Dyah Sisipkan Bonus untuk Bangun Rumah dan Menikah

Senin, 26 Desember 2016 - 22:00 WIB
Dyah Sisipkan Bonus untuk Bangun Rumah dan Menikah
Dyah Sisipkan Bonus untuk Bangun Rumah dan Menikah
A A A
SLEMAN - Raut bahagia terpancar dari sejumlah atlet Kabupaten Sleman yang berkumpul di Pendapa Rumah Dinas Bupati Sleman, Sabtu (24/12/2016). Betapa tidak, setelah menunggu hampir sekitar 2,5 bulan, mereka yang merupakan peraih medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat akhirnya mendapatkan kepastian perihal penyerahan tali asih atau bonus atlet.

Para atlet yang sudah bermimpi ingin membangun rumah, melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi, hingga menikah pun berharap bisa segera mewujudkannya. Salah satunya Dyah Purnama Sari, atlet pencak silat peraih medali emas di kelas E putri 65-70 kilogram.

Dyah berencana memanfaatkan uang yang diterima dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman maupun Pemerintah Daerah (Pemda) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (KONI DIY) untuk tabungan masa depan. Dyah menerima masing-masing Rp10 juta dan Rp15 juta. Selain rencana untuk investasi, dara 24 tahun ini juga bercita-cita ingin membangun rumah, serta menikah nantinya.

"Yang pasti untuk tabungan masa depan, bisa membeli rumah lalu menikah. Untuk investasi juga nanti. Dapat bonus dari Pemda dan KONI DIY," ujar Dyah.

Senada dengan rekan sedaerahnya, Claudia Megawati Suyanto yang menjadi penerima bonus terbesar dengan perolehan tiga emas melalui nomor renang indah seperti solo technical routine, duet technical routine, dan team free routine, juga akan menggunakan uang yang diterima untuk melanjutkan sekolah jenjang Strata Dua (S-2) di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) pada Januari 2017 mendatang. Selain juga untuk tabungan masa depan nantinya.
Dyah Sisipkan Bonus untuk Bangun Rumah dan Menikah

Tak hanya atlet, para pelatih dari Kabupaten Sleman yang berhasil mengantarkan atletnya meraih medali pun turut diganjar bonus pula. Dengan besaran masing-masing Rp2 juta. Salah satu Pelatih Tim Pencak Silat DIY Ambar Setiawan mengatakan, uang yang diterima pun lantas dibagi secara merata dengan empat pelatih lainnya, mengingat yang terdaftar dalam Surat Keputusan (SK) hanya dua nama pelatih. Itu pula yang dilakukan ketika menerima bonus dari Pemda DIY dengan besaran bervariasi sesuai medali yang diperoleh para atlet.

Ketua Umum KONI Sleman Pramana mengatakan, atlet Sleman berhasil mendapatkan tiga emas perorangan dan lima emas beregu, enam perak, serta delapan perunggu dari total 16 emas, 15 perak, 25 perunggu yang diperoleh kontingen DIY pada PON XIX 2016 Jawa Barat lalu. Satu emas perorangan yang diperoleh atas nama Dyah Purnama Sari berasal dari atlet berstatus mandiri, yang pelatihan maupun keberangkatannya tidak dibiayai penuh oleh KONI DIY.

Lalu, satu atlet yakni Claudia Megawati berhasil menyabet tiga emas sekaligus dengan satu emas perorangan dan dua emas beregu. Selain itu satu emas lainnya dari cabor balap motor yang bahkan belum terdaftar sebagai anggota KONI Sleman. Serta cabor drum band yang sekitar 99% atletnya berasal dari Sleman.

Sementara itu Bupati Sleman Sri Purnomo berharap para atlet tidak berpuas diri dengan pencapaian yang diperoleh. Dan berusaha mengasah kemampuan serta meraih prestasi setinggi-tingginya hingga ke ajang internasional. Dirinya pun mendorong supaya Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disidikpora) serta KONI setempat bisa sinergi untuk mencapai hal tersebut.

Sebagai bentuk penghargaan kepada sekitar 50 atlet peraih medali, Pemkab dan KONI Sleman telah menyediakan dana sekitar Rp225 juta melalui dana hibah KONI Sleman tahun 2016. Dengan besaran Rp10 juta untuk peraih medali emas perorangan, Rp8 juta untuk emas pasangan atau beregu dua sampai enam orang, dan Rp5 juta untuk emas beregu lebih dari enam orang.

Untuk peraih medali perak perorangan diganjar Rp7 juta, pasangan atau beregu dua sampai enam orang Rp 4 juta, dan beregu lebih dari enam orang Rp2,5 juta. Sedangkan peraih medali perunggu perorangan akan menerima Rp 4 juta, pasangan atau beregu dua sampai enam orang Rp2 juta, dan beregu lebih dari enam orang Rp1,5 juta. Secara resmi dana tali asih yang diberikan akan ditransfer ke rekening masing-masing atlet pada Selasa (27/12/2016).
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4243 seconds (0.1#10.140)