8 Fakta Menarik Bali United vs Arema FC: Nomor 1 Penentu Kebuasan Singo Edan
Minggu, 14 Agustus 2022 - 23:59 WIB
3. Banyak pelanggaran hanya empat kartu kuning
Pertandingan kedua tim yang berjalan dalam tempo tinggi sejak awal laga memaksa banyak pelanggaran - pelanggaran yang terjadi. Pemain Bali United Privat Mbarga menjadi pemain yang banyak dilanggar oleh pemain Arema FC.
Begitu pun di sisi Arema FC, Abel Camara menjadi pemain yang kerap dilanggar pemain Bali United. Tetapi banyak pelanggaran tak membuat wasit Faulur Rosy mengobral kartunya. Bahkan tercatat hanya ada empat kartu kuning yang dikeluarkan Rosy.
Empat kartu kuning ini masing-masing dua untuk Bali United diberikan kepada Willan Pacheco menit 12 dan Eber Bessa menit 33. Sedangkan dua lagi bagi Arema FC yang didapat oleh Johan Alfarizi menit 33 dan Abel Camara menit 69.
2. Serangan balik maut
Arema FC nyaris sepanjang laga jarang menguasai bola. Tetapi ketika bola dikuasai pemain bisa bergerak efektif dan cepat menyusun serangan balik. Hal ini terlihat dari dua gol yang dihasilkan oleh Arema FC.
Di gol pertama misalnya, sebuah tusukan dari sisi kiri pertahanan Bali United diakhiri umpan Renshi Yamaguchi kepada Abel Camara, yang berdiri bebas. Alhasil pemain berpaspor Guinea-Bissau ini berhasil mencocor bola ke gawang Nadeo Argawinata.
Sedangkan gol kedua dihasilkan dari tusukan Johan Alfarizi bola diberikan kepada Ilham Udin Armaiyn. Ilham Udin yang berada di sisi kanan pertahanan Serdadu Tridatu, lantas bermaksud melakukan umpan ke kotak penalti, tetapi umpan itu salah dihalau oleh Ricky Fajrin, hingga masuk ke gawang sendiri.
1. Peran pemain pengganti
Kedua tim baik Bali United dan Arema FC memasukkan sejumlah pemain pengganti di babak kedua. Di kubu Bali United masuknya Made Andhika, Ramdani Lestaluhu, dan Irfan Jaya meningkatkan intensitas tekanan Bali United. Apalagi Bali United terlihat memaksakan kemenangan usai bermain imbang hingga menit 65 di babak kedua.
Pertandingan kedua tim yang berjalan dalam tempo tinggi sejak awal laga memaksa banyak pelanggaran - pelanggaran yang terjadi. Pemain Bali United Privat Mbarga menjadi pemain yang banyak dilanggar oleh pemain Arema FC.
Begitu pun di sisi Arema FC, Abel Camara menjadi pemain yang kerap dilanggar pemain Bali United. Tetapi banyak pelanggaran tak membuat wasit Faulur Rosy mengobral kartunya. Bahkan tercatat hanya ada empat kartu kuning yang dikeluarkan Rosy.
Empat kartu kuning ini masing-masing dua untuk Bali United diberikan kepada Willan Pacheco menit 12 dan Eber Bessa menit 33. Sedangkan dua lagi bagi Arema FC yang didapat oleh Johan Alfarizi menit 33 dan Abel Camara menit 69.
2. Serangan balik maut
Arema FC nyaris sepanjang laga jarang menguasai bola. Tetapi ketika bola dikuasai pemain bisa bergerak efektif dan cepat menyusun serangan balik. Hal ini terlihat dari dua gol yang dihasilkan oleh Arema FC.
Di gol pertama misalnya, sebuah tusukan dari sisi kiri pertahanan Bali United diakhiri umpan Renshi Yamaguchi kepada Abel Camara, yang berdiri bebas. Alhasil pemain berpaspor Guinea-Bissau ini berhasil mencocor bola ke gawang Nadeo Argawinata.
Sedangkan gol kedua dihasilkan dari tusukan Johan Alfarizi bola diberikan kepada Ilham Udin Armaiyn. Ilham Udin yang berada di sisi kanan pertahanan Serdadu Tridatu, lantas bermaksud melakukan umpan ke kotak penalti, tetapi umpan itu salah dihalau oleh Ricky Fajrin, hingga masuk ke gawang sendiri.
1. Peran pemain pengganti
Kedua tim baik Bali United dan Arema FC memasukkan sejumlah pemain pengganti di babak kedua. Di kubu Bali United masuknya Made Andhika, Ramdani Lestaluhu, dan Irfan Jaya meningkatkan intensitas tekanan Bali United. Apalagi Bali United terlihat memaksakan kemenangan usai bermain imbang hingga menit 65 di babak kedua.
tulis komentar anda