Pelatih Persib Berharap Timnas U-23 Tampil di SEA Games

Rabu, 27 Mei 2015 - 14:01 WIB
Pelatih Persib Berharap Timnas U-23 Tampil di SEA Games
Pelatih Persib Berharap Timnas U-23 Tampil di SEA Games
A A A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman berharap tim nasional (timnas) Indonesia U-23 dapat ambil bagian di ajang SEA Games 2015 di Singapura mendatang. Apalagi skuat Garuda Muda sendiri dihuni dua pemain andalannya, yakni M Natshir Fadhil Mahbuby dan Yandi Sofyan Munawar.

Selama ini dua pemain mudanya itu tengah berjuang untuk mendapatkan tempat membela Garuda Muda. Bahkan keduanya berhasil menyingkirkan empat pemain lainnya seperti Ravi Murdianto, M Zaenuri, Safri Al Irfandy, dan Hendra Adi Bayauw.

Namun setelah dipastikan memperkuat Garuda Muda, tim yang diarsiteki pelatih Aji Santoso ini masih menunda keberangkatan ke Negeri Singa tersebut. Mereka masih menunggu kepastian hingga kongres FIFA memutuskan nasib sepak bola Indonesia yang jatuh tepat 29 Mei ini.

Artinya, jika federasi sepak bola dunia memberikan sanksi kepada Indonesia, maka persiapan yang telah dilakukan Aji Santoso selama ini akan menjadi sia-sia. Tim sepak bola Indonesia dipastikan tidak akan mengikuti multievent se-Asia Tenggara dua tahunan tersebut.

"Mungkin bukan hanya timnas saja. Kita juga menunggu kejelasan. Kalau sanksi dikeluarkan maka kita (Persib) juga tidak lagi tampil di AFC. Mudah-mudahan ada jalan keluar untuk menghindari sanksi ini," harap Djanur, Rabu (27/5/2015).

Selebihnya, Djanur memiliki kebanggaan tersendiri setelah dua penggawa mudanya membela Garuda Muda. "Memang itu yang diharapkan dan sesuai dengan harapan. Ini sebagai pembuktian mereka bisa menunjukan performa yang bagus selama di timnas semoga mereka akan semakin matang bersama timnas dan berimbas kepada kepercayaan dirinya," katanya.

Sebelumnya, Djanur yakin kedua penggawanya itu dapat terpilih membela Garuda Muda, sebab secara kualitas keduanya tidak diragukan lagi. "Seperti Deden (sapaan akrab M Natshir). Deden tampil bagus di uji coba kemarin (lawan timnas Malaysia U-23(. Makannya sangat wajar dia terpilih jadi kiper utama," tuturnya.

Sedangkan untuk Yandi, kemungkinan besar kata Djanur pemain asal Cikajang Garut ini hanya akan menjadi opsi kedua pelatih Aji Santoso. "Sebetulnya Yandi punya peluang, tapi kalau kita baca keputusan yang diambil, kelihatannya Yandi menjadi opsi kedua. Dibandingkan Deden, saya yakin Deden pasti menjadi pilihan utama. Itu bagus buat dia dan bagus buat kita (Persib) juga," paparnya.

Namun begitu, pelatih kelahiran Sumedang ini berharap Yandi juga dapat menjadi pemain inti yang kerap diturunkan dalam menghadapi setiap pertandingannya. "Kita sebagai pelatih berharap dia (yandi) menjadi pilihan utama karena sebenarnya dia yang stiker murni. Tapi kan dari pelatih punya pilihan lain," katanya.

Sementara itu, Deden sendiri mengaku bersyukur dapat membela timnas besutan Aji Santoso. Dirinya siap menampilkan permainan terbaiknya, dan berupaya mengharumkan nama Indonesia di Kejuaraan se-Asia Tenggara tersebut.

"Alhamdulillah bisa terpilih. Insya Allah bisa berangkan kesana (Singapura). Yang pasti akan berusaha menampilkan permainan yang terbaik saja. Saya tidak melihat lawan seperti apa. Yang jelas kita selalu optimis untuk meraih kemenangan dan bisa membawa pulang medali emas," kata Deden.

Hal senada diungkapkan Yandi Sofyan Munawar. Striker muda potensial ini berharap diberikan kelancaran sehingga karirnya bersama timnas dapat semakin meningkat.

"Dan saya berharap semua harus tetap konsentrasi di setiap pertandingan dan memberikan penampilan 100 persen. Agar target medali emas bisa tercapai," harap Yandi.

Skuat Garuda Muda sendiri tergabung dalam grup A bersama tuan rumah Singapura, Thailand, Myanmar dan Kamboja. Di laga perdana mereka akan menghadapi Myanmar yang berlangsung di Stadion Jalan Besar, 2 Juni mendatang.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7088 seconds (0.1#10.140)