereka dan ini adalah pertandingan sistem gugur jadi kami harus melakukan semua yang kami bisa untuk memastikan kami memiliki senyum di wajah kami di akhir pertandingan. Kami harus berada dalam kondisi terbaik kami," lanjutnya.
“Gelombang panas di Budapest memiliki dampak fisik. Kami memiliki satu hari ekstra di antara pertandingan, lima daripada empat, sementara lawan kami memiliki delapan hari, yang lebih baik. Di sini juga panas, tetapi sedikit lebih mudah untuk mengatasi tubuh," pungkasnya.
(mirz)
tulis komentar anda