Mengkritisi Transfer Chelsea, Apakah sudah Sesuai Kebutuhan?

Selasa, 14 Juli 2020 - 10:47 WIB
loading...
Mengkritisi Transfer...
Pelatih Chelsea Frank Lampard. Foto/Live Score
A A A
LONDON - Gerak transfer Chelsea mendapat pujian. Keberhasilan mendatangkan Hakim Ziyech dan Timo Werner serta mungkin Kai Havertz memang dianggap akan membuat The Blues menjadi berbahaya di musim depan.

Merekalah pemain yang memiliki kontribusi besar bersama klubnya. Ziyech bersama Ajax Amsterdam, Timo Werner gemilang bersama RB Leipzig, sedangkan Havertz dari Bayern Leverkusen jika memang gabung, bisa membuat Chelsea semakin berbahaya.

Masalahnya, apakah transfer itu sesuai kebutuhan The Blues? Ini yang masih harus dijawab. Tapi, jika musim ini adalah referensinya, Chelsea sebenarnya lebih butuh pemain di barisan belakang. Pelatih Frank Lampard membutuhkan keseimbangan yang diperlukan untuk menjaga konsistensi permainan di level terbaik.

Masalah Chelsea adalah keroposnya lini pertahanan. Bukan tanpa alasan mengingat dalam 35 pertandingan Liga Primer sepanjang musim ini, Chelsea telah kemasukan 49 gol. Itu menempatkan Cesar Azpiliciueta dkk sebagai tim paling banyak kebobolan dari 10 besar tim Liga Primer. (Baca: Man City Menang Bandin, Chelsea Pilih Move On)

Menduduki posisi ketiga klasemen sementara, Chelsea bahkan lebih buruk dari Burnley yang berada di peringkat ke-10 (kebobolan 47 gol). Kelemahan itu terlihat nyata karena dalam enam pertandingan terakhir Liga Primer, Chelsea hanya sekali melakukan clean sheet.

Hal tersebut menandakan bahwa kinerja pertahanan mereka sangat memprihatinkan. Lampard telah berupaya memaksimalkan Azpilicueta, Kurt Zouma, Andreas Christensen, Marcos Alonso, Antonio Rudiger, hingga Reece James, namun performa mereka belum sesuai ekspektasi.

Guna menambal kekuatan lini belakang, Chelsea harus segera mendatangkan pemain bertahan berkualitas. Tapi di sinilah masalahnya, pengeluaran Chelsea sebesar 33,3 juta poundsterling untuk Ziyech dan 47,5 juta poundstering demi Werner.

Sebab, Chelsea lebih butuh pemain belakang berpengalaman. Mereka dikabarkan menjajaki memboyong rekan Werner di Leipzig, Dayot Upamecano. Kemampuan bek berusia 21 tahun itu dianggap layak untuk proyek jangka panjang. Selain itu, The Blues juga dihubungkan dengan bek-bek berpengalaman macam David Alaba (Bayern Muenchen) dan Kalidou Koulibaly (SSC Napoli).

Sembari menunggu hasil buruan pada bursa transfer musim panas mendatang, Lampard jelas harus mengandalkan pemain-pemain yang ada di tiga pertandingan sisa Liga Primer musim ini. Chelsea juga masih berjuang di semifinal Piala FA dan leg kedua 16 Besar Liga Champions. (Baca juga: RUU HIP Ingatkan Mantra Soeharto Habisi Lawan Politik)

Mengamankan tiket Liga Champions jelas menjadi prioritas Chelsea. Kekalahan 0-3 dari Sheffield United, Sabtu (11/7), membuat persaingan semakin memanas lantaran dua tiket tersisa juga terbuka bagi Leicester City (59 poin), Manchester United (MU) (58 poin), dan Wolverhampton Wanderers (55 poin).

MU bahkan berpeluang menggeser Chelsea dari posisi ketiga jika mampu mengalahkan Southampton di Old Trafford, dini hari tadi. Karenanya, Lampard menekankan pentingnya konsistensi yang solid di lini pertahanan dan meminimalisasikan kesalahan saat menjamu Norwich City di Stamford Bridge, dini hari nanti.

Rudiger dan Chistensen kemungkinan akan berduet di sentral pertahanan dengan dukungan Azpilicueta dan James. Sedangkan di depan, Christian Pulisic, Willian, dan Olivier Giroud diharapkan kembali menemukan ketajamannya melawan Norwich. The Blues mendapatkan kabar baik mengenai N’Golo Kante dan Fikayo Tomori yang pulih dari cedera.

Mantan gelandang tim nasional Inggris tersebut menegaskan, Chelsea tidak boleh melakukan kesalahan sekecil apa pun dan mengerahkan kinerja terbaik untuk mengalahkan Norwich. Terlebih dalam lima pertemuan terakhir di Liga Primer, Chelsea selalu menang atas The Canaries.

“Pertandingan berikutnya akan datang dengan cepat, kita hampir di akhir musim. Saya pasti akan menganalisis permainan, tetapi bagi para pemain hal terbesar bagi mereka adalah menjadi positif dan melihat ke depan. Saya sudah melupakan kekalahan dari Sheffield dan berkonsentrasi pada pertandingan melawan Norwich, begitu juga para pemain," kata Lampard dilansir chelseafc.com.

Chelsea semakin difavoritkan lantaran Norwich sedang menukik tajam. Tercatat The Canaries menelan kekalahan di tujuh pertandingan terakhir Liga Primer, termasuk saat digasak 0-4 oleh West Ham United, Sabtu (11/7). Hasil buruk memastikan Norwich terdegradasi ke Championships musim depan. Mereka menghuni dasar klasemen sementara dengan 21 poin. (Lihat videonya: Pemotor Arogan Hentikan Ambulans yang Sedang Bawa Pasien)

Sementara itu, fans Manchester City (Man City) bisa bernapas lega karena tim kesayangan mereka bisa berpartisipasi di Liga Champions musim depan. Upaya The Citizens mengajukan banding berujung manis setelah menang banding di Pengadilan Arbitrase Internasional (CAS), Senin (13/7)

CAS memutuskan bahwa Man City tidak melakukan penggelapan pendanaan sebagai kontribusi sponsor. Dengan demikian, Man City terhindar dari sanksi dilarang bermain di Liga Champions dua tahun ke depan. Namun, tim besutan Pep Guardiola ini tetap dijatuhi denda senilai 10 juta euro atau lebih kecil dari tuntutan sebelumnya, 30 juta euro, lantaran dianggap kurang kooperatif selama UEFA melakukan investigasi. (Alimansyah)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1462 seconds (0.1#10.140)