Berjaya di El Clasico, Xavi Belum Yakin Barca Kejar Real Madrid
Selasa, 22 Maret 2022 - 03:03 WIB
MADRID - Modal kemenangan besar di El Clasico belum membuat pelatih Barcelona, Xavi Hernandez , yakin bisa mengejar Real Madrid di puncak klasemen La Liga Spanyol 2021/2022. Perbedaan poin yang cukup jauh membuat legenda Blaugrana itu berpikir realistis.
Barcelona mempermalukan Real Madrid di Santiago Bernabeu dengan kemenangan 4-0, Senin (21/3/2022) dini hari WIB. Madrid tetap unggul 12 poin dari musuh bebuyutannya itu. Madrid berhasil mengumpulkan 66 poin dari 29 laga dengan catatan 20 kali menang, 6 kali seri, dan 3 kali kalah. Saat ini Madrid kokoh di puncak klasemen terpaut sembilan poin dari peringkat kedua, Sevilla. Sedangkan Barcelona di peringkat 3 (54 poin).
Xavi menyadari bahwa poin Madrid masih jauh mengungguli Barcelona dengan 12 poin. Kini satu-satunya fokus Xavi pun adalah meningkatkan produktivitas gol dan mengurangi kebobolan. “Ini sulit. Bahwa kami telah meningkatkan selisih gol itu penting,” ujar Xavi, dilansir dari Football Espana, Senin (21/3/2022).
Memang sangat berat bagi Xavi untuk mengejar ketertinggalan poin dari Madrid. Kendati demikian, Xavi tak akan tinggal diam dan akan terus gencar melakoni laga-laga selanjutnya dengan kemenangan. Karena kemenangan bagi timnya adalah harga mati untuk mengkudeta Madrid, meski saat ini masih kalah poin.
“Kami tidak harus mengesampingkannya, tetapi mereka tetap unggul banyak poin,” imbuh Xavi.
Namun, Xavi dan anak asuhnya tetap optimitis. Barcelona akan konsisten untuk menghadapi sejumlah pertandingan sisa di Liga Spanyol musim ini. Xavi meyakini performa dan mental anak asuhnya akan terus meningkat, terlebih pasca membekuk Madrid di kandangnya sendiri.
Barcelona saat ini baru mengoleksi 54 poin dari 28 pertandingan, dengan 15 menang, 9 seri, dan 4 kalah. Kini usai menaklukkan Madrid, tantangan Barcelona masih belum berhenti. Pada awal April, mereka akan bertemu tim peringkat dua saat ini yakni Sevilla.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
Barcelona mempermalukan Real Madrid di Santiago Bernabeu dengan kemenangan 4-0, Senin (21/3/2022) dini hari WIB. Madrid tetap unggul 12 poin dari musuh bebuyutannya itu. Madrid berhasil mengumpulkan 66 poin dari 29 laga dengan catatan 20 kali menang, 6 kali seri, dan 3 kali kalah. Saat ini Madrid kokoh di puncak klasemen terpaut sembilan poin dari peringkat kedua, Sevilla. Sedangkan Barcelona di peringkat 3 (54 poin).
Xavi menyadari bahwa poin Madrid masih jauh mengungguli Barcelona dengan 12 poin. Kini satu-satunya fokus Xavi pun adalah meningkatkan produktivitas gol dan mengurangi kebobolan. “Ini sulit. Bahwa kami telah meningkatkan selisih gol itu penting,” ujar Xavi, dilansir dari Football Espana, Senin (21/3/2022).
Memang sangat berat bagi Xavi untuk mengejar ketertinggalan poin dari Madrid. Kendati demikian, Xavi tak akan tinggal diam dan akan terus gencar melakoni laga-laga selanjutnya dengan kemenangan. Karena kemenangan bagi timnya adalah harga mati untuk mengkudeta Madrid, meski saat ini masih kalah poin.
“Kami tidak harus mengesampingkannya, tetapi mereka tetap unggul banyak poin,” imbuh Xavi.
Namun, Xavi dan anak asuhnya tetap optimitis. Barcelona akan konsisten untuk menghadapi sejumlah pertandingan sisa di Liga Spanyol musim ini. Xavi meyakini performa dan mental anak asuhnya akan terus meningkat, terlebih pasca membekuk Madrid di kandangnya sendiri.
Barcelona saat ini baru mengoleksi 54 poin dari 28 pertandingan, dengan 15 menang, 9 seri, dan 4 kalah. Kini usai menaklukkan Madrid, tantangan Barcelona masih belum berhenti. Pada awal April, mereka akan bertemu tim peringkat dua saat ini yakni Sevilla.
Lihat Juga: Tragedi Berdarah di Belgrade: Pau Cubarsi Butuh 10 Jahitan di Wajah usai Diterjang Tendangan
(sha)
tulis komentar anda