3 Presiden FIFA dengan Masa Jabatan Tersingkat, Nomor 1 Cuma 5 Bulan
Jum'at, 21 Oktober 2022 - 05:33 WIB
2. Rodolphe William Seeldrayers 1954-1955 (1 Tahun)
Rodolphe William Seeldrayers merupakan presiden FIFA keempat. Sebelum menjadi presiden, sebenarnya ia telah mengabdi pada FIFA dengan menjadi wakil presiden FIFA pada masa jabatan Jules Rimet selama 27 tahun. Setelah Jules mengundurkan diri sebagai presiden FIFA, barulah Seeldrayers diangkat menjadi presiden pada tahun 1954.
Selama menjabat, ia berhasil menjadi presiden untuk Piala Dunia FIFA tahun 1954 silam. Namun belum lama ia menjabat sebagai presiden FIFA, pada tahun 1955, ia meninggal dunia di kantor.
1. Issa Hayatou 9 Oktober 2015-26 Februari 2016 (5 Bulan)
Setelah beberapa pelanggaran kode etik yang dilanggar oleh Joseph S. Blatter, presiden kedelapan FIFA, Blatter dilarang beraktivitas yang berhubungan dengan FIFA selam 6 tahun 8 bulan, sejak Oktober 2015.
Setelah itu, sehari setelahnya, FIFA menunjuk presiden sementara, yaitu Issa Hayatou, seorang eksekutif olahraga Kamerun. Hanya 5 bulan ia diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai presiden FIFA, setelah pada Februari 2016, FIFA kembali memilih presiden Gianni Infantino.
MG/Sekar Rahmadiana Ihsan
Lihat Juga: Polemik Bahrain Tolak Bertanding di Jakarta: FIFA Diuji, Sejarah Timnas Indonesia Terulang?
Rodolphe William Seeldrayers merupakan presiden FIFA keempat. Sebelum menjadi presiden, sebenarnya ia telah mengabdi pada FIFA dengan menjadi wakil presiden FIFA pada masa jabatan Jules Rimet selama 27 tahun. Setelah Jules mengundurkan diri sebagai presiden FIFA, barulah Seeldrayers diangkat menjadi presiden pada tahun 1954.
Selama menjabat, ia berhasil menjadi presiden untuk Piala Dunia FIFA tahun 1954 silam. Namun belum lama ia menjabat sebagai presiden FIFA, pada tahun 1955, ia meninggal dunia di kantor.
1. Issa Hayatou 9 Oktober 2015-26 Februari 2016 (5 Bulan)
Setelah beberapa pelanggaran kode etik yang dilanggar oleh Joseph S. Blatter, presiden kedelapan FIFA, Blatter dilarang beraktivitas yang berhubungan dengan FIFA selam 6 tahun 8 bulan, sejak Oktober 2015.
Setelah itu, sehari setelahnya, FIFA menunjuk presiden sementara, yaitu Issa Hayatou, seorang eksekutif olahraga Kamerun. Hanya 5 bulan ia diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai presiden FIFA, setelah pada Februari 2016, FIFA kembali memilih presiden Gianni Infantino.
MG/Sekar Rahmadiana Ihsan
Lihat Juga: Polemik Bahrain Tolak Bertanding di Jakarta: FIFA Diuji, Sejarah Timnas Indonesia Terulang?
(sto)
tulis komentar anda