Gabung Persija Jakarta, Ahmad Bustomi Rela Lepas Nomor Punggung Keramat
Rabu, 29 Desember 2021 - 05:05 WIB
JAKARTA - Ahmad Bustomi telah resmi bergabung dengan Persija Jakarta jelang bergulirnya paruh kedua Liga 1 2021/2022. Namun, gelandang berusia 36 tahun itu harus rela tidak bisa memakai jersey bernomor 19 yang menjadi favoritnya.
Pemain yang didatangkan dari Persela Lamongan itu memang identik dengan nomor punggung 19. Nomor itu sudah dipakai ketika namanya melejit waktu berseragam Arema.
Setelah itu, Bustomi terus memakai nomor 19 di punggungnya. Nomor itu tidak berubah ketika dia membela klub lain seperti Mitra Kukar dan Persela.
Sayang, setelah bergabung dengan Macan Kemayoran –julukan Persija-Bustomi tidak bisa lagi meakai nomor 19 karena sudah dikenakan Braif Fatari. Alhasil, dia memilih nomor 16 di Persija
Pemain kelahiran Jombang itu menjelaskan alasannya memilih nomor 16. Alasannya karena angka enam kalau dibalik menjadi angka sembilan, sehingga secara tidak langsung dia tetap menggunakan nomor 19.
“Pertama saya tanya sama manajemen soal ketersediaan nomor 19. Ternyata sudah dipakai Braif Fatari. Kemudian diberikan beberapa opsi nomor yang kosong dan akhirnya saya pilih 16,” kata Bustomi
“Alasannya gampang saja, sembilan dibalik jadi enam,” lanjutnya, dikutip dari rilis resmi Persija
Namun, itu hanya sekedar nomor punggung. Kemampuan Bustomi sebagai gelandang bertahan yang berkualitaslah yang lebih dibutuhka Persija.
Dengan segudang pengalaman yang dimilikinya, Bustomi diharakan bisa membantu tim asuhan Angelo Alessio itu mencapai target minimal, yakni masuk tiga besar di Liga 1 musim ini.
Bustomi konon diboyong dari Persela dengan mahar sebesar Rp434,54 juta. Itu sama persis dengan biaya yang dikeluarkan Laskar Joko Tingkir –julukan Persela- ketika melabuhkannya dari Mitra Kukar pada Februari 2020.
Pemain yang didatangkan dari Persela Lamongan itu memang identik dengan nomor punggung 19. Nomor itu sudah dipakai ketika namanya melejit waktu berseragam Arema.
Setelah itu, Bustomi terus memakai nomor 19 di punggungnya. Nomor itu tidak berubah ketika dia membela klub lain seperti Mitra Kukar dan Persela.
Sayang, setelah bergabung dengan Macan Kemayoran –julukan Persija-Bustomi tidak bisa lagi meakai nomor 19 karena sudah dikenakan Braif Fatari. Alhasil, dia memilih nomor 16 di Persija
Pemain kelahiran Jombang itu menjelaskan alasannya memilih nomor 16. Alasannya karena angka enam kalau dibalik menjadi angka sembilan, sehingga secara tidak langsung dia tetap menggunakan nomor 19.
“Pertama saya tanya sama manajemen soal ketersediaan nomor 19. Ternyata sudah dipakai Braif Fatari. Kemudian diberikan beberapa opsi nomor yang kosong dan akhirnya saya pilih 16,” kata Bustomi
“Alasannya gampang saja, sembilan dibalik jadi enam,” lanjutnya, dikutip dari rilis resmi Persija
Namun, itu hanya sekedar nomor punggung. Kemampuan Bustomi sebagai gelandang bertahan yang berkualitaslah yang lebih dibutuhka Persija.
Dengan segudang pengalaman yang dimilikinya, Bustomi diharakan bisa membantu tim asuhan Angelo Alessio itu mencapai target minimal, yakni masuk tiga besar di Liga 1 musim ini.
Bustomi konon diboyong dari Persela dengan mahar sebesar Rp434,54 juta. Itu sama persis dengan biaya yang dikeluarkan Laskar Joko Tingkir –julukan Persela- ketika melabuhkannya dari Mitra Kukar pada Februari 2020.
(mirz)
tulis komentar anda