Jurus Riki Supriatna Perkenalkan Olahraga Berkuda di Majalengka

Selasa, 22 Agustus 2023 - 15:00 WIB
loading...
Jurus Riki Supriatna...
Riki Supriatna punya jurus jitu memperkenalkan olahraga berkuda di Majalengka, Jawa Barat / Foto: Istimewa
A A A
MAJALENGKA - Riki Supriatna punya jurus jitu memperkenalkan olahraga berkuda di Majalengka, Jawa Barat. Saking seriusnya pada equestrian, Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) Kabupaten Majalengka periode 2023–2027, mengaku sampai mendirikan Istana Stable.

Hadirnya wahana berkuda di Majalengka ini untuk memperkenalkan olahraga equestrian sekaligus membangun struktur organisasi Pengcab Pordasi Kab. Majalengka Jawa Barat. "Didasari oleh kegemarannya sebagai pecinta satwa hingga kebetulan saya membeli 2 ekor kuda dari teman kemudian bertambah menjadi 5 ekor di tahun 2021 lalu. Kemudian saya sempat berlatih kuda di salah satu Stable di wilayah Tangerang Banten. Dari situ Saya bertemu dengan salah satu pelatih berkuda yang akhirnya beliau melatih saya dan keluarga di stable saya yang berlokasi di Majalengka." Kenang Riki dalam keterangan persnya, Selasa (22/8/2023).

Sejak memulai pelatihan di stable pribadinya, Riki kedatangan banyak pengunjung yang juga ingin berlatih kuda, namun selalu ditolaknya dengan alasan kegiatan berkuda tersebut masih sebatas untuk keluarganya saja. Hingga akhirnya ia mulai membuka stable yang komplet dengan fasilitas Riding School (sekolah berkuda) pada 2022 yang diberi nama Istana Stable dan memiliki 12 ekor kuda pada waktu itu.

Jurus Riki Supriatna Perkenalkan Olahraga Berkuda di Majalengka

Foto: SETDA Majalengka



Karena kurangnya informasi berkaitan dengan hal-hal dalam dunia berkuda, Riki sempat membongkar kembali bangunan-bangunan kandang yang sudah berdiri demi menyesuaikan dengan standar pembangunan kandang kuda pada umumnya. "Alhamdulillah setelah Istana Stable berdiri mendapat tanggapan yang cukup baik dari masyarakat di seputaran Majalengka dan mulai bergabung di Istana Stable. Dari sana juga muncul ide lagi untuk membangun fasilitas cafe dan restoran yang Kami beri nama Istana Coffe & Eatery yang fungsinya untuk tempat Kita-kita sesama pecinta olahraga Equestrian berkumpul dan juga untuk para pengunjung." Lanjut Riki.

Saat ini, Istana Stable memiliki member Riding School mencapai 25 Rider yang datang dari wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning). Sementara untuk proses pelatihan di Riding School sendiri, saat ini para Rider Istana Stable pun mulai merambah ke kompetisi-kompetisi berkuda tingkat nasional di Jakarta dan sekitarnya seperti beberapa kejuaraan berkuda yang diselenggarakan di Arthayasa Stable, Jakarta International
Equestrian Park (JIEP) Pulomas Jakarta Timur, dan APM Equestrian Center Tangerang Banten, bahkan yang terakhir, skuad tim yang identik dengan warna emas ini pun turut berpartisipasi di Kejuaraan Berkuda Aswayuddha Jateng 1 yang digelar di markas MPS Stable Semarang Jawa Tengah.

Dengan perkembangan yang cukup signifikan, Istana Stable turut berbenah menjadi salah satu destinasi wisata yang bernuansa satwa di seputaran wilayah Ciayumajakuning. Selain fasilitas Riding School dan Istana Coffe & Eatery yang sudah terlebih dahulu eksis, Istana Stable semakin lengkap dengan dibukanya beberapa fasilitas seperti Stabling kuda, Mini Zoo, Pony Ride, Pre Wedding, Field Trip, dan Foto Year Book yang beberapa fasilitasnya sangat bagus
untuk anak-anak usia sekolah khususnya TK dan SD.



"Salah satu kendala terberat Saya dalam hal berkuda itu adalah menyangkut ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang berkuda. Bahkan di tahun pertama Saya menjalani kegiatan ini, Saya hampir menyerah dengan minimnya SDM tersebut. Tapi Alhamdulillah setelah Saya sering datang ke kejuaraan-kejuaraan berkuda atau ke Stable-stable lain, banyak ilmu-ilmu tentang merawat kuda yang Saya dapat. Ternyata juga banyak masyarakat Majalengka yang bekerja di Stable-stable besar, dan saat ini telah kembali ke Majalengka untuk membangun olahraga Equestrian di Majalengka bersama-sama dengan Istana Stable. Dan untuk sekarang ini Kami telah memiliki tenaga Pelatih berkuda, Asisten pelatih, serta Kepala Groom." Sambung suami dari Elpa Mala Silpiana tersebut.

Tak berhenti disitu, untuk memuluskan niatnya dalam membangun olahraga berkuda di tanah kelahirannya, Riki menginisiasi untuk membangun struktur organisasi Pordasi di wilayah Ciayumajakuning tersebut dengan duduk bersama para pecinta dan pelaku olahraga berkuda di wilayah tersebut. "Terbentuknya Pengcab Pordasi di Kabupaten Majalengka ini sempat tertunda selama setahun dikarenakan banyak yang menolak menjadi ketua dan malah menunjuk saya untuk menjadi ketua sedangkan saya sendiri juga belum siap."

"Akhirnya setelah setahun tertunda, saya putuskan menerima jabatan sebagai Ketua Pengcab Pordasi Kabupaten Majalengka dengan catatan Kami membangun organisasi ini dengan kebersamaan dan Kita harus segera memulai untuk eksistensi olahraga berkuda itu sendiri di Majalengka dan sekitarnya" imbuh Riki.

(yov)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1897 seconds (0.1#10.140)