Juara MotoGP 2021 Fabio Quartararo Akui Terinspirasi dari Jorge Lorenzo
Minggu, 31 Oktober 2021 - 17:02 WIB
MISANO - Fabio Quartararo mengaku terinspirasi Jorge Lorenzo saat memburu gelar juara dunia MotoGP 2021. Pembalap Monster Energy Yamaha itu kerap menonton video Lorenzo saat menunggangi YZR-M1.
Quartararo menjadi juara dunia MotoGP 2021 lebih cepat di MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (24/10/2021). Pembalap berusia 22 tahun itu pun memastikan gelarnya, setelah rival terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) terjatuh saat lomba menyisakan enam lap.
Saat ini, Quartararo memiliki 267 poin, unggul 65 angka dari Bagnaia. Dengan dua balapan tersisa dan 50 poin maksimal, tentu hal itu sudah tidak mungkin Bagnaia mengejar Quartararo.
Hasil itu pun membuat Quartararo menjadi pembalap Prancis pertama yang menjadi juara dunia MotoGP. Namun, Quartararo mengungkapkan bagaimana bisa menjadi juara musim ini.
Ia mengatakan sering menonton rekaman Lorenzo saat balapan yang tidak kasar saat mengendarai motor Yamaha. Quartararo menjelaskan apa yang dilihat dari Lorenzo sangat membantunya untuk mengendarai motor YZR M1.
“Saya sering menonton Lorenzo, dia terlihat sangat lembut saat mengemudi. Saya juga berpikir itulah cara Anda mengendarai Yamaha, pada tahun pertama saya belajar bahwa dengan motor MotoGP Anda harus memperhatikan ban belakang dan bagaimana menangani hal itu sangat membantu saya," kata Quartararo dilansir dari Speed Week, Minggu (31/10/2021).
Meski di awal musim ini Quartararo mendapat banyak tekanan, ia bisa mengatasi itu semua hingga bisa menjadi juara musim ini. Ia mengatakan dengan tersisa dua balapan lagi Quartararo bisa menjalani balapan tanpa adanya tekanan.
“Sekarang tekanannya hilang, meski saya tidak berharap bisa menjelaskan semuanya di Misano. Saya sekarang bisa mendekati dua Grand Prix terakhir dengan santai, saya benar-benar menantikan dua balapan terakhir tanpa tekanan," ujarnya.
Quartararo menjadi juara dunia MotoGP 2021 lebih cepat di MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, Minggu (24/10/2021). Pembalap berusia 22 tahun itu pun memastikan gelarnya, setelah rival terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) terjatuh saat lomba menyisakan enam lap.
Saat ini, Quartararo memiliki 267 poin, unggul 65 angka dari Bagnaia. Dengan dua balapan tersisa dan 50 poin maksimal, tentu hal itu sudah tidak mungkin Bagnaia mengejar Quartararo.
Hasil itu pun membuat Quartararo menjadi pembalap Prancis pertama yang menjadi juara dunia MotoGP. Namun, Quartararo mengungkapkan bagaimana bisa menjadi juara musim ini.
Ia mengatakan sering menonton rekaman Lorenzo saat balapan yang tidak kasar saat mengendarai motor Yamaha. Quartararo menjelaskan apa yang dilihat dari Lorenzo sangat membantunya untuk mengendarai motor YZR M1.
“Saya sering menonton Lorenzo, dia terlihat sangat lembut saat mengemudi. Saya juga berpikir itulah cara Anda mengendarai Yamaha, pada tahun pertama saya belajar bahwa dengan motor MotoGP Anda harus memperhatikan ban belakang dan bagaimana menangani hal itu sangat membantu saya," kata Quartararo dilansir dari Speed Week, Minggu (31/10/2021).
Meski di awal musim ini Quartararo mendapat banyak tekanan, ia bisa mengatasi itu semua hingga bisa menjadi juara musim ini. Ia mengatakan dengan tersisa dua balapan lagi Quartararo bisa menjalani balapan tanpa adanya tekanan.
“Sekarang tekanannya hilang, meski saya tidak berharap bisa menjelaskan semuanya di Misano. Saya sekarang bisa mendekati dua Grand Prix terakhir dengan santai, saya benar-benar menantikan dua balapan terakhir tanpa tekanan," ujarnya.
(sha)
Lihat Juga :
tulis komentar anda